Analisis Regresi Linier Berganda Pengujian Koefisien Determinasi R

Tabel 4.10 Uji Multikolinieritas Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Collinearity Statistics Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF 1.588 2.369 .670 .505 .620 .093 .600 6.680 .000 .698 1.432 1 Constant Movie_Trailer Store_Environtment .098 .039 .225 2.506 .014 .698 1.432 a. Dependent Variable: Recall_Audience Sumber: Output SPSS September 2011 Untuk mendeteksi adanya multikolinieritas dapat dilihat pada Tabel 4.10 kolom Tolerance dan VIF Variance Inflation Factor. Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel independen manakah yang dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Tampak pada tabel, nilai VIF masing-masing variable independen tidak lebih besar dari 5 atau VIF 5 dan Tolerance 1. Dari hasil tersebut maka ditarik kesimpulan bahwa data atau variabel tidak terkena multikolinieritas.

4.2.4. Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis linier regresi berganda dilakukan dengan aplikasi SPSS 16.0 for windows. Analisis ini dilakukan untuuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel independen yang terdiri dari movie trailer dan store environtment terhadap variabel dependen yaitu recall audience. Model regresi yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Universitas Sumatera Utara Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + e Hasil pengolahan data pada SPSS yang dilakukan ditunjukkan pada tabel berikut: Tabel 4.11 Analisis Regresi Linier Berganda Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1.588 2.369 .670 .505 .620 .093 .600 6.680 .000 1 Constant Movie_Trailer Store_Environtment .098 .039 .225 2.506 .014 a. Dependent Variable: Recall_Audience Sumber: Output SPSS September 2011 Berdasarkan hasil olahan data pada Tabel 4.11, maka diperoleh persamaan regresi sebagai berikut: Y = 1,588 + 0,620X 1 + 0,098X 2 + e Berdasarkan persamaan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut: a. Konstanta a sebesar 1,588 artinya bahwa tanpa adanya movie trailer dan store environtment atau nilai variabel bebas adalah 0, maka besarnya nilai recall audience adalah sebesar 1,558. b. Koefisien X 1 b 1 = 0,620 menunjukkan bahwa jika variabel independen lain nilainya tetap, maka variabel movie trailer mengalami kenaikan sebesar 0.620. c. Koefisien X 2 b 2 = 0.098 menunjukkan bahwa jika variabel independen lain nilainya tetap, maka variabel store environtment mengalami kenaikan sebesar 0.098. Universitas Sumatera Utara 4.2.5. Uji Hipotesis 4.2.5.1. Uji Signifikansi Simultan Uji-F Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat. Kriteria pengujiannya adalah: H : b 1 , b 2 = 0, artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. H a : b 1 , b 2  0, artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Untuk menentukan nilai F, maka diperlukan adanya derajat bebas pembilang dan derajat bebas penyebut, dengan rumus sebagai berikut: df Pembilang = k – 1 df Penyebut = n – k Keterangan: n = jumlah sampel penelitian k = jumlah variabel bebas dan terikat Pada penelitian ini diketahui jumlah sampel n 81 dan jumlah keseluruhan variabel k adalah 3, sehingga diperoleh : 1. df pembilang = 3 – 1 = 2 2. df penyebut = 81 – 3 = 78 Nilai F hitung akan diperoleh dengan menggunakan bantuan SPSS 16.0 for windows, kemudian akan dibandingkan dengan F tabel pada tingkat α = 5, dengan kriteria uji sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara H diterima jika F hitung F tabel pada = 5 H ditolak jika F hitung F tabel pada = 5 Tabel 4.12 Hasil Uji Signifikansi Simultan Uji-F ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 281.074 2 140.537 49.618 .000 a 220.926 78 2.832 1 Regression Residual Total 502.000 80 a. Predictors: Constant, Store_Environtment, Movie_Trailer b. b. Dependent Variable: Recall_Audience Sumber: Output SPSS September 2011 Tabel 4.12 menunjukkan perolehan F hitung pada kolom F sebesar 49,618 dengan tingkat signifikansi 0,000. Nilai F tabel dengan pembilang 2 dan penyebut 78 adalah 3,11 dengan tingkat kesalahan 5. Berdasarkan kriteria pengujian hipotesis jika F hitung F tabel dan tingkat signifikansinya 0.000 0.05 dimana 49,618 3,11, menunjukkan bahwa pengaruh variabel independen movie trailer dan store environtment secara serempak adalah signifikan terhadap recall audience.

4.2.5.2. Uji Signifikansi Parsial Uji-t

Pengujian ini dilakukan untuk menguji apakah variabel movie trailer dan store environtment mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel recall audience. Kriteria pengujiannya adalah: Universitas Sumatera Utara H : b 1 = 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen. H a : b 1  0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen. Kriteria pengambilan keputusan adalah: H diterima jika t hitung t tabel pada  = 5 H ditolak jika t hitung t tabel pada  = 5 Tabel 4.13 Hasil Uji Signifikansi Parsial Uji-t Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. Constant 1.588 2.369 .670 .505 Movie_Trailer .620 .093 .600 6.680 .000 1 Store_Environtment .098 .039 .225 2.506 .014 a. Dependent Variable: Recall_Audience Sumber: Output SPSS September 2011 Berdasarkan tabel di atas didapat kesimpulan sebagai berikut: a. Variabel movie trailer berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap recall audience, hal ini terlihat dari tingkat signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Nilai t hitung 6.680 t tabel 1,664 , ini berarti jika variabel movie trailer ditingkatkan maka recall audience akan meningkat. b. Nilai t hitung 2,506 t tabel 1,664 dan tingkat signifikansi 0,014 di bawah 0,05 pada variabel store environtment berarti variabel ini berpengaruh positif Universitas Sumatera Utara dan signifikan terhadap recall audience. Jika variabel store environtment ditingkatkan maka recall audience akan meningkat. c. Movie trailer memengaruhi recall audience lebih besar daripada store environtment, maka movie trailer adalah variabel dominan dalam memengaruhi recall audience.

4.2.6. Pengujian Koefisien Determinasi R

2 Pengujian koefisien determinasi R 2 dilakukan untuk mengukur proporsi atau persentase sumbangan variabel movie trailer dan store environtment terhadap variasi naik turunnya variabel recall audience. Koefisien determinasi berkisar antara nol sampai satu 0 ≤ R² ≤ 1. Jika R² semakin besar mendekati satu, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh movie trailer dan store environtment adalah besar terhadap recall audience. Hal ini berarti model yang digunakan semakin kuat untuk menerangkan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen dan demikian sebaliknya. Tabel 4.14 Hasil Uji Koefisien Determinasi R 2 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .748 a .560 .549 1.68297 a. Predictors: Constant, Store_Environtment, Movie_Trailer b. Dependent Variable: Recall_Audience Sumber: Output SPSS September 2011 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan Tabel 4.14 dapat diketahui bahwa: a. Variabel movie trailer dan store environtment memiliki hubungan sebesar 74,8 terhadap recall audience Bioskop 21. Hal ini diketahui dari nilai R pada tabel yaitu sebesar 0,748 dan nilai ini juga berarti variabel bebas dan variabel terikat berhubungan erat. b. Adjusted R Square sebesar 0,549 berarti movie trailer dan store environtment mampu menjelaskan variabel recall audience sebesar 54,9 dan sisanya 45,1 dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti pada penelitian ini. c. Standard Error of Estimated Standar Deviasi artinya mengukur variasi dari nilai yang diprediksi. Dalam penelitian ini standar deviasinya sebesar 1.68297. Semakin kecil standar deviasi berarti model semakin baik.

4.3. Pembahasan

Variabel movie trailer dan store environtment pada penelitian ini menjelaskan 54,9 variabel recall audience. Variabel movie trailer dan store environtment juga secara serempak berpengaruh signifikan terhadap recall audience dimana mayoritas responden menyatakan setuju dalam menanggapi pernyataan-pernyataan mengenai movie trailer dan store environtment berpengaruh terhadap kemampuan mereka mengingat merek Bioskop 21 recall audience. Hasil penelitian ini didukung penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Purnama dan Setyowati 2003 yang membuktikan bahwa variabel dalam iklan televisi dengan background musik berpengaruh secara simultan terhadap recall Universitas Sumatera Utara