pemasaran. Targeting adalah persoalan bagaimana memilih, menyeleksi, dan menjangkau pasar.
3. Positioning Setelah pasar sasaran dipilih, maka proses selanjutnya
adalah melakukan positioning. Positioning pada dasarnya adalah suatu strategi untuk memasuki jendela otak konsumen.
Positioning biasanya tidak menjadi masalah dan tidak
dianggap penting selama barang-barang yang tersedia dalam suatu masyarakat tidak begitu banyak, dan persaingan belum
menjadi sesuatu yang penting. Positioning baru akan menjadi penting bila persaingan sudah menjadi sangat sengit.
b. Marketing Mix Bauran Pemasaran
Salah satu syarat agar perusahaan dapat melanjutkan dan memperluas usaha bisnisnya adalah mampu memasarkan
produknya dan memperoleh keuntungan. Untuk mencapai hal tersebut perusahaan wajib merencanakan dan menerapkan secara
simultan empat komponen bijaksana yang biasa disebut dengan bauran pemasaran atau marketing mix 4P. Menurut Tjiptono
2002, keempat komponen marketing mix tersebut adalah product
produk, price harga, place distribusi, dan promotion promosi.
1. Product Produk Produk merupakan segala sesuatu yang dapat
ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi pasar sebagai pemenuhan
kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan. Produk yang ditawarkan dapat berupa produk fisik, jasa, orang atau
pribadi, tempat, organisasi, dan ide. Ditinjau berdasarkan siapa konsumen yang membeli,
terdapat dua macam barang, yaitu :
a. Barang konsumen adalah barang yang dikonsumsi untuk kepentingan konsumen akhir sendiri individu dan rumah
tangga, bukan untuk tujuan bisnis. b. Barang industri adalah barang-barang yang dikonsumsi
oleh industriawan konsumen antara atau konsumen bisnis untuk keperluan selain dikonsumsi langsung, yaitu
untuk diubah atau diproduksi menjadi barang lain kemudian dijual kembali oleh produsen ataupun untuk
dijual kembali oleh pedagang tanpa dilakukan transformasi fisik proses produksi.
Atribut produk adalah unsur-unsur produk yang dipandang penting oleh konsumen dan dijadikan dasar
pengambilan keputusan pembelian. Atribut produk meliputi merek, kemasan, jaminan garansi, pelayanan, dan
sebagainya. 2. Price Harga
Harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang memberikan pemasukan atau pendapatan
bagi perusahaan, sedangkan ketiga unsur lainnya produk, distribusi, dan promosi menyebabkan timbulnya biaya.
Harga merupakan unsur bauran pemasaran yang bersifat fleksibel, artinya dapat diubah dengan cepat. Harga
merupakan satuan moneter atau ukuran lainnya termasuk barang dan jasa lainnya yang ditukarkan agar memperoleh
hak kepemilikan atau penggunaan suatu barang atau jasa. Strategi penetapan harga dapat dikelompokkan
menjadi delapan kelompok, yaitu : 1 Strategi penetapan harga produk baru
a. Skimming pricing, yaitu strategi yang menetapkan harga tinggi pada suatu produk baru.
b. Penetration pricing, yaitu strategi yang menetapkan harga rendah pada suatu produk baru.
2 Strategi penetapan harga produk yang sudah mapan Strategi penetapan harga yang dapat dilakukan
perusahaan, yaitu mempertahankan harga, menurunkan harga, dan menaikkan harga.
3 Strategi fleksibilitas harga a. Strategi satu harga harga tunggal, yaitu harga yang
diberikan sama kepada pelanggan yang membeli produk dengan kualitas dan kuantitas yang sama pada
kondisi yang sama pula. b. Strategi penetapan harga fleksibel, yaitu harga yang
diberikan berbeda kepada pelanggan yang berbeda untuk produk dan kualitas yang sama.
4 Strategi penetapan harga lini produk Strategi yang dilakukan dengan cara menetapkan harga
suatu lini produk berdasarkan hubungan dan dampak setiap produk terhadap lininya, apakah kompetitif atau
komplementer. 5 Strategi leasing
Suatu kontrak persetujuan antara pemilik aktiva dan pihak kedua yang memanfaatkan aktiva tersebut untuk jangka
waktu tertentu. 6 Strategi bundling-pricing
Strategi yang memasukkan harga ekstra untuk menutupi bermacam-macam fungsi dan jasa pendukung yang
dibutuhkan untuk menjual dan mempertahankan produk selama masa manfaatnya. Strategi ini banyak diterapkan
oleh perusahaan yang juga menetapkan strategi leasing. 7 Strategi kepemimpinan harga
Strategi yang digunakan oleh pemimpin pasar dalam suatu industri untuk melakukan perubahan harga yang
diikuti oleh perusahaan-perusahaan lain dalam industri tersebut.
8 Strategi penetapan harga untuk membentuk pangsa pasar Strategi yang dilaksanakan dengan jalan menetapkan
harga serendah mungkin untuk produk baru, dengan tujuan untuk meraih pangsa pasar yang besar.
3. Place Distribusi Secara umum pendistribusian dapat diartikan sebagai
kegiatan pemasaran yang berusaha memperlancar dan mempermudah penyampaian barang dan jasa dari produsen
kepada konsumen, sehingga penggunaannya sesuai dengan yang diperlukan jenis, jumlah, harga, tempat, dan saat
dibutuhkan. Dalam pelaksanaan distribusi perusahaan seringkali harus bekerja sama dengan berbagai perantara
untuk menawarkan produknya ke pasar. 4. Promotion Promosi
Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu program pemasaran. Promosi adalah suatu
bentuk komunikasi pemasaran yaitu berupa aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi,
mempengaruhi atau membujuk, dan atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahan dan produknya agar bersedia
menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.
Secara umum bentuk-bentuk promosi memiliki fungsi yang sama, tetapi bentuk-bentuk tersebut dapat dibedakan
berdasarkan tugas-tugas khususnya yang sering disebut dengan bauran promosi, yaitu :
a. Personal selling adalah komunikasi langsung tatap muka antara penjual dan calon pelanggan untuk
memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk
sehingga mereka kemudian akan mencoba dan membelinya.
b. Mass selling adalah pendekatan yang menggunakan media komunikasi untuk menyampaikan informasi pada
khalayak ramai dalam satu waktu. c. Promosi penjualan adalah bentuk persuasi langsung
melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diukur untuk merangsang pembelian produk dengan segera dan
atau meningkatkan jumlah barang yang dibeli pelanggan. d. Public relations adalah upaya komunikasi menyeluruh
dari suatu perusahaan untuk mempengaruhi persepsi, opini, keyakinan, dan sikap berbagai kelompok
karyawan, pemegang saham, pelanggan, orang-orang yang tinggal disekitar perusahaan, pemasok, perantara,
pemerintah, serta media komunikasi terhadap perusahaan tersebut.
e. Direct marketing adalah sistem pemasaran yang bersifat interaktif, yang memanfaatkan satu atau beberapa media
iklan untuk menimbulkan respon yang terukur dan atau transaksi disembarang lokasi.
2.3.2. Analisis Lingkungan Eksternal
Lingkungan eksternal menggambarkan opportunity peluang dan threat ancaman bagi perusahaan. Lingkungan eksternal terbagi
menjadi lingkungan jauh dan lingkungan industri.
a. Lingkungan Jauh