113
40 dari 41 siswa, sedangkan 2 yaitu sebanyak 1 dari 41 siswa dalam kualifikasi belum tuntas.
4.1.2.3 Refleksi
Refleksi dilaksanakan oleh peneliti bersama tim kolabolator untuk menganalisis proses pembelajaran yang telah berlangsung pada siklus 2, data
tersebut meliputi deskripsi keterampilan menulis siswa, keaktifan siswa dan hasil belajar siswa.
Refleksi ini digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk memperbaiki pembelajaran berikutnya. Adapun hasil refleksi tersebut adalah sebagai berikut:
4.1.2.3.1 Keterampilan menulis
Pada tes keterampilan menulis karangan, pada siklus 2 siswa membuat karangan deskripsi tentang sekolah pada pertemuan pertama dan pasar pada
pertemuan 2. Keterampilan menulis siswa selama pembelajaran berlangsung pada siklus 2 secara keseluruhan sudah termasuk dalam kategori A sangat baik, akan
tetapi masih perlu ditingkatkan untuk hasil yang lebih baik pada pembelajaran berikutnya. Keterampilan menulis siswa yang perlu ditingkatkan dan diperbaiki
yaitu: 1
Aspek kosakata masih belum bagu. Tulisan yang dihasilkan ada beberapa siswa yang belum memanfaatkan potensi kata canggih, pilihan kata dan
ungkapan tepat, dan menguasai pembentukan kata.
114
2 Aspek pengembangan bahasa masih perlu ditingkatkan karena siswa masih
belum mengembangkan konstruksi bahasa yang kompleks dan efektif. Siswa juga masih mengalami kesalahan bentuk kebahasaan.
Hasil refleksi tersebut menunjukkan bahwa ketuntasan belajar sudah tercapai maksimal. Mengacu pada indikator keberhasilan penelitian, untuk
variabel keterampilan menulis sudah tercapai pada siklus 2. Indikator keberhasilan menetapkan sebesar 80 siswa mengalami ketuntasan dalam menulis sudah
tercapai. Yaitu ketuntasan dalam menulis mencapai 96,25 pada siklus 2. 4.1.2.3.2
Keaktifan Siswa Keaktifan siswa selama proses pembelajaran berlangsung pada siklus
kedua ini, baik pertemuan 1 dan 2 secara keseluruhan sudah dalam kategori baik. Namun perlu adanya peningkatan dan perbaikan untuk pembelajaran berikutnya.
Melalui penggunaan strategi kreatif produktif dan media gambar, siswa terlibat secara efektif dalam pembelajaran, kreatif dan menghasilkan suatu produk.
Keaktifan siswa yang perlu ditingkatkan dan diperbaiki yaitu: 1
Siswa dalam mendengarkan penjelasan guru perlu ditingkatkan. Guru merupakan salah satu sumber informasi bagi siswa, sehingga perhatian siswa
untuk mendengarkan penjelasan guru perlu untuk ditingkatkan. 2
Siswa dalam mengemukakan pendapat perlu diperhatikan. Guru harus mampu memimpin jalanya pembelajaran dan memberi kesempatan yang seluas-
luasnya untuk menyampaikan gagasanya. 3
Siswa dalam melakukan refleksi juga memerlukan perhatian yang khusus. Guru harus membimbing siswa untuk melakukan kegiatan refleksi.
115
4.1.2.3.3 Hasil Belajar
Hasil pengamatan pada siklus 2 menunjukkan bahwa hasil belajar berupa penilaian produk memperoleh nilai rata-rata 86,71 dengan A Sangat Baik dan
masing-masing kelompok mengalami ketuntasan belajar. Pengembangan produk sudah maksimal sesuai dengan indikator yang diharapkan. Akan tetapi hal ini
masih perlu diperbaiki untuk pertemuan berikutnya. Ketuntasan klasikal hasil belajar siswa pada siklus 2 yang diperoleh adalah
pada pertemuan pertama 95 yaitu 39 dari 41 siswa mengalami ketuntasan belajar dan 2 lainya belum tuntas. Pada pertemuan kedua ketuntasan belajar
klasikal 97,5 yaitu 40 dari 41 siswa yang tuntas belajar dan 1 siswa tidak tuntas belajar. Hasil tersebut belum memenuhi kriteria indikator keberhasilan yang
direncanakan yaitu sebesar 80. Nilai terendah 25 dan nilai tertinggi 100.
4.1.2.4 Revisi