Digunakan untuk mengangkut hasil produksi yang telah dikarungkan ke mesin jahit.
f. Kereta Sorong
Digunakan untuk mengangkut bahan secara manual.
2.9. Jam Kerja
Untuk mencapai kinerja yang baik, maka perusahaan harus mengatur jam kerja bagi para karyawannya. Jumlah jam kerja pada PT. Central Proteina Prima adalah lima
hari kerja dalam seminggu senin sd jumat untuk bagian produksi dan non produksi, sedangkan untuk bagian keamanan bekerja setiap hari senin sd minggu. Ketentuan jam
kerja karyawan pada PT. Central Proteina Prima dibagi atas: 1. Satu shift untuk bagian non produksi 8 jam sehari, dengan perincian:
a. Pukul 08.00 - 12.00 WIB Kerja Aktif
b. Pukul 12.00 - 13.00 WIB Istirahat
c. Pukul 13.00 - 17.00 WIB Kerja Aktif
2. Tiga shift untuk bagian produksi 24 jam sehari dimana satu shift adalah 8 jam kerja dengan perincian:
a. Shift I : Pukul 08.00 - 16.00 WIB 1 jam istirahat
b. Shift II : Pukul 16.00 - 00.00 WIB 1 jam istirahat
c. Shift III : Pukul 00.00 - 08.00 WIB 1 jam istirahat
3. Bagian keamanan satpam dibagi menjadi tiga kelompok dengan anggota tiap kelompok berjumlah 3 orang dan dilakukan pergantian setiap 7 jam
Universitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Persaingan pada bidang manufaktur membuat perusahaan harus melakukan perbaikan sistem perencanaan produksi secara terus menerus dalam rangka memenuhi
permintaan pelanggan. Perencanaan produksi merupakan salah satu hal yang penting dalam perusahaan manufaktur. Perencanaan produksi berhubungan dengan penentuan
volume, ketepatan waktu penyelesaian, utilisasi kapasitas. Perencanaan produksi bertujuan memberikan keputusan yang optimum berdasarkan sumber daya yang dimilki
perusahaan dalam memenuhi permintaan akan produksi yang dihasilkan, seperti kapasitas mesin, tenaga kerja, teknologi, dan lain-lain.Secara praktik, tidak sedikit
masalah yang dihadapi oleh manajemen dalam menyusun rencana produksi yang baik, misalnya kekurangan persediaan atau persediaan produk yang terlalu besar overstock
serta penyelesaian proses produksi yang tidak tepat waktu. Oleh karena itu diperlukan teknik perencanaan dan pengendalian produksi yang baik.
PT. Central Proteina Prima merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi pakan udang dimana daerah pemasarannya mencakup sebagian besar wilayah
Sumatera dan Jawa. Produk pakan yang dihasilkan berdasarkan ukurannya ada 5 jenis yaitu IRAWAN 9001, IRAWAN 682 , IRAWAN 683, IRAWAN 683 SP dan IRAWAN
684 S. Bahan baku yang digunakan untuk memproduksi pakan udang ialah jagung, bungkil kacang kedelai, tepung kepala udang , tepung cumi, tepung terigu, tepung
Universitas Sumatera Utara