Instrumen Penelitian Teknik Analisis Data

Gambar tersebut merupakan jejak kasus ancaman pembunuhan terhadap kepala sekolah. Dika mengamati gambar grafity tersebut, ia menyadari bahwa gambar tersebut bukanlah gambar iblis melainkan gambar marmut merah jambu. Gambar yang sama persis terdapat pada sapu tangan pemberian Sindi semasa mereka masih SMA. Dika menyadari bahwa kasus ancaman pembunuhan terhadap kepala sekolah adalah sebuah kekeliruan. Kasus tersebut sebenarnya sengaja dibuat oleh Sindi, salah satu anggota Grup Detektif Tiga Sekawan yang ditujukan untuk Dika. Melalui kasus itu, Sindi ingin menyampaikan pesan bahwa sebenarnya ia menyukai Dika. Dika tidak pernah menyadari hal tersebut, kesalahpahaman justru muncul lantaran kepala sekolah menyangka kasus itu adalah ancaman pembunuhan terhadap dirinya. Akhirnya, Dika memutuskan untuk mencari keberadaan Sindi. Tepat di acara pernikahan Ina, Dika sengaja hadir untuk bertemu dengan Sindi. Ia tahu bahwa Sindi akan hadir dalam acara pernikahan tersebut. Setelah mereka berdua bertemu, Dika pun langsung memaparkan hipotesanya mengenai kasus ancaman pembunuhan terhadap kepala sekolah kepada Sindi. Dika ingin memastikan dan memperoleh kebenaran bahwa pesan dalam kasus tersebut sengaja dibuat Sindi untuk dirinya. Sindi mengiyakan kebenaran hipotesa tersebut. Sindi juga memaparkan bagaimana ia sebenarnya sangat menyukai Dika sejak mereka masih SMA. Selama 11 tahun Sindi masih menantikan Dika sebagai cinta pertamanya. Kasus ancaman pembunuhan terhadap kepala sekolah yang bertahun-tahun tidak terpecahkan akhirnya terungkap hari itu. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Dika dan Sindi pun akhirnya menjalin hubungan “pacaran” setelah keduanya saling terbuka akan perasaan masing-masing.

B. Deskripsi Data

Data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah percakapan-percakapan antartokoh dalam film Marmut Merah Jambu karya Raditya Dika. Data diambil melalui simak catat film Marmut Merah Jambu karya Raditya Dika yang berdurasi 1 jam 26 menit 26 detik. Bahasa yang digunakan dalam film ini adalah bahasa Indonesia yang tidak baku. Data penetitian pun dalam bentuk percakapan bahasa Indonesia yang tidak baku. Peneliti menemukan 31 data percakapan antartokoh dalam film Marmut Merah Jambu karya Raditya Dika yang mengandung implikatur percakapan. Data implikatur percakapan tersebut dianalisis berdasarkan rumusan masalah yang akan terjawab pada hasil analisis data.

C. Hasil Analisis Data

Hasil analisis terhadap percakapan antartokoh dalam film Mamut Merah Jambu karya Raditya Dika meliputi dua bagian, yaitu pertama menemukan percakapan yang mengandung implikatur kemudian mengklasifikasi jenis- jenis implikaturnya. Kedua, menemukan fungsi implikatur yang terkandung di dalamnya. Melalui analisis yang dilakukan, peneliti menemukan 31 data percakapan yang mengandung implikatur. Data tersebut diklasifikasi dan diidentifikasi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI