Pengertian Bursa Efek Pengertian Emiten

misalkan pembelian aset produktif, pendirian pabrik, pembukaan pertambangan, pembukaan perkebunan, dan lainnya. Investasi secara langsung selalu dikaitkan adanya keterlibatan secara langsung dari pemilik modal dalam kegiatan pengelolaan modal. Dalam penanaman modal secara langsung, pihak investor langsung terlibat dalam kegiatan pengelolaan usaha dan bertanggung jawab secara langsung apabila terjadi suatu kerugian.Kedua ialah Investasi Tidak Langsung Portfolio Investment dimana investor dapat melakukan investasi namun tidak terlibat secara langsung dan cukup dengan memegangnya dalam bentuk saham dan obligasi. Investasi tidak langsung pada umumnya merupakan investasi jangka pendek yang mencakup kegiatan transaksi di pasar modal dan di pasar uang. Investasi ini disebut sebagai investasi jangka pendek karena pada umumnya mereka melakukan jual saham dan atau mata uang dalam jangka waktu yang relatif singkat, tergantung kepada fluktuasi nilai saham dan atau mata uang yang hendak mereka perjual-belikan. 16

2. Pengertian Bursa Efek

Menurut Undang-Undang Pasar Modal,Bursa Efek adalah pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan atau sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli efek pihak-pihak yang lain dengan tujuan memperdagangkan efek diantara mereka. 17 Menurut Keputusan Menteri Keuangan Reprublik Indonesia Nomor 1548KMK1990 tentang peraturan pasar modal, bahwa Pengertian Bursa Efek 16 Direct Investment,201403http:resumehukum.blogspot.co.id25.htmldiakses pada tanggal 28 Februari 2016, pukul 22.20 wib. 17 Pasal 1 ayat 4, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal. Universitas Sumatera Utara atau stock exchange adalah suatu sistem yang terorganisir yang mempertemukan antara penjual dan pembeli efek yang dilakukan baik secara langsung maupun melalui wakil-wakilnya. Bursa efek ini berfungsi untuk menjaga kontinuitas pasar dan menciptakan harga efek yang wajar melalui mekanisme permintaan dan penawaran. Menurut Marzuki Usman, bursa efek adalah wadah tempat bertemunya para broker dan dealer untuk melakukan jual beli efek saham dan obligasi. Karena itu umumnya diluar negeri Bursa Efek itu diselenggarakan oleh swasta, bahkan pemiliknya adalah para broker dan dealer itu sendiri. Sedangkan menurut Husnan, bahwa Bursa Efek adalah perusahaan yang jasa utamanya adalah mneyelanggarakan kegiatan perdagangan sekuritas di pasar sekunder. 18

3. Pengertian Emiten

Dari uraian diatas dapat kita uraikan unsur-unsur yang ada dalam bursa efek yakni, adanya sistem dan sarana wadah bertemunya broker dan dealer, adanya penjual dan pembeli efek, adanya penawaran atau perdagangan jual beli efek securitas, adanya pembeli langsung ataupun dengan perwakilan. Emiten adalah perusahaan yang menjual pemilikannya kepada masyarakat gopublicdengan tujuan untuk memperoleh tambahan dana yang digunakan dalam perluasan usaha, mengubah atau memperbaiki komposisi modal, dan melakukan pengalihan pemegang saham. Pasal 1 angka 6 undang-undang pasar modal mendefinisikan Emiten sebagai Pihak yang melakukan Penawaran Umum.Selanjutnya definisi Emiten 18 Sekolah-sahamjenis-jenis-pasar-bursa-saham.htm, http:belajarinvestasi.com diakses pada tanggal 28 Februari 2016, pukul 21.55 wib. Universitas Sumatera Utara pada Pasal 1 angka 23 undang-undang pasar modal mendefinisikan Pihak sebagai orang perseorangan, perusahaan, usaha bersama, asosiasi, atau kelompok yang terorganisasi. Pasal 1 angka 15 undang-undang pasar modal menerangkan bahwa Penawaran Umum adalah kegiatan penawaran Efek yang dilakukan oleh Emiten untuk menjual Efek kepada masyarakat berdasarkan tata cara yang diatur dalam Undang-undang ini dan peraturan pelaksanaannya. Dari definisi yang diberikan oleh ketiga ayat pada Pasal 1 undang-undang pasar modal tersebut tercermin bahwa Emiten dapat berupa orang perseorangan, perusahaan, usaha bersama, asosiasi, atau kelompok yang terorganisasi. Emiten adalah pihak yang melakukan kegiatan penawaran efek kepada masyarakat untuk menjual efek berdasarkan tata cara yang diatur dalam undang-undang pasar modal dan peraturan pelaksanaannya. 19

4. Pengertian Otoritas Jasa Keuangan