pula tingkat kepuasan konsumen yang berdampak pada peningkatan loyalitas pelanggan.
2.8 Kerangka Berpikir
Kerangka penelitian ini menggambarkan pengaruh dua variabel independen yaitu relationship marketing dan kualitas produk terhadap loyalitas
pelanggan yaitu variabel dependen melalui variabel intervening yaitu kepuasan konsumen dalam membeli produk pada katering Anggrek. Berdasarkan tinjauan
landasan teori dan penelitian terdahulu, maka dapat disusun kerangka pemikiran sebagai berikut:
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran
Loyalitas Pelanggan
Y2
1. Pembelian Ulang
2. Ketahanan
3.
Mereferensikan
Relationship Marketing X1
1. Kepercayaan 2. Komitmen
3.
Komunikasi
Kualitas Produk X2
1.
Cita Rasa Produk
2.
Bahan Baku
3.
Tingkat Kebersihan
Kepuasan Konsumen Y1
1.
Kesesuaian harapan
2.
Kemudahan dalam memperoleh
3.
Pengalaman masa
lalu
4.
Pengalaman dari
orang lain
2.9 Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian sampai terbukti melalui data yang terkumpul Suharsimi
Arikunto, 2002. Atas dasar pertimbangan di dalam rumusan masalah, maka hipotesis yang penulis kemukakan adalah :
H1 : Ada pengaruh positif Relationship Marketing X1 terhadap kepuasan
konsumenY1. H2
: Ada pengaruh positif Kualitas Produk X2 terhadap kepuasan konsumen Y1.
H3 : Ada pengaruh positif Kepuasan konsumen Y1 terhadap loyalitas
pelanggan Y2. H4
: Ada pengaruh positif Relationship Marketing X1 terhadap loyalitas pelanggan Y2.
H5 : Ada pengaruh positif Kualitas Produk X2 terhadap loyalitas pelanggan
Y2. H6
: Ada pengaruh positif Relationship Marketing X1 terhadap Loyalitas Pelanggan Y2 melalui Kepuasan Konsumen Y1.
H7 : Ada pengaruh positif Kualitas Produk X2 terhadap Loyalitas
Pelanggan Y2 melalui Kepuasan Konsumen Y1.
49
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan metode penelitian kuantitatif. Dalam penelitian kuantitatif ini, banyak
menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya Arikunto, 2006.
3.2 Populasi dan Sampel
Populasi adalah kumpulan dari semua kemungkinan orang-orang, benda- benda, dan ukuran-ukuran lain yang menjadi objek perhatian atau kumpulan
seluruh objek yang menjadi perhatian Suharyadi, 2003. Populasi adalah jumlah keseluruhan objek penelitian Arikunto, 2006. Populasi dalam penelitian ini
adalah pelanggan katering Anggrek periode Juni 2014 sampai Juni 2015 yang sudah lebih dari satu kali menggunakan jasa katering Anggrek yaitu sebesar 109
pelanggan, karena pertimbangan populasi yang terlalu banyak, serta keterbatasan kemampuan, biaya dan waktu, maka penelitian ini dilakukan secara sampling.
Sampel adalah suatu bagian dari populasi tertentu yang menjadi perhatian Suharyadi, 2003, sedangkan menurut Arikunto 2006 sampel adalah sebagian
atau wakil populasi yang diteliti. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian adalah purposive sampling. Peneliti menggunakan pertimbangan
secara sengaja dalam memilih anggota populasi yang dianggap dapat memberikan informasi yang diperlukan atau unit sampel yang sesuai dengan kriteria tertentu
yang diinginkan oleh peneliti.