Bagaimana dengan keberlanjutan program ini? Apakah program ini sudah dapat dikatakan efektiv? Menurut Bapak, apakah Kredit Nduma itu? Masyarakat seperti apa kriteria yang layak menerima program ini? Apa sasaran dari program ini? Adakah pengawasan yang dil

10. Apakah pernah ada keluhan dari masyarakat tentang program ini? Bagaimana penanganan atas keluhan tersenbut? Jawaban: sampai pada saat ini, keluhan yang sampai dari masyarakat itu adalah harg panennya yang jatuh atau harga produksi yang menurun. Tetapi kalau masyarakat yang dating langsung ke dinas ini untuk menyampaikan keluhannya, sampai saat ini belum ada. Laporan dari PPL pun tentang program ini juga tidak ada. Untuk penanganan keluhan tentang harga produksi yang turun, kita ka nada rapat tim Pokja Kabupaten disitulah dibicarakan keluhan ata ata atau kendala dari masyarakat dan bagaimana penanganannya. Misalnya memfasilitasi masyarakat agar harga-harga di pasaran bisa stabil. Tp karena ini ada kaitannya dengan standar harga pasar nasional, jadi agak sulit bagi untuk masuk ke dalam. Tapi pemerintah tetap akan mencari solusi yang terbaik dan cara mengantisipasi agar padaa saat penen masyarakat tidak bertepatan pada saat harga produksinya turun. 11. Apakah masyarakat boleh menerima program ini lebih dari satu kali? Jawaban: bisa, masyarakat biasa menerima program ini lebih dari satu kali. Malah kalau masyarakatnya tidak bandel, cicilannya selalau dibayar tepat waktu, dan jika memang hasil yang dia peroleh memuaskan itu akan kita dukung terus disamping kita memfasilitasi atau melayani. Tetapi kita lebih mengutamakan masyarakat yang belum pernah mengikuti program ini, tetapi setelah memenuhi persyaratannya terlebih daahulu. Initnya, peminjaman untuk kedua kalinya itu bisa, sepanjang dana yang dianggarkan daalam APBD masih mnecukupi untuk digulirkan. 12. Dalam bidang apakah program ini lebih banyak berhasil? Jawaban: program ini cukup berhasil pada bidang pertanian. Misalnya ada lading jeruk mereka yang selama ini kurang ada perawatan karena kurangnya modal untuk membeli obat-obatan. Jadi, dengan adanya modal dari Kredit Nduma ini, mereka bisa membeli obat-obat tanaman yang diperlukan untuk tanaman jeruk mereka. Sehingga hasilnya lebih baik dari sebelumnya. Begitu juga dengan perawatan untuk tanaman kopi. Itu untuk tanaman tahunan. Intinya program ini secaara umum berhasil pada bidang pertanian. Untuk bidang industriusaha kecil, pada umumnya presentase di bidang tersebut hanya sedikit. Hal ini juga disebabkan karena persyaratan untuk bidang itu sulit. Oleh karena itu, utnuk tahun ini akan diperbaharui dan dipermudah persyaratan untuk bidang industryusaha kecil. 13. Bagaimana dengan keberlanjutan program ini? Jawaban: kalau tentang keberlanjutan program ini, program ini akan diteruskan. Malah mungkin untuk tahun ini aka nada penambahan anggaran dari APBD sebesar Rp.1,5 Milyar. 14. Apakah program ini sudah dapat dikatakan efektiv? Jawaban: kalau semua berjalan sesuai aturan yang adapasti efektivlah program ini. Kalau sekarang masyarakatnya yang diminta sebaikmungkin memanfaatkan dana itu, juga angsurannya bisa dibayar tepat waktu, sehingga penguliran kembali ke masyarakat bisa lancar lagi. Karena ada masyarakat yang menuggak-nunggak, itulah yang jadi penyebab terhambatnya pengguliran dana kembali. Mangkaanya, secara intensif sekarang ini lebih diperhatikan lagi bagi masyarakat yang menugggak dan Peraturan Bupati untuk mengeksekusi lahan masyarakat yang bandel akan segera dilakukan. 4.3.2 Ketua Komisi C DPRD Pakpak Bharat 1. Menurut Bapak, apakah Kredit Nduma itu? Jawaban: Kredit Nduma itu merupakan kredit yang memudahkan dan membantu masyarakat dalam hal permodalan. Dimana kredit ini merupakan kredit yang tidak mempunyai bunga yang dibebankan kepada masyarakat. 2. Masyarakat seperti apa kriteria yang layak menerima program ini? Jawaban: masyarakat yang tergolong dalam ekonomi lemah, mayarakat yang mempunyai masalah dalam permodalannya utnuk mengembangkan dan menjalankan usaha yang mereka miliki. Pada umumnya usaha masyarakat di Pakpak Bharat adalah usaha dalam bidang pertanian. 3. Apa sasaran dari program ini? Jawaban: sasaran dari program ini adalah mayarakat yang kekurangan atau tidak mempunyai modal untuk usahanya. Denggan adanya program ini diharapkan masyarakat itu terbantu dalam usaha mereka. Dan tujuan dari program ini untuk meningakan pendapatan dan kesejahteraan keluarga.

4. Adakah pengawasan yang dilakukan kepada pemohon mulai dari

pengajuan sampai dana dari program ini dicairkan? Jawaban: tentu saja ada, Tim Pokjanis juga yang melakukan pengawasan. Tapi untuk masalah pengawasan di lapangan kami serahkan sama PPL kecamatan dan PPL desa. Karena mereka yang masuk dalam Tim Teknis yang bertugas utnuk megururus pada awal pengajuan permohonan dan mengecek kebenaran lahan pemohon. Abis itu, Tim Pelaksana yang melakukan corss cek atas rekomendasi yang diberikan sama Tim Teknis. Kalau kami selaku Tim Pengawas, tugasnya ya pengawasan atas pengguna kredit yang diterima pemohona. 5. Adakah laporan yang diberikan oleh Bank Sumut?