Permintaan Beras di Kabupaten Klaten

commit to user 42

V. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Data dan hasil analisis dari masing-masing dari variabel yang di teliti dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Permintaan Beras di Kabupaten Klaten

Tingkat permintaan beras di Kabupaten Klaten yang dimaksud adalah jumlah beras yang diminta untuk dikonsumsi oleh masyarakat di Kabupaten Klaten, dinyatakan dalam satuan kgtahun. Besarnya permintaan beras di Kabupaten Klaten dapat dilihat pada Tabel 14. Tabel 14. Perkembangan Permintaan Beras di Kabupaten Klaten Tahun 1993 – 2008 Tahun Jumlah Penduduk Permintaan Konsumsi Perkembangan 1993 1, 196 ,501 111,119,047.90 - 1994 1,202,742 111,698,649.54 0.52 1995 1,216,009 112,930,755.83 1.10 1996 1,223,439 113,620,779.93 0.61 1997 1,228,640 114,103,796.80 0.43 1998 1,234,113 114,612,074.31 0.45 1999 1,242,711 115,410,570.57 0.70 2000 1,257,682 116,800,927.34 1.20 2001 1,265,295 117,507,946.65 0.61 2002 1,271,530 118,086,991.10 0.49 2003 1,277,297 118,622,572.39 0.45 2004 1,281,786 119,039,465.82 0.35 2005 1,286,058 119,436,206.46 0.33 2006 1,293,242 120,103,384.54 0.56 2007 1,296,987 120,451,182.69 0.29 2008 1,300,494 120,776,877.78 0.27 Rata-rata 1,254,886 116,541,257.36 0.56 Sumber : Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Klaten Tabel 14 menyatakan bahwa permintaan beras di Kabupaten Klaten dari tahun 1993-2008 rata-rata adalah 116.541.257,36 kgtahun. Sedangkan untuk rata-rata perkembangan permintaan beras di Kabupaten Klaten mengalami peningkatan sebesar 643.885,33 kgtahun atau 0,56. Pada tahun 2000 terjadi peningkatan permintaan beras yang cukup besar yaitu commit to user 43 1,20 atau sebesar 1.390.356,77 kgtahun. Hal ini dikarenakan pada tahun 2000 kondisi perekonomian Indonesia dalam kondisi yang cukup baik. Pada tahun ini merupakan abad dimulainya masa milenium yang menyebabkan meningkatnya psikologis masyarakat untuk menjalani hidup baru yang lebih baik, semangat yang ada dalam diri masyarakat berdampak pada tingkat banyaknya energi yang dikeluarkan oleh masyarakat. Selain itu perubahan kehidupan yang lebih baik membutuhkan barang-barang konsumsi yang baru, sehingga menyebabkan permintaan akan beras dalam negeri mengalami peningkatan. Namun seiring dengan peningkatan jumlah penduduk dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan dan gizi mempengaruhi peningkatan permintaan beras di Kabupaten Klaten. Hal ini di karenakan beras merupakan sumber protein nabati yang bagus untuk pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat dan olahan beras seperti tempe, tahu, susu beras dan sebagainya, merupakan makanan yang akrab dan harganya juga terjangkau bagi semua kalangan masyarakat. Perkembangan permintaan beras di Kabupaten Klaten dapat dilihat pada Gambar 6. 100000000.00 110000000.00 120000000.00 130000000.00 140000000.00 150000000.00 19 93 19 94 19 95 19 96 19 97 19 98 19 99 20 00 20 01 20 02 20 03 20 04 20 05 20 06 20 07 20 08 Tahun K g Permintaan Beras Gambar 6. Grafik Perkembangan Permintaan Beras di Kabupaten Klaten Tahun 1993-2008

2. Harga Beras