Penjualan personal Promosi Promotion

xliii Humas digunakan untuk mempromosikan produk, orang, tempat, gagasan, kegiatan, organisasi, dan bahkan bangsa. Humas dapat mempunyai dampak yang kuat pada kesadaran publik dengan jauh lebih murah daripada pemasangan iklan. Oleh karena itu, humas sangat dituntun untuk menjalin kebersamaan dalam tujuan perusahaan itu sendiri.

5. Penjualan personal

Penjualan personal adalah presentasi oleh tenaga penjualan sebuah perusahaan dengan tujuan menghasilkan transaksi penjualan dan membangun hubungan dengan konsumen. Penjualan personal merupakan komponen antar pribadi dari bauran promosi. Penjualan personal berupa komunikasi dua arah dan bersifat pribadi antara personal antara wiraniaga dan konsumen-konsumen individu baik secara tatap muka, melalui telepon, konferensi video, maupun cara lainnya. Penjualan personal memiliki tiga ciri khusus : a. Pertemuan pribadi : penjualan pribadi mencakup hubungan langsung dari interaktif antara dua orang atau lebih. Masing-masing pihak dapat mengamati reaksi-reaksi pihak lain. b. Perkembangan hubungan : penjualan pribadi memungkinkan segala jenis hubungan berkembang, mulai dari hubungan penjualan seadanya sampai hubungan pribadi yang mendalam. c. Tanggapan : penjualan pribadi membuat pembeli merasakan suatu kewajiban untuk mendengarkan pembicaraan penjualan. xliv Menurut Kotler dan Amstrong 2004 : 710, proses penjualan adalah langkah-langkah yang harus diikuti oleh tenaga ketika menjual, yang mencakup : a. Prospecting Mencari calon konsumen, merupakan langkah dalam proses menjual dimana tenaga penjualan mengidentifikasi calon konsumen yang memenuhi kualifikasi. b. Pre Approach Pra pendekatan, dimana tenaga penjualan belajar sebanyak mungkin tentang calon konsumen sebelum melakukan kunjungan penjualan. c. Approach Pendekatan, yaitu tenaga penjualan bertemu dan menyapa pembeli untuk menjadikan hubungan itu sebagai awal yang baik. d. Presentation Melakukan presentasi, yaitu tenaga penjual mengemukakan cerita tentang produk kepada pembeli dengan menunjukkan bagaimana produk tersebut akan menghasilkan keuntungan atau menghemat biaya. e. Handling objection Menangani penolakan, yaitu tenaga penjualan menemukan, mengklarifikasi, dan mengatasi penolakan konsumen untuk membeli. f. Closing Penutupan penjualan, yaitu tenaga penjualan meminta konsumen untuk menutup penjualan. g. Follow-up Menindaklanjuti, yaitu tenaga penjualan menindaklanjuti penjualan untuk memungkinkan tercipatnya kepuasan konsumen dan pengulangan bisnis. xlv

F. Orang People