Keuntungan Penggunaan Kartu Kartu Kredit

D. Acquirer atau pengelola Pengelola adalah pihak perantara dalam pengelolaan penggunaan kartu kredit, terutama dalam hal penagihan dan pembayaran yang terjadi antara penjual dan penerbit. Dalam hal ini, penerbit dapat juga sekaligus sebagai pengelola atau hanya sebagai penerbit. Pengelola melaksanakan penagihan kepada penerbit berdasarkan catatan penjual yang diberikan kepada pengelola. Selanjutnya, hasil penagihan dari penerbit diserahkan kepada penjual. Atas jasa tersebut, pengelola memperoleh komisi fee.

2.2.6 Keuntungan Penggunaan Kartu

Adapun keuntungan penggunaan kartu Ibrahim, 2004:23, Siamat, 2005:650 dan Susilo, 2000:174: 1. Pemegang Kartu a. Lebih nyaman dan praktis. Nyaman karena pemegang kartu tidak perlu merasa khawatir akan kekurangan uang saat pembayaran, dengan kartu kredit yang bersangkutan dapat memanfaatkan fasilitas kredit yang diberikan dimana pembayaran dapat dilakukan secara penuh full payment atau dengan mengangsur dan membayar terlebih dahulu pembayaran minimal yang ditentukan minimum payment. Praktis karena tidak perlu membawa uang tunai dalam jumlah besar. b. Resiko kehilangan dan pencurian uang lebih rendah, karena kalaupun kartu hilang, pemegang kartu dapat segera menghubungi penerbit atau pengelola untuk memblokir kartu. Kartu yang telah diblokir tidak dapat digunakan lagi sebagai alat pembayaran. Universitas Sumatera Utara c. Leluasa karena kartu kredit Visa dan Master Card telah diterima sebagai alat pembayaran hampir di seluruh kota di dunia. d. Sistem pembayaran yang fleksibel. Pembayaran atas tagihan dapat diangsur credit card atau tempo beberapa waktu charge card. e. Program merchandising, yaitu kesempatan membeli barang-barang dengan mengangsur tanpa bunga. f. Bantuan-bantuan perjalanan terutama di luar negeri, misalnya: referensi, dokter, rumah sakit, dan bantuan hukum. g. Purchase protection plan, yaitu asuransi perlindungan pembelian barang yang diberikan secara otomatis. h. Bergengsi, karena pemegang kartu mencerminkan status sosial tertentu, dikarenakan tidak semua orang dapat memiliki kartu kredit. 2. Penerbit a. Uang pangkal joining fee adalah iuran yang harus dibayar pada saat pertama kali seseorang menjadi pemegang kartu, namun iuran ini tidak dikenakan oleh semua bank penerbit pemegang kartu atau charge card. b. Iuran tahunan annual fee adalah iuran yang harus dibayar setiap tahun oleh pemegang kartu, iuran ini akan ditagih setiap tahun melalui lembar penagihan. c. Discount dari merchant. d. Pendapatan bunga interest fee dari sisa tagihan yang belum dibayar. e. Pembayaran denda atas keterlambatanpenunggakan pembayaran late charge Universitas Sumatera Utara f. Overlimit fee adalah biaya yang dikenakan atas transaksi yang melampaui batas kredit pemegang kartu, yang biasanya berupa persentase tertentu dengan jumlah biaya minimum tertentu dan jumlah maksimum tertentu. g. Replacement fee adalah biaya yang dikenakan untuk permintaan pencetakan kartu baru sebagai akibat kartu hilang, rusak, dan lain-lain. h. Cash advance fee adalah biaya yang dikenakan kepada pemegang kartu yang melakukan pengambilan uang tunai. i. Sarana promosi dan meningkatkan citra bank karena menurut ketentuan hanya bank yang tergolong sehat atau cukup sehat dan telah disetujui oleh Bank Indonesia yang dapat menerbitkan kartu kredit. j. Meningkatkan kualitas pelayanan karena sebagian tugas telah diambil alih dengan hadirnya teknologi. k. Memperluas jaringan pemasaran sehingga menjangkau tuntutan dan kebutuhan nasabah, antara lain membayar rekening listrik, telepon, dan PAM. 3. Penjual a. Keamanan lebih terjamin karena penjual tidak menerimamenyimpan uang tunai dari hasil penjualan. b. Pembayaran atas penjualan dijamin penerbit sepanjang pihak penjual memenuhi prosedur dan ketentuan yang ditetapkan. c. Dapat meningkatkan turnover atau omzet penjualan karena pembeli dapat membeli secara kredit. d. Mengurangi beban dan menyederhanakan pembukuan. Universitas Sumatera Utara e. Mencegah larinya nasabah ke pesaing lainnya yang memberi fasilitas kemudahan berbelanja dengan menerima kartu. 4. Pengelola a. Interchange fee merupakan biaya yang ditetapkan oleh pihak pengelola pada saat melakukan penagihan transaksi penjualan kepada pihak penerbit sebagai pemasukan biaya jasa. b. Pemegang kartu dapat disyaratkan untuk memiliki rekening simpanan pada pengelola yang berupa bank. c. Pengelola berupa bank berkesempatan untuk menawarkan produk- produknya yang lain pada pemegang kartu.

2.2.7 Kerugian Penggunaan Kartu