Kerangka Konseptual Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian

2.5 Penelitian Terdahulu

Tabel 2.1 Ringkasan Tinjauan Peneliti Terdahulu No Nama dan Tahun Peneliti Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1. Siti Zulaiha 2008 Variabel independen : pengaruh kemampuan auditor investigatif Variabel dependen : efektivitas pelaksanaan prosedur audit dalam pembuktian kecurangan Kemampuan auditor investigatif bermanfaat terhadap efektivitas pelaksanaan prosedur audit dalam pembuktian kecurangan. 2. Siska Dwi Hartini 2010 Variabel independen : kemampuan auditor Variabel dependen : efektivitas pelaksanaan prosedur audit investigasi dalam pembuktian kecurangan Kemampuan auditor memiliki hubungan dan memiliki pengaruh terhadap efektivitas pelaksanaan prosedur audit investigatif dalam pembuktian kecurangan sebesar 36.

2.6 Kerangka Konseptual

Semakin pesatnya perkembangan teknologi dapat mencetuskan ide baru bagi pelaku fraud untuk melakukan tindakan penipuan melalui lingkungan teknologi yang sering disebut sebagai Fraud in the Digital Environment. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Pearson dan Singleton 2008 menerapkan kepada mahasiswa atau mahasiswi lulusan akuntansi harus mampu menguasai ilmu teknologi informasi IT untuk mendukung upaya anti penipuan dan dapat melakukan akuntansi forensik dan audit investigasi. Baik mahasiswa akuntansi ataupun auditor perlu akrab dengan peran IT dan bermain di lingkungan digital. Bisnis juga telah tumbuh dalam penggunaan teknologi dan ketergantungan pada sistem berbasis komputer. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Ketergantungan terhadap komputer dalam suatu organisasi akan meningkatkan kerugian akibat penipuan dan penyalahgunaan. Kerangka pemikiran yang telah diuraikan oleh penulis di atas dapat dilihat pada gambar kerangka konseptual, sebagai berikut : Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Akuntansi forensik audit investigasi fraud Lingkungan digital UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Penelitian deskriptif yang merupakan penelitian terhadap fenomena atau populasi tertentu yang diperoleh peneliti dari subjek berupa : individu, organisasional, industri atau perspektif yang lain, dimana penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan karakter subjek yang diteliti, mengkaji beberapa aspek dalam fenomena tertentu dan menawarkan ide masalah untuk pengujian atau peneliti selanjutnya. 2. Penelitian kepustakaan, yaitu penelitian yang dilakukan peneliti dengan mempelajari buku-buku yang memuat tentang judul penelitian serta dokumen lain yang berkaitan dengan judul penelitian.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Jadwal penelitian direncanakan sebagai berikut : Tabel 3.1 Jadwal Penelitian Tahapan Penelitian Feb 2012 Mar 2012 Apr 2012 Mei 2012 Jun 2012 Pengajuan Judul Penyelesaian Proposal Bimbingan Proposal Pengumpulan Pengolahan UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Data Bimbingan Skripsi Rencana Penyelesaian Skripsi

3.3 Jenis Data