Ribbed Smoked Sheet dan Estate Brown Crepe

5 keadaan lateks. Pada umumnya harus dimulai dengan jumlah serendah mungkin dan bila ternyata belum mencukupi, maka jumlahnya diperbesar.

B. Ribbed Smoked Sheet dan Estate Brown Crepe

Karet sheet asap atau yang lebih dikenal Ribbed Smoked Sheet RSS adalah lembaran karet yang diolah dengan cara khusus dan dikeringkan dengan cara pengasapan. Mutu karet RSS yang baik adalah yang mempunyai sifat: kering, bersih, terlihat kuat, pengasapan merata sehingga warnanya rata, bebas dari cacat dan bahan-bahan lainnya Suseno dan Suwari, 1989. Dalam rangkaian pengolahan RSS, pengumpalan lateks, pengasapan dan pengeringan sheet merupakan tahapan penting yang menentukan kualitas RSS. Pada umumnya perkebunan besar pengolahan karet alam menggunakan asam format sebagai bahan koagulan lateks. Asam format HCOOH dengan nama sistematis asam metanoat adalah asam karboksilat yang paling sederhana. Asam karboksilat merupakan jenis asam lemah, sebab hanya sebagian kecil yang terionisasi apabila dilarutkan ke dalam air Fessenden, 1986. Di alam, asam format ditemukan pada sengatan dan gigitan banyak serangga dari ordo hymenoptera, misalnya semut dan lebah. Penggunaan asam format didasarkan pada kemampuannya yang cukup baik dalam menurunkan pH lateks. Pengasapan dan pengeringan sheet sampai saat ini masih dilakukan secara konvensional, yaitu langsung dari pembakaran kayu. Perlakuan ini mempunyai kelemahan dalam pengendalian faktor – faktor yang berpengaruh terhadap proses pengasapan dan pengeringan seperti; konsentrasi konstituen asap, waktu yang optimal dan suhu pengasapan tidak dapat dipertahankan tetap selama pengasapan berlangsung. Disamping itu penggunaan kayu tidak praktis karena harus selalu dijaga agar terus menghasilkan asap dan panas sesuai kebutuhan, proses pengolahan yang memerlukan waktu yang lama, dan kemungkinan terjadi kebakaran, serta isu penting lingkungan saat ini yakni timbulnya pencemaran CO 2 ke udara. Setiap batang kayu karet memiliki kandungan karbon sebanyak 70 kgpohon dan jika dibakar akan menghasilkan asap dengan konsentrasi CO 2 sebesar 46 bb Silvakumaran,et al 2000. Kyoto Protocol tahun 1997 menjelaskan bahwa negara – negara industri mempunyai kewajiban untuk megurangi emisi CO 2 di udara oleh mereka atau memberikan proyek kepada negara lain yang dapat mengurangi CO 2 atau dengan membeli sertifikasi pengurangan CO 2 dari negara lain. Estate Brown crepe adalah jenis crepe yang dibuat dari bahan lump, scrap pohon, potongan-potongan sisa dari RSS atau slab basah. Proses pertama adalah penerimaan bahan baku di ruang produksi. Bahan baku brown crepe berasal dari lump mangkok dari perkebunan, lump busa, scrap pohon, dan serpihan sisa pengolahan RSS.

C. Bau Busuk Bahan Olahan Karet