Pembangunan Karakter sebagai variabel Y

102 perilaku manusia terhadap diri sendiri dikembangkan menjadi indikator: Kebiasaan berpenampilan dan berperilaku bersih, rapi, sehat, dan tertib; Kebiasaan mengembangkan potensi diri. Dimensi nilai perilaku manusia terhadap sesama manusia, dikembangkan menjadi indikator: Kebiasaan berperilaku baik terhadap teman; Kebiasaan berperilaku baik terhadap guruTU dan semua orang.Dimensi nilai perilaku manusia terhadap lingkungan, dikembangkan menjadi indikator: Kebiasaan memelihara kebersihan dan keindahan lingkungan; Kebiasaan menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. Dimensi Nilai kebangsaan, dikembangkan menjadi indikator: Kebiasaan mengikuti dan melaksanakan upacara bendera serta peringatan hari-hari besar nasional.

3. Pembangunan Karakter sebagai variabel Y

Pembangunan karakter siswa dimaksudkan sebagai upaya membangun nilai kejujuran, kebersihan, kepedulian, dan kebangsaan dengan mengacu pada karakter baik good character siswa. Dalam upaya membangun karakter diperlukan upaya sunggung-sungguh untuk membangun karakter individu. Karakter individu merupakan hasil keterpaduan dari olah hati, olah pikir, olah raga, olah rasa dan karsa yang dapat diwujudkan dalam bentuk; jujur, cerdas, besih dan sehat, serta peduli dan kreatif. Sementara itu Filosof Yunani terkenal, yaitu Aristoteles, mendefinisikan Karakter yang baik sebagai ‘the life of right conduct- right conduct in the relation to other person and in relation to oneself’ Lickona, 1992:50, yaitu hidup pada perilaku yang baik- perilaku yang baik dalam kaitannya dengan orang lain dan dengan diri sendiri. Menurut Lickona bahwa karakter yang baik memiliki tiga unsur atau dimensi yakni; moral knowing 103 pengetahuan moral, moral feeling perasaan moral, dan moral action perilaku moral. Masing-masing dimensi tersebut memiliki beberapa indikator sebagai berikut: Dimensi Pengetahuan Moral Moral knowing, dengan indikator: Kesadaran moral moral awareness; Wawasan nilai moral knowing moral values; Kemampuan mengambil pandangan orang lain perspective taking;Penalaran Moral moral reasoning;Mengambil keputusan decision making; dan Pemahaman diri sendiri self knowledge. Dimensi Pengetahuan Moral Moral feeling dengan indikator: Kata hati atau nurani conscience; Harapan diri sendiri self- esteem; Merasakan diri orang lain emphaty; Mencintai kebaikan loving the good; Kontrol diri self-control; dan Merasakan diri sendiri humility. Dimensi Tindakan moral Moral Action dengan indikator: kompetensi competence; keinginan will; kebiasaan habit. Untuk lebih jelasnya, operasinalisasi variabel dapat dilihat dalam tabel berikut ini: Tabel: 3.3. Operasionalisasi Variabel VARIA- BEL DIMENSI INDIKATOR SKALA Pembela- jaran PKn X 1 1. Materi Pembelajaran PKn a. Kesesuaian materi dengan Standar Isi Mengguna kan Skala Ordinal b. Kesesuaian materi dengan tingkat berpikir siswa c. Kesesuaian materi dengan realitas kehidupan siswa d. Kesesuaian materi dengan tingkat perkembangan moral siswa e. Kesesuaian materi dengan pembangunan karakter baik 104 siswa 2. Metode Pembelajaran PKn a. Kesesuaian metode dengan materi pembelajaran b. Penggunaan metode yang menuntut keaktifan dan meningkatkan motivasi belajar siswa c. Penggunaan metode yang bervariasi 3. Media Pembelajaran PKn a. Penggunaan media yang bervariasi visual, audio, audio visual b. Kesesuaian media dengan tujuan pembelajaran c. Penggunaan media yang menambah wawasan siswa d. Penggunaan media yang meningkatkan motivasi belajar siswa 4. Sumber Belajar PKn a. Kesesuaian sumber belajar dengan materi dan tujuan pembelajaran b. Penggunaan sumber belajar yang menambah pengayaan siswa c. Penggunaan sumber belajar yang dapat meningkatkan partisipasi belajar siswa d. Penggunaan sumber belajar yang bervariasi 5. Evaluasi Pembelajaran PKn a. Kesesuaian evaluasi dengan tujuan pembelajaran b. Penggunaan waktu pelaksanaan evaluasi evaluasi proses dan hasil c. Penggunaan bentuk dan jenis evaluasi yang bervariasi d. Adanya tindak lanjut dari pelaksanaan evaluasi. 105 Proses Habituasi X 2 1.Membiasakan nilai-nilai perilaku terhadap Tuhan Yang Maha Esa a. Kebiasaan melaksanakan ajaran agama Mengguna kan Skala Ordial b. Kebiasaan melaksanakan ibadah secara bersama dan memperingati hari-hari besar agama 2.Membiasakan nilai-nilai perilaku terhadap diri sendiri. a. Kebiasaan berpenampilan dan berperilaku bersih, rapi, sehat, tertib, dan jujur. b. Kebiasaan mengembangkan potensi diri 3.Membiasakan nilai-nilai perilaku terhadap sesama. a. Kebiasaan berperilaku baik terhadap teman b. Kebiasaan berperilaku baik terhadap guruTU dan semua orang 4.Membiasa kan nilai-nilai perilaku terhadap lingkungan a. Kebiasaan memelihara kebersihan dan keindahan lingkungan b. Kebiasaan menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan 5.Membiasakan nilai-nilai kebangsaan a. Kebiasaan mengikuti dan melaksanakan upacara bendera b. Kebiasaan mengikuti dan melaksanakanserta peringatan hari-hari besar nasional. Karakter Siswa Y 1. Pengeta-huan moral Moral knowing a. Kesadaran moral moral awareness, Mengguna kan skala ordinal b. Wawasan nilai moral knowing moral values c. Kemampuan mengambil pandangan orang lain perspective taking, d. Penalaran Moral moral reasoning, e. Mengambil keputusan decision making, f. Pemahaman diri sendiri self knowledge 2.kesadaran Moral Moral feeling a. Kata hati atau nurani conscience. b. Harapan diri sendiri self- esteem, c. Merasakan diri orang lain 106 emphaty d. Mencintai kebaikan loving the good, e. Kontrol diri self-control, f. Merasakan diri sendiri humility. 3.Perilaku bermoral Moral Action a. kompetensi competence. b. Keinginan will. c. Kebiasaan habit,.

E. Instrumen Pengumpulan Data 1. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

PENGELOLAAN PENDIDIKAN KARAKTER DEMOKRATIS DALAM PEMBELAJARAN PKn DI SMP NEGERI 1 BRATI Pengelolaan Pendidikan Karakter Demokratis Dalam Pembelajaran PKN Di SMP Negeri 1 Brati Kabupaten Grobogan.

0 3 15

PENGELOLAAN PENDIDIKAN KARAKTER DEMOKRATIS DALAM PEMBELAJARAN PKn DI SMP NEGERI 1 BRATI Pengelolaan Pendidikan Karakter Demokratis Dalam Pembelajaran PKN Di SMP Negeri 1 Brati Kabupaten Grobogan.

0 3 14

PENDAHULUAN Pengelolaan Pendidikan Karakter Demokratis Dalam Pembelajaran PKN Di SMP Negeri 1 Brati Kabupaten Grobogan.

0 2 4

PENGELOLAAN PENDIDIKAN KARAKTER PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn) Pengelolaan Pendidikan Karakter Pada Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) (Studi Situs SMP Negeri 5 Wonogiri).

0 4 18

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TANDUR BERBASIS KEARIFAN LOKAL PADA MATA PELAJARAN PKn UNTUK MENUMBUHKAN KARAKTER CINTA TANAH AIR SISWA : Studi Deskriptif Analitis Di Kelas IX SMP Negeri 14 Bandung.

0 3 34

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN ANTI KORUPSIMELALUI HABITUASI DAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN UNTUK MEMBANGUN KARAKTER SISWA UNTUK MEMBANGUN KARAKTER SISWA :Studi Deskriptif di SMP Negeri 1 Cianjur-Jawa Barat.

0 9 54

PENGARUH BIAYA PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA : Studi Deskriptif Analitis Pada Sma Negeri Di Kabupaten Purwakarta.

0 1 46

PERAN GURU PKN DALAM MEMBENTUK KARAKTER DISIPLIN SISWA :Studi Deskriptif Analitis di SMAN 1 CIASEM Kabupaten Subang.

1 2 41

NILAI-NILAI BUDAYA DAN KARAKTER DALAM CERITA DRAMA SENI TARLING DI KABUPATEN INDRAMAYU :Studi Deskriptif-Analitis terhadap Seni Tarling sebagai Alternatif Bahan Pembelajaran Sastra di SMP Se-Kabupaten Indramayu.

3 3 56

PENGARUH PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DAN HABITUASI TERHADAP KESADARAN LINGKUNGAN HIDUP SISWA SMP.

1 2 49