Hasil Observasi Keaktifan Siswa

68

4.1.1.1.2 Hasil Observasi Keaktifan Siswa

Hasil observasi keaktifan siswa dalam pembelajaran keterampilan menulis karangan deskripsi melalui strategi pembelajaran kreatif produktif dengan media gambar pada siklus 1 pertemuan 1 diperoleh data sebagai berikut: Tabel 9 Keaktifan Siswa Siklus 1 Pertemuan 1 Keterangan: A = Sangat Baik rerata skor 3,3-4,0, B = Baik rerata skor 2,4-3,3, C = Cukup rerata skor 1,6-2,4, D = Kurang rerata skor 1-1,6. Berdasarkan hasil observasi keaktifan siswa dalam pembelajaran keterampilan menulis karangan deskripsi melalui strategi pembelajaran kreatif produktif dengan media gambar keaktifan siswa dalam pembelajaran menulis No Aspek yang dinilai Jumlah siswa yang mendapat skor Skor maksi mal Jmlh Skor Rata -rata Krit- eria 1 2 3 4 1. Kesiapan dalam pembelajaran 20 15 6 164 91 2.21 55 C 2. Mendengarkan penjelasan guru 24 10 7 164 106 2.58 64 B 3. Mampu memberi ide kalimat pada kelompok. 21 12 8 164 110 2.68 67 B 4. Mampu menyusun karangan baik individu maupun kelompok. 10 13 18 164 131 3.19 80 B 5. Aktif bertanya dan meyampaikan gagasan 16 18 7 164 114 2.78 70 B 6. Mempersentasika n hasil kelompok. 21 15 5 164 107 2.60 65 B 7. Menyimpulkan materi pelajaran 20 13 8 164 111 2.70 68 B 8. Melakukan refleksi 22 12 7 164 108 2.63 66 B Jumlah Skor 877 Kriteria: BAIK Rata-rata Skor 2,67 Presentase 67 69 karangan deskripsi pada siklus 1 pertemuan 1, diperoleh rata-rata keaktifan siswa sebesar 2,67 dengan kategori B baik. Siswa terlihat sangat antusias saat melihat guru membawa media gambar dan LCD. Ada beberapa siswa yang bertepuk tangan, ada yang berdiri dari tempat duduknya. Siswa masih bertanya-tanya apa yang akan dipelajari. Aspek kesiapan dalam pembelajaran siswa memperoleh skor 91 dengan kategori C kurang. Hal ini menunjukkan ketika guru masuk sebelum pelajaran dimulai, 6 siswa melakukan semua kegiatan kesiapan dalam pembelajaran, 15 siswa mempersiapkan alat tulis dan buku pelajaran, tertib tapi tidak memperhatikan guru; dan 20 siswa melakukan salah satu dari kegiatan kesiapan dalam pembelajaran yaitu hanya menyiapkan alat tulis atau buku pelajaran. Persentase keberhasilan aspek kesiapan dalam pembelajaran sebesar 55 dengan rerata skor 2,21. Aspek mendengarkan penjelasan guru memperoleh skor 106 dengan kategori B baik. Hal ini ditunjukkan 7 siswa melakukan kegiatan mendengarkan penjelasan guru beserta menanggapi dan mencatat hal-hal penting, 10 siswa melakukan kegiatan mendengarkan penjelasan guru beserta menanggapi tapi tidak mencatat hal-hal penting, 24 siswa hanya melakukan 1 kegiatan mendengarkan penjelasan guru yaitu hanya sekedar mendengarkan penjelasan guru saja. Presentase keberhasilan aspek mendengarkan penjelasan guru adalah 64 dengan rerata 2,58. Kemampuan memberi ide kalimat pada kelompok memperoleh skor 110 dengan kategori B baik. Hal ini ditunjukan dengan 8 siswa memberi ide lebih 70 dari satu kalimat sesuai tema, 12 siswa memberi ide kalimat hanya 1 kalimat, 21 siswa berkontribusi memberi ide kalimat kepada kelompok tetapi kalimat yang dibuat tidak sesuai tema. Tema yang diberikan kepada siswa adalah tema lingkungan danau. Persentase keberhasilan aspek memberi ide kalimat kepada kelompok sebesar 67 dengan rerata skor 2,68. Aspek menyusun karangan baik secara individu maupun perkelompok memperoleh skor 131 dengan kategori B baik. Hal ini menunjukkan 18 siswa melakukan kegiatan memberi kontribusi penyusunan karangan dengan runtut, sesuai ejaan, pemilihan kata tepat dan menarik; 13 siswa memberi kontribusi penyusunan karangan dengan runtut sesuai ejaan namun pemilihan kata tidak tepat dan kurang menarik; 10 siswa melakukan kegiatan memberi kontribusi penyusunan karangan dengan runtut tapi kurang sesuai ejaan, pemilihan kata tidak tepat dan kurang menarik. Hasil akhir dari susunan paragraf merupakan hasil kelompok yang ditulis dalam Lembar Kerja Siswa. Masing-masing siswa secara mandiri dapat mengembangkan, menambahi, mengurangi dan dijadikan patokan dalam mengembangkan karangan. Persentase keberhasilan aspek memberi kontribusi penyusunan paragraf dalam kelompok sebesar 80 dengan rerata skor 3,19. Aspek bertanya dan menyampaikan gagasan siswa memperoleh skor 114 dengan kategori B baik dalam keaktifan bertanya dan mengemukakan pendapat. Hal ini ditunjukkan 7 siswa bertanya atau mengemukakan pendapat lebih dari atau sama dengan dari 3 kali; 18 siswa bertanya atau mengemukakan pendapat kurang dari 3 kali; dan 16 siswa bertanya atau mengemukakan pendapat 71 kurang dari 2 kali. Persentase keberhasilan aspek dalam keaktifan bertanya dan mengemukakan pendapat sebesar 70 dengan rerata skor 2,78. Aspek mempresentasikan hasil karya kelompok siswa memperoleh skor 107 dengan kategori B baik. Hal ini menunjukkan 5 siswa melakukan semua kegiatan mempresentasikan hasil karya kelompok yaitu: melakukan hasil presentasi, bisa memberikan timbal balik dengan kelompok lain; 15 siswa melakukan hasil presentasi namun tidak bisa memberikan timbal balik dengan kelompok lain; dan 21 siswa melakukan hasil presentasi namun terlihat pasif. Persentase keberhasilan aspek mempresentasikan hasil kelompok sebesar 65 dengan rerata skor 2,60. Aspek menyimpulkan materi pembelajaran siswa memperoleh skor 111 dengan kategori B baik. Hal ini menunjukkan 8 siswa melakukan semua kegiatan menyimpulkan materi pembelajaran yang terdiri dari: mendengarkan, menyampaikan, dan mencatat simpulan; 13 siswa melakukan kegiatan mendengarkan dan menyimpulkan tapi tidak mencatat kesimpulan; 20 siswa melakukan kegiatan mendengarkan tapi tidak menyimpulkan dan tidak mencatat kesimpulan. Persentase keberhasilan aspek menyimpulkan materi pelajaran sebesar 68 dengan rerata skor 2,70. Aspek melakukan refleksi siswa memperoleh skor 108 dengan kategori B baik. Hal ini menunjukkan 7 siswa melakukan semua kegiatan refleksi pembelajaran yang meliputi mengungkapkan pendapat, bertanya tentang hal yang kurang dimengerti, mengemukakan kekurangan pembelajaran dan melakukan tindak lanjut; 12 siswa melakukan 2 kegiatan refleksi pembelajaran yang meliputi 72 mengemukakan pendapat, bertanya tentang hal yang tidak dimengerti, mengemukakan kekurangan pembelajaran tapi tidak melakukan tindak lanjut ; dan 22 siswa hanya mengemukakan pendapat. Persentase keberhasilan aspek melakukan refleksi sebesar 66 dengan rerata skor 2,63.

4.1.1.1.3 Hasil Belajar

Dokumen yang terkait

Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Melalui Media Gambar Pada Siswa Kelas VIII MTs Nur Asy-Syafi'iyah Ciputat

1 23 122

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI BERBAHASA JAWA MELALUI MODEL CONCEPT SENTENCE BERBANTUAN FLIPCHART PADA SISWA KELAS IVB SDN WONOSARI 03 SEMARANG

0 57 269

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI MODEL THINK TALK WRITE DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN PAKINTELAN 03

1 13 229

KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS IVB SDN WONOSARI 02 SEMARANG

1 14 264

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN KREATIF PRODUKTIF BERBASIS CD PEMBELAJARAN SISWA KELAS IVB SDN WONOSARI 03 KOTA SEMARANG

0 11 475

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI MODEL CONCEPT SENTENCE DENGAN MEDIA ROLL THE CAN PADA SISWA KELAS IVB SDN PUDAKPAYUNG 01

1 29 159

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas VII SMP N 3 Blora.

0 1 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas VII SMP N 3 Blora.

1 4 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN LANGSUNG MELALUI PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN LANGSUNG MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS X KEPERAWATAN SMK

0 0 17

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI STRATEGI MENULIS TERBIMBING PADA SISWA KELAS IVB SD NEGERI CEPIT SEWON.

0 1 147