428
Jadi pencemaran udara, pestisida, pupuk dapat menjadi faktor pengontrol Darmodjo Kaligis, 19841985.
4. Prinsip Ketanpabalikan
Beberapa sumberdaya alam hayati tidak dapat memperbarui diri lagi karena proses fisis dan biologis dalam suatu habitat atau ekosistem
memang sudah tidak berlangsung lagi, atau sudah tak berfungsi lagi. Akibatnya, sumberdaya hayati tersebut dapat menjadi sumberdaya alam
yang tidak dapat memperbarui diri lagi bahkan punah sama sekali Darmodjo Kaligis, 19841985.
5. Prinsip Pembudidayaan
Sumberdaya alam hayati yang telah dibudidayakan oleh manusia untuk jangka waktu yang lama, jarang dapat berkembang terus menerus
dipelihara dan dilindungi oleh manusia. Oleh karena itu, segala bentuk pembudidayaan sumberdaya alam hayati disamping membawa manfaat
juga membawa tanggung jawab yang berat bagi manusia Darmodjo Kaligis, 19841985.
6. Prinsip Holisme
Prinsip holisme adalah pandangan yang utuh terhadap lingkungan hidup. Hal ini berdasarkan prinsip bahwa semua komponen kehidupan
tentu saling berinteraksi satu sama lain, saling mempengaruhi dan saling terkait. Jadi perlu dilihat secara utuh atau sistematik menurut sistemnya
Soerjani, dkk., 1987.
7. Pendekatan Progresif
Konsep yang kita sebut pendekatan progresif ini berdasarkan gagasan Vayda 1982 tentang kontekstualisasi progresif yang melihat
suatu permasalahan menurut konteks pokoknya dan dikembangkan me- nurut keperluannya dengan melihat konteks persoalan berikutnya. Jadi
dalam pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan harus diutamakan faktor yang menjadi masalah pokok, karena faktor ini merupakan peluang
terbesar dan terpenting untuk memperbaiki keadaan. Pendekatan ini sangat menunjang prinsip hukum minimum Soerjani, dkk., 1987.
Bukan suatu khayalan bahwa banyak di antara sumberdaya alam hayati telah menjadi langka akhir-akhir ini. Kelangkaan ini bukan saja
terjadi pada jenis-jenis dan varietas-varietas yang telah dibudidayakan
Di unduh dari : Bukupaket.com
429
misalnya buah-buahan. Dengan kecenderungan orang untuk mengubah ekosistem alam menjadi ekosistem buatan seperti pekarangan tradisi-
onal, serta pemanenan sumberdaya alam hayati yang berlebihan menye- babkan jumlah jenis sumberdaya alam hayati langka semakin banyak. Di
dunia internasional, Indonesia diakui sebagai salah satu pusat keaneka- ragaman berbagai jenis tanaman pangan Reksosoedarmo, dkk., 1985.
Khusus dalam keanekaragaman sumberdaya alam hayati ada beberapa hal yang menyebabkan kelangkaan sebagai berikut: 1 area-
area yang dapat dihuni langka atau sempit; 2 area-area yang dapat dihuni di luar jangkauan daya penyebaran atau terbatas waktunya; 3
akibat kehadiran dan aktivitas spesies lain sehingga menye-babkan area yang tidak dapat dihuni; 4 ketersediaan sumberdaya alam penting
dalam area yang dapat dihuni sangat kurang; 5 Plastisitas fenotipe individu-individu populasi kurang, sehingga area yang dapat dihuni
menjadi terbatas; 6 tekanan dari musuh-musuh misalnya predator, pe- saing, parasitoidparasit dan manusia sehingga tingkat populasi menjadi
rendah; dan 7 Manusia sebagai kolektor hewan atau tumbuhan langka.
Tugas 9.5
G.
PENTINGNYA TEKNOLOGI DALAM PENGGUNAAN SUMBER- SUMBER ALAM
Penggunaan sumber-sumber alam dan peranan yang akan dimainkannya dalam menaikkan standar hidup, tergantung antara lain oleh
bentuk penyesuaian diri manusia atas alam sekitarnya yaitu perubahan teknologi. Hubungan sumber-sumber alam dengan macam serta tingkat
teknologi sangat erat; Misalnya dulu tenaga matahari tak banyak digunakan, baru sekarang karena bensin mahal harganya, solar energy, biogas dan
sebagainya banyak dimanfaatkan. Di negara sedang berkembang umumnya sumber-sumber alam belum banyak digunakan, karena kurangnya pengetahuan
teknik. Penemuan proses-proses vulkanisasi menyebabkan berkembangnya per- kebunan karet dan sebagainya.
Sekali lagi pemanfaatan sumber-sumber alam adalah tergantung pada tingkat teknologi yang ada dalam suatu masyarakat. Sudah tentu tingkat tekno-
Apakah yang bisa dilakukan oleh siswa SMK untuk mengelola sumberdaya alam yang ada permukaan bumi di
lingkungan tempat tinggalnya?
Di unduh dari : Bukupaket.com
430
logi ini dapat kita pelajari dar negara yang telah majudan tidak terbatas pada cara-cara yang telah ada dalam masyarakat itu sendiri. Teknik-teknik yang baru
itu dapat diperkenalkan di negara-negara yang sedang berkembang dengan cara misalnya melalui perdagangan atau mendatangkan misi teknik untuk
mengadakan survey dan eksploitasi di negara itu. Dalam arti yang negatif ini kadang-kadang diidentifikasikan dengan imperialisme.
H. FAKTOR-FAKTOR SOSIAL BUDAYA DAN PENGGUNAAN SUMBER-SUMBER ALAM