Penyebab Retardasi Mental Konsep Retardasi Mental

fungsi adaptif adalah kemampuan individu secara efektif menghadapi kebutuhan hidup untuk berdikari yang dapat diterima oleh lingkungan sosialnya Sebastian, 2002. Istilah anak berkelainan mental subnormal dalam beberapa referensi disebut pula dengan terbelakang mental, lemah ingatan, febleminded, mental subnormal, tunagrahita. Semua makna dari istilah tersebut sama, yakni menunjuk kepada seseorang yang memiliki kecerdasaan mental dibawah normal. The American Association on Mental Deficiency mengatakan bahwa seseorang dikategorikan tunagrahita atau retardasi mental apabila kecerdasannya secara umum dibawah rata-rata dan mengalami kesulitan penyesuaian sosial dalam setiap fase perkembangannya Efendi, 2006.

2.2.1. Penyebab Retardasi Mental

Terdapat banyak penyebab cacat mental, seperti penyakit yang diderita semasa kehamilan, kerusakan dalam metabolisme, penyakit pada otak dan perawatan yang tidak sesuai. Laporan Organisasi Kesehatan Dunia WHO memaparkan bahwa 30 dari anak-anak yang cacat mental serius disebabkan oleh ketidaknormalan genetik, seperti down syndrom, 25 disebabkan oleh cerebrum palsy, 30 disebabkan oleh meningitis dan masalah pranatal sedangkan 15 sisanya belum dapat ditemukan Muhammad, 2008. Grossman 1983 dalam Muhammad 2008, memaparkan 9 faktor yang menjadi penyebab timbulnya cacat mental : penyakit yang disebabkan minuman keras, trauma, metabolisme atau pola makan yang tidak baik dan penyakit dalam otak, pengaruh saat masa kehamilan yang tidak diketahui, kromosom yang Universitas Sumatera Utara abnormal, gangguan semasa kehamilan, gangguan psikiatris dan pengaruh Iingkungan. Anak yang mengalami retardasi mental dapat disebabkan beberapa faktor diantara faktor genetik atau juga kelainan dalam kromosom, faktor ibu selama hamil dimana terjadi gangguan dalam gizi atau penyakit pada ibu seperti rubella, atau adanya virus lain atau juga faktor setelah lahir dimana dapat terjadi kerusakan otak apabila terjadi infeksi seperti terjadi meningitis, ensefalitis, dan lain-lain Hidayat, 2005. Etiologi retardasi mental menggambarkan pengaruh kait-mengkait antara faktor bakat turunan dan faktor lingkungan. Menurut Lumbantobing 2006 penyebab atau yang dicurigai sebagai penyebab retardasi mental RM antara faktor bakat turunan dan faktor lingkungan. Dalam mengkaji etiologi retardasi mental perlu disimak 3 faktor berikut, yaitu: 1. Predisposisi genetik, termasuk kepekaan yang dipengaruhi oleh faktor genetik terhadap agens atau faktor ekologis. 2. Faktor lingkungan yang dapat mengganggu organisme yang sedang tumbuh, misalnya keadaan nutrisi, radiasi, dan juga keadaan lingkungan psikososial. 3. Waktu terjadinya pemaparan, saat terjadinya pemaparan dapat memengaruhi beratnya kerusakan. Universitas Sumatera Utara

2.2.2. Diagnosa Retardasi Mental