berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Nasabah Y pada PT Bank Mandiri Persero, Tbk Cabang Medan Lapangan Merdeka.
c. Nilai t hitung untuk variabel professional X
3
, pada kolom Sig tingkat signifikansi = 0,234 lebih besar dari tingkat kesalahan 5. Berdasarkan
kriteria tersebut berarti variabel professional secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah Y pada PT Bank
Mandiri Persero, Tbk Cabang Medan Lapangan Merdeka. d.
Nilai t hitung untuk variabel empati X
4
, pada kolom Sig tingkat signifikansi = 0,070 lebih besar dari tingkat kesalahan 5 Berdasarkan
kriteria tersebut berarti variabel empati secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah Y pada PT Bank Mandiri
Persero, Tbk Cabang Medan Lapangan Merdeka. e.
Nilai t hitung untuk Variabel Etika X
5
, pada kolom sig tingkat signifikansi untuk Variabel Etika = 0,003 lebih kecil dari tingkat
kesalahan 5. Berdasarkan kriteria tersebut variabel Etika secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah Y pada PT Bank
Mandiri Persero, Tbk Cabang Medan Lapangan Merdeka.
4.8 Uji Korelasi Sederhana
Analisis Korelasi digunakan untuk mengetahui hubungan antara nilai dua simbol, yaitu sebab dan akibat dari hubungan antara dua variabel.
Analisis koefisien korelasi product moment dalam penelitian ini menggunakan program SPSS versi 12.0 dan dapat dilihat pada Tabel dibawah ini:
ISNA HIDAYAH : ANALISIS PELAYANAN DENGAN NILAI TAMBAH TERHADAP KEPUASAN DAN LOYALITAS NASABAH PRIORITAS DI PT. BANK MANDIRI PERSERO, Tbk CABANG MEDAN LAPANGAN MERDEKA, 2008.
USU e-Repository © 2008
Tabel 4.21
Correlations
1.000 .811
. .000
75 75
.811 1.000
.000 .
75 75
Pearson Correlatio Sig. 2-tailed
N Pearson Correlatio
Sig. 2-tailed N
X
Y X
Y
Correlation is significant at the 0.01 level 2
il d .
Sumber : Pengolahan data dengan SPSS 2007 Berdasarkan hasil pengolahan data seperti terlihat pada Tabel 4.16 angka
koefisien korelasi adalah 0,811. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan korelasi antara Kepuasan Nasabah dengan Loyalitas Nasabah pada PT Bank
Mandiri Persero, Tbk Cabang Medan Lapangan Merdeka dan hubungan ini bernilai positif. Koefisien korelasi yang ditemukan sebesar 0,811 termasuk pada
kategori kuat. Sugiyono, 2004. Jadi terdapat hubungan yang positif dan kuat antara Kepuasan Nasabah dengan Loyalitas Nasabah pada PT Bank Mandiri
Persero, Tbk Cabang Medan Lapangan Merdeka.
4.9 Pengaruh variabel kualitas kerja prima X
1
, Varibel responsiveness X
2
, Variabel professional X
3
, Varibel Empati X
4
, Varibel Etika X
5
, Kepuasan Nasabah Y
1
Berdasarkan hasil regresi Hasil Uji F hitung, menunjukkan nilai F hitung = 33,946. Nilai ini signifikan pada tingkat kesalahan 5 dengan
membandingkannya pada kolom Sig yang bernilai 0.000 yaitu lebih kecil dari tingkat kesalahan 0,05. Maka diambil kesimpulan bahwa Variabel kualitas kerja
prima X
1
, Variabel responsiveness X
2
, Variabel professional X
3
, Variabel
ISNA HIDAYAH : ANALISIS PELAYANAN DENGAN NILAI TAMBAH TERHADAP KEPUASAN DAN LOYALITAS NASABAH PRIORITAS DI PT. BANK MANDIRI PERSERO, Tbk CABANG MEDAN LAPANGAN MERDEKA, 2008.
USU e-Repository © 2008
Empati X
4
, Variabel Etika X
5
secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Nasabah Y pada PT Bank Mandiri Persero, Tbk Cabang
Medan Lapangan Merdeka. Hal ini berarti mendukung hasil penelitian Dharmayanti 2006 bahwa Service performance memiliki pengaruh langsung
yang kuat terhadap loyalitas nasabah dan service performance yang baik tidak selalu menghasilkan kepuasan nasabah tetapi hadirnya kepuasan nasabah sebagai
variabel moderator, bukan sebagai variabel intervening, adalah tepat karena telah terbukti bahwa kepuasan nasabah mampu memoderate pengaruh service
performance terhadap loyalitas nasabah. Hal ini ditunjukkan dengan nilai R
2
dari model persamaan regresi moderator dimana peningkatan R
2
semakin tinggi pada model ketiga yang memasukkan interaksi variabel service performance dan
kepuasan nasabah sebagai moderating variable.
4.10 Pengaruh Kepuasan Nasabah Terhadap Loyalitas Nasabah