Penjas Orkes SMPMTs Kelas VIII
132
A Latihan Teknik Dasar Tangkisan
Tangkisan adalah usaha pembelaan terhadap serangan lawan dengan cara meng- adakan kontak langsung dengan serangan lawan. Kontak langsung bertujuan untuk
membendung serangan lawan dan mengalihkan arah serangan. Beberapa model latihan tangkisan adalah sebagai berikut.
1. Dilakukan Perorangan
Melakukan teknik dasar tangkisan satu lengan. Cara melakukan adalah sebagai berikut.
a. Lakukan sikap awal.
b. Gerakan 1, lakukan tangkisan dalam.
c. Gerakan 2, lakukan tangkisan luar.
d. Gerakan 3, lakukan tangkisan atas.
e. Gerakan 4, lakukan tangkisan bawah.
f. Setelah melakukan gerakan kembali pada
sikap awal.
2. Dilakukan Berpasangan
a. Melakukan tangkisan luar dan pukulan
depan tebaktinju Cara melakukannya adalah sebagai berikut.
1 Lakukan sikap awal berhadapan A dan B.
2 B melakukan pukulan ke arah A.
3 A melakukan tangkisan luar.
4 Lakukan bergantian.
5 Setelah melakukan kembali ke sikap awal.
Gambar 13.2 Dilakukan perorangan.
Gambar 13.3 Dilakukan berpasangan.
b. Melakukan tangkisan dalam dan pukulan depan tinju
Cara melakukannya adalah sebagai berikut. a.
Lakukan sikap awal berhadapan A dan B. b.
B melakukan pukulan depan ke arah A. c.
A melakukan tangkisan dalam.
Ilustrasi: Susanto
Ilustrasi: Susanto
Di unduh dari : Bukupaket.com
133
Bela Diri Pencak Silat
d. Lakukan bergantian.
e. Setelah melakukan kembali ke sikap awal.
Tugas
Lakukanlah latihan teknik tangkisan secara berpasangan. Cara melakukan adalah: lakukan sikap awal berhadapan A dan B, B melakukan pukulan ke arah A, A
melakukan tangkisan dalam, lakukan bergantian, dan setelah melakukan kembali ke sikap awal.
Gambar 13.4 Tangkisan dalam dan pukulan depan.
B. Peraturan Pertandingan Pencak Silat
1. Ketentuan Bertanding
a. Pertandingan pencak silat dilakukan oleh dua orang pesilat yang saling
berhadapan untuk melakukan pembelaan hindaran, elakan dan tangkisan, melakukan serangan pada sasaran serangan tangan dan kaki, menjatuhkan
lawan, dan mengunci lawan.
b. Pertandingan dilakukan dalam 3 babak, setiap babak selama 2 menit dengan
waktu istirahat antarbabak selama 1 menit. c.
Ketentuan pertandingan adalah sebagai berikut. 1
Setiap pembelaan dan serangan harus berpola dari sikap awal, pasangan, langkah serta adanya koordinasi dalam melakukan serangan atau
pembelaan harus kembali pada sikap awalpasang. 2
Serangan beruntun harus tersusun dengan teratur dan berangkai dengan berbagai cara ke arah sasaran, sebanyak-banyaknya 4 jenis serangan.
3 Mematuhi ketentuan mengenai sasaran, larangan-larangan dan kaidah
pencak silat dan ketentuan-ketentuan perwasitan umumnya. d.
Pertandingan pencak silat dipimpin oleh 1 orang wasit dan 5 orang juri.
2. Ketentuan Kemenangan
a. Menang angka, yaitu jika pertandingan selesai 3 babak dan juri memenangkan
salah satu pesilat.
Ilustrasi: Susanto
Di unduh dari : Bukupaket.com
Penjas Orkes SMPMTs Kelas VIII
134
b. Menang teknik, yaitu jika lawan tidak bisa melanjutkan pertandingan karena:
1 Menyatakan diri tidak dapat melanjutkan pertandingan.
2 Atas keputusan dokter pertandingan karena kondisinya.
3 Atas permintaan pelatih.
c. Menang mutlak, yaitu lawannya jatuh karena serangan yang sah dan tidak sa-
dar setelah hitungan wasit sampai ke-10 dalam waktu 10 detik. d.
Menang diskualifikasi, jika: 1
Lawan mendapat peringatan ke-3 setelah peringatan ke-2. 2
Lawan melakukan pelanggaran yang diberikan hukuman langsung diskualifikasi.
3 Melakukan pelanggaran tingkat pertama dan lawan cedera dan tidak dapat
melanjutkan pertandingankeputusan dokter pertandingan. e.
Menang karena pertandingan tidak seimbang. f.
Menang karena lawan tidak hadir dalam pertandingan atau mengundurkan diri.
3. Ketentuan Hukuman Kepada Pesilat