81
dinyatakan dalam kondisi baik, yaitu sebesar 66,11 lampiran 17, halaman 178. Lebih jelasnya dapat dilihat pada diagram berikut:
Diagram 4.17 Pola makan Sumber: Data penelitian yang diolah tahun 2012
4.2 Pembahasan
4.2.1. Faktor-faktor yang Mempengerahui Disiplin Belajar Siswa Kelas XII
Jurusan Administrasi Perkantoran di SMK NU 01 Kendal
Berdasarkan hasil analis faktor, faktor-faktor yang mempengaruhi disiplin belajar siswa kelas XII Jurusan Administrasi Perkantoran di SMK NU 01 Kendal
sebagai berikut:
1. Lingkungan Sekolah
Subvariabel lingkungan sekolah meliputi teman bergaul, kesadaran, dan administrasi sekolah. Lebih jelasnya sebagai berikut:
a. Teman Bergaul Berdasarkan hasil dari deskriptif persentase teman bergaul siswa secara umum
masih dalam kategori baik karena disebabkan sekolah yang berbasis islam, dam sekolah juga memiliki peraturan mengenai batasan-batasan antara laki-laki dan
perempuan. Teman bergaul yang baik di sekolah adalah teman yang selalu
0,00 10,00
20,00 30,00
40,00 50,00
Sangat Baik Baik
Kurang Baik Tidak Baik
16,67 34,44
45,56 3,33
Pola Makan
82
mentaati peraturan dan selalu mengingatkan apabila temannya melakukan kesalahan. Disiplin belajar seorang siswa akan meningkat jika ia berteman
dengan siswa yang mempunyai disiplin baik pula. b. Kesadaran
Berdasarkan hasil dari deskriptif persentase kesadaran belajar siswa secara umum dalam kategori baik, namun frekuensi secara keseluruhan dari hasil
analisis menunjukkan kesadaran siswa paling banyak berada pada kriteria kurang baik. Kesadaran belajar yang kurang baik disebabkan karena siswa
kurang terbiasa belajar secara rutin. Di dalam diri siswa belum muncul pemikiran bahwa hasil dari proses belajar sesungguhnya sangat bermanfaat
bagi kehidupannya di masa depan. Sebagai hasil belajar, perubahan yang terjadi dalam diri individu berlangsung terus menerus. Suatu perubahan yang terjadi
akan menyebabkan perubahan berikutnya dan akan berguna bagi kehidupan ataupun proses belajar berikutnya. Misalnya, jika seorang anak belajar
membaca, maka ia akan mengalami perubahan dari tidak bisa membaca menjadi bisa membaca.
c. Administrasi Sekolah Berdasarkan hasil dari deskriptif persentase administrasi sekolah siswa secara
umum dalam kategori baik. Di sekolah swasta, administrasi sekolah terdiri dari berbagai hal, salah satunya berkaitan dengan pembayaran iuran sekolah seperti
pembayaran SPP, uang gedung, maupun iuran-iuran lain guna memperlancar proses pembelajaran. Pengelolaan administrasi yang baik oleh pihak sekolah
juga sangatlah dibutuhkan, jika antara pihak sekolah dengan siswa bekerjasama
83
di dalam berdisiplin administrasi, maka proses pembelajaran akan semakin lancar. Sebaliknya jika administrasi sekolah tidak berjalan dengan baik, maka
proses pembelajaranpun akan terganggu.
2. Pembelajaran