Kesesuaian Penggunaan Obat Antihipertensi dengan Formularium Rumah Sakit di RSUD Kota Tangerang

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

5.3 Kesesuaian Penggunaan Obat Antihipertensi dengan Formularium Rumah Sakit di RSUD Kota Tangerang

Formularium Rumah Sakit merupakan daftar Obat yang disepakati staf medis, disusun oleh Tim Farmasi dan Terapi TFT yang ditetapkan oleh Pimpinan Rumah Sakit PMK no.58, 2014. Penggunaan formularium dapat menjamin standar peresepan yang berkualitas baik dan cost-effective agar dapat mewujudkan penggunaan obat yang rasional. Berdasarkan hasil penelitian yang dapat dilihat pada tabel 5.6, persentase kesesuaian penggunaan obat antihipertensi dengan formularium berdasarkan nama generik pada pasien rawat inap di RSUD Kota Tangerang adalah 100. Penggunaan obat generik di rumah sakit pemerintah seperti di RSUD Kota Tangerang menjadi sangat penting seperti halnya yang telah diatur pada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.HK.02.02MENKES068I2010 tentang Kewajiban Menggunakan Obat Generik di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Pemerintah. Pada pasal empat disebutkan bahwa dokter yang bertugas di fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah wajib menulis resep obat generik bagi semua pasien sesuai indikasi medis. Namun, dalam kondisi tertentu terdapat pengecualian yaitu apabila sediaan obat generik belum tersedia. Dalam pasal delapan disebutkan apabila obat generik belum tersedia maka dokter di fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah dapat mengganti resep obat generik dengan obat generik bermerekobat dagang. Selain itu, dalam peraturan ini apoteker memiliki peran dan tanggung jawab tersendiri sebagaimana pada pasal tujuh yang menyebutkan bahwa apoteker dapat mengganti obat merek dagangpaten dengan obat generik yang sama komponen aktifnya dengan persetujuan dokter dan atau pasien. Dengan demikian, apabila dokter meresepkan obat merek dagangpaten, maka apoteker dapat secara langsung mengganti dengan obat generik cukup hanya dengan persetujuan pasien dengan kata lain boleh tanpa persetujuan dokter Depkes RI, 2010. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

5.4 Peran Apoteker di Rumah Sakit