BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian
Penelitian mengenai evaluasi penggunaan antibiotika pada pasien kanker prostat yang dirawat di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta tahun 2005 merupakan
penelitian non eksperimental yang dilakukan dengan rancangan deskriptif evaluatif. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental karena penelitian
yang observasinya dilakukan terhadap sejumlah kecil variabel subyek menurut keadaan apa adanya in nature, tanpa ada manipulasi atau interfensi peneliti.
Manipulasi atau interfensi peneliti yang dimaksudkan adalah setiap tindakan terhadap subyek penelitian. Rancangan penelitian deskriptif evaluatif karena
analisis data dilakukan dengan mengkaji lebih mendalam dan menyuguhkan sedeskriptif mungkin fenomena yang terjadi tanpa mencoba menganalisis
bagaimana dan mengapa fenomena tersebut terjadi. Dalam penelitian ini menggunakan metode retrospektif yaitu dengan menggunakan lembar catatan
rekam medik pasien kanker prostat terdahulu yang dirawat di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta pada tahun 2005 Pratiknya, 1986.
B. Definisi Operasional
1. Lembar rekam medik adalah lembar catatan dokter dan perawat yang
memberisi data klinis pasien yang meliputi nomor rekam medik, nama, umur, jenis kelamin, diagnosis, keluhan masuk, pemeriksaan laboratorium, jenis
obat, dosis obat, lama pemberian, rute pemberian, dan hasil terapi.
35
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Evaluasi penggunaan antibiotika adalah melihat kembali dan menyimpulkan
penggunaan antibiotika yang diberikan kepada pasien kanker prostat, sudah sesuaikah dengan standar yaitu Informasi Obat Nasional Indonesia 2000 dan
Drug Information Handbook 14
th
edition. 3.
Antibiotika yang dimaksud dalam penelitian ini adalah antibiotika yang digunakan untuk pasien kanker prostat, yang meliputi antibiotika profilaksis,
antibiotika empirik, dan antibiotika definitif. 4.
Antibiotika empirik adalah antibiotika yang digunakan sebelum dilakukan tes kultur.
5. Antibiotika definitif adalah antibiotika yang digunakan setelah dilakukan tes
kultur. 6.
Potensial terinfeksi adalah jika pasien tidak diberikan antibiotik profilaksis dapat menimbulkan manifestasi klinik infeksi tertentu.
7. Kerasionalan terapi adalah drug related problems yang seminimal mungkin
dimana menunjukkan bahwa terapi obat aman, tepat, dan effective cost. 8.
Outcome atau hasil terapi adalah kondisi pasien kanker prostat pada saat keluar dari rumah sakit membaik, atas permintaan sendiri, sembuh, atau
meninggal dunia.
C. Subyek Penelitian