tertulis seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan harian dan sebagainya Arikunto, 2006:158.
Dokumentasi yaitu data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, dan sebagainya. Arikunto
2006:231. Dalam penelitian ini, dari dokumentasi digunakanuntuk memperoleh data
nilai awal siswa, bukti keaktifan siswa dalam bentuk foto saat pembelajaran berlangsung.
3.5.3.2.3 Produk
Penilaian produk adalah penilaian terhadap proses pembuatan dan kualitas suatu produk. Pengembangan produk meliputi tiga tahap dan setiap tahap perlu
diadakan penilaian yaitu: 1 tahap persiapan; 2 tahap pembuatan produk proses; 3 tahap penilain produk Lapono, 2008:5.195.
Penggunaan penilaian produk ini digunakan untuk mengetahui hasil karya siswa secara individu atau kelompok pada tiap siklus dalam pembelajaran
mengarang deskripsi sebagai hasil produk kreatif dari penggunaan strategi pembelajaran kreatif-produktif.
3.6 Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan adalah:
3.6.1 Data Kuantitatif
a. Menghitung nilai berdasar skor teoretis
Nilai = B : ST x 100
Keterangan: B = skor yang diperoleh siswa
ST = skor teoretis Poerwanti, 2008
b. Menghitung persentase ketuntasan belajar, digunakan rumus sebagai
berikut Aqib, 2010: � =
� �� �
�� �
Keterangan:
� = Persentase frekuensi
� �� �
�� = Jumlah siswa yang tuntas belajar
� = Jumlah siswa
c. Menghitung ketercapaian hasil belajar siswa menggunakan rumus
sebagai berikut Sudjana, 2009:
M =
�
Keterangan:
M Mean : Nilai rata-rata kelas : Jumlah seluruh nilai
N : Jumlah siswa
Hasil penghitungan rerata dikonsultasikan dengan kriteria ketuntasan belajar siswa yang dikelompokkan ke dalam dua kategori tuntas dan tidak tuntas,
dengan kriteria sebagai berikut :
Tabel 3 Kriteria ketuntasan klasikal dan individual Kriteria Ketuntasan
Kualifikasi Klasikal
Individual ≥ 80
≥ 65 Tuntas
80 65
Tidak Tuntas
Sumber: KKM Keterampilan Menulis Bahasa Indonesia SDN Wonosari 03 3.6.2
Data Kualitatif
Data kualitatif berupa data hasil observasi Keaktifan siswa dalam pembelajaran menulis karangan deskripsi dengan analisis deskriptif kualitatif.
Data kualitatif dipaparkan dalam kalimat yang dipisah-pisahkan menurut kategori untuk memperoleh kesimpulan. Data kualitatif ini diperoleh dari
pengolahan data yang didapat dari instrumen pengamatan Keaktifan siswa.
Dalam Poerwanti, 2008:6-9 menerangkan cara untuk mengolah data
skor sebagai berikut :
a. Menentukan skor terendah
b. Menentukan skor tertinggi
c. Mencari median
d. Membagi rentang nilai menjadi 4 kategori sangat baik, baik, cukup,
kurang Jika:
R = skor terendah T = skor tertinggi
n = banyaknya skor = T-R + 1
Q1 = kuartil pertama Letak Q1 =
1 4
n +2 untuk data genap atau Q1 =
1 4
n +1 untuk data ganjil.
Q2 = median Letak Q2 =
2 4
n+1 untuk data ganjil atau genap Q3 = kuartil ketiga
Letak Q3 =
1 4
3n +2 untuk data genap atau Q3 =
3 4
n +1 untuk data ganjil.
Q4= kuartil keempat = T Maka akan di dapat :
Tabel 4 Kualifikasi Kriteria Ketuntasan Kriteria Ketuntasan
Skala Penilaian Kualifikasi
Q3 ≤ skor ≤ T Sangat Baik
Tuntas Q2 ≤ skor ≤ Q3
Baik Tuntas
Q1 ≤ skor ≤ Q2 Cukup
Tidak Tuntas R ≤ skor ≤ Q1
Kurang Tidak Tuntas
Dari perhitungan di atas, maka dapat dibuat tabel klasifikasi tingkatan nilai untuk menentukan tingkatan nilai pada keaktifan siswa.
Keterangan: Tabel 5 Kriteria Ketuntasan Seluruh Indikator
Lembar Observasi Keaktifan Siswa
Tabel 6 Kriteria Ketuntasan Setiap Indikator Data Kualitatif Skor
Nilai 3,3 ≤ rata-rata skor ≤ 4,0
Sangat Baik 2,4 ≤ rata-rata skor ≤ 3,3
Baik 1,6 ≤ rata-rata skor ≤ 2,4
Cukup 1 ≤ rata-rata skor ≤ 1,6
Kurang Jurnal Kependidikan Dasar 2011:321
3.1. Indikator Keberhasilan