Penelitian Terdahulu Yang Relevan

29 bertujuan untuk mendapatkan data yang valid tentang interaksi sosial individu maupun kelompok yang terdapat pada tempat penelitian.

C. Populasi dan Sampel

Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa PAI angkatan 2011 – 2014 yang berjumlah 140 mahasiswa perokok aktif. Cara pengambilan sampel teknik sampling dengan probality sampling pengambilan sampling berdasarkan peluang. Dalam probality sampling semua anggota populasi mendapatkan kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai sampel yang dilakukan secara acak atau random. Adapun jumlah sampel yang peneliti inginkan adalah 20 dari jumlah Populasi. Hal ini berdasarkan apa yang telah diungkapkan oleh Suharsimi Arikunto sebagai berikut: “Apabila subjeknya kurang dari seratus, lebih baik diambil semua, sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi.Selanjutnya jika subjeknya lebih dari seratus dapat diambil 10-15 atau 20-25 . ” 23 Dengan demikian, peneliti mengambil 20 sampel dari populasi yakni sebanyak 28 mahasiswa. Teknik pengambilannya menggunakan metode random sampling sistematis yaitu semua anggota dalam populasi mempunyai probabilitas atau kesempatan yang sama untuk dipilih melalui acak nomor berdasarkan absensi dengan menghitung kelipatan 2 dari jumlah di setiap angkatan. Dan untuk menentukan jumlah sampel di setiap angkatan, peneliti menggunakan metode hitung dengan ketentuan sebagai berikut : S = JSS x JS JP Keterangan : S : Sampel yang di butuhkan JSS : Jumlah Sampel Strata JP : Jumlah Populasi JS : Jumlah Sampel 23 Suharsimi Arikunto, Prosedur PenelitianSuatu Pendekatan Praktik, Jakarta:Rineka Cipta, 1993, h. 107 30

D. Tehnik Pengumpulan Data

1. Observasi Observasi merupakan pengamatan langsung peneliti terhadap objek yang akan ditelitinya dengan tujuan agar dapat mengetahui langsung keadaan sosial yang ada di Jurusan Pendidikan Agama Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2. Angket Angket yang akan disebarkan kepada responden oleh peneliti adalah sebanyak 28 buah disesuaikan dengan jumlah sampel yang diambil. Bentuk angket yang disebarkan adalah angket terstruktur atau tertutup dimana telah dicantumkan jawaban-jawabannya. Tabel Kisi-kisi Angket Hubungan Merokok dengan Motivasi Belajar Mahasiswa PAI UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tabel 01 No Variabel Indikator 1 Merokok 1. Merokok di setiap ingin melaksanakan kegiatan Belajar Mengajar di Kampus 2. Merokok di saat mengerjakan tugas kampus 2 Motivasi Belajar 1. Hal yang memotivasi diri untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar di kampus 2. Hal yang memotivasi diri untuk mengerjakan tugas kampus dengan baik