penelusuran tersebut sistem akan memberikan hasil diagnosa kepada pengguna sebagai kesimpulan dari penelusuran tersebut.
2. Pemodelan data
Entity relationship diagram ERD adalah sarana untuk menggambarkan hubungan antar entitas didalam sebuah sistem, ERD menggunakan sejumlah notasi
dan simbol untuk menggambarkan struktur dan hubungan antar entitas. Perancangan ERD dimaksudkan untuk menentukan komponen-komponen
himpunan suatu entitas dan himpunan relasi yang menggambarkan fakta nyata yang digunakan sebagai kebutuhan pembuatan sistem.
Gambar 4.8 menunjukkan bahwa entitas penyakit memiliki atribut kode penyakit dan nama penyakit. Sedangkan entitas gejala memiliki atribut kode gejala,
nama gejala dan probabilitas. Sedangkan entitas solusi memiliki atribut kode solusi dan solusi. Entitas penyebab mempunyai atribut kode penyebab dan nama
penyebab.
Gambar 4.8 Entity relationship diagram
Hubungan entitas penyakit dan gejala terbentuk dengan atribut kode penyakit, kode gejala, hubungan entitas penyakit dengan entitas penyebab terbentuk dengan
atribut kode penyakit dan kode penyebab dan hubungan entitas penyakit dan solusi terbentuk dengan atiribut kode penyakit dan kode solusi. Hubungan antar entitas
tersebut akan menjadi tabel baru yang digunakan untuk menyimpan aturan rule. Setelah melalui tahap perancangan ERD, maka untuk mempermudah tahap
implementasi kedalam aplikasi database management system DBMS diperlukan kamus data berupa tabel dan relasi beserta atribut atau field yang serta spesifikasi
yang dimiliki tabel tersebut. Spesifikasi tersebut di sajikan pada tabel 4.7, 4.8, 4.9, 4.10, 4.11, 4.12 dan tabel 4.13.
a. Tabel gejala Tabel gejala berfungsi untuk menyimpan data-data pengetahuan gejala yang
mengikuti penyakit kandungan. Primary key : Kode_Gejala
Foreigen key : - Tabel 4.7 Tabel gejala
No Nama field
Type Size
Keterangan 1.
Kode_Gejala Text
4 Kode gejala
2. Nama_Gejala
Text 100
Nama gejala 3
Probabilitas Number
Probabilitas gejala b. Tabel penyakit
Tabel penyakit merupakan tabel yang digunakan untuk menyimpan data-data pengetahuan penyakit kandungan.
Primary key : Kode_Penyakit Foreigen key : -
Tabel 4.8 Tabel penyakit No Nama field
Type Size Keterangan
1. Kode_Penyakit Text
4 Kode penyakit
2. Nama_Penyakit Text 40
Nama penyakit
c. Tabel gejala penyakit Tabel gejala penyakit merupakan tabel relasi antara tabel gejala dan tabel
penyakit yang menyimpan aturanhubungan antara gejala dan penyakit. Primary key : -
Foreign key : Kode _Gejala dan Kode_Penyakit Tabel 4.9 Tabel gejala penyakit
No Nama field
Type Size
Keterangan 1. Kode_Penyakit
Text 4
Kode penyakit 2. Kode_Gejala
Text 4
Kode gejala d. Tabel solusi
Tabel solusi merupakan tabel yang digunakan untuk menyimpan data-data pengetahuan solusi penanganan penyakit kandungan.
Primary key : Kode_Solusi Foreigen key : -
Tabel 4.10 Tabel solusi No Nama field
Type Size Keterangan
1. Kode_Solusi Text 4
Kode solusi 2. Solusi
Text 40
Solusi penyakit e. Tabel solusi penyakit
Tabel solsui penyakit merupakan tabel relasi antara tabel solusi dan tabel penyakit yang menyimpan aturanhubungan antara solusi dan penyakit.
Primary key : - Foreign key : Kode _solusi dan Kode_Penyakit
Tabel 4.11 Tabel solusi penyakit No
Nama field Type
Size Keterangan
1. Kode_Penyakit Text
4 Kode penyakit
2. Kode_Solusi Text
4 Kode solusi
f. Tabel penyebab Tabel penyebab merupakan tabel yang digunakan untuk menyimpan data-data
pengetahuan penyebab penyakit kandungan.
Primary key : Kode_ penyebab Foreigen key : -
Tabel 4.12 Tabel penyebab No Nama field
Type Size Keterangan
1. Kode_ penyebab Text 4
Kode penyebab 2. Nama_penyebab Text
40 Penyebab penyakit
g. Tabel penyebab penyakit Tabel penyebab penyakit merupakan tabel relasi antara tabel penyebab dan
tabel penyakit yang menyimpan aturanhubungan antara penyebab dan penyakit. Primary key : -
Foreign key : Kode _ penyebab dan Kode_Penyakit Tabel 4.13 Tabel penyebab penyakit
No Nama field
Type Size
Keterangan 1. Kode_Penyakit
Text 4
Kode penyakit 2. Kode_Penyebab
Text 4
Kode penyebab
3. Pemodelan antar muka interface