4.6 Distribusi Proporsi Penderita Diabetes Melitus DM dengan
Komplikasi TB Paru Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang Tabel 4.5 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Komplikasi
TB Paruyang Dirawat Inap Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang di RSUD DR. Hadrianus Sinaga Pangururan Kabupaten Samosir
Tahun 2011-2016
Keadaan Sewaktu Pulang f
Sehat 44
48,3 Pindah Rumah Sakit
7 7,7
Pulang Atas Permintaan Sendiri PAPS 6
6,6 Meninggal
5 5,5
Lain-lain 29
31,9
Total 91
100
Tabel 4.5 di atas menunjukkan bahwa proporsi penderita DM tipe 2 dengan TB Paru yang dirawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Hadrianus
Sinaga Pangururan tahun 2011-2016 berdasarkan keadaan sewaktu pulang yang tertinggi adalah sehat yaitu 44 orang 48,4 dan proporsi terendah yaitu
meninggal 5 orang 5,5.
4.7 Distribusi Proporsi Penderita Diabetes Melitus DM dengan
Komplikasi TB Paru Berdasarkan Hasil Pemeriksaan TB Paru Tabel 4.6 Distribusi Proporsi Hasil Pemeriksaan Penderita DM Tipe 2
dengan Komplikasi TB Paru yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Hadrianus Sinaga Pangururan Kabupaten Samosir Tahun 2011-
2016
Hasil Pemeriksan TB Paru f
BTA 16
17,6
Foto Toraks 75
82,4
Total
91 100
Tabel 4.6 di atas menunjukkan bahwa proporsi penderita DM tipe 2 dengan TB Paru yang dirawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Hadrianus
Universitas Sumatera Utara
Sinaga Pangururan tahun 2011-2016 berdasarkan hasil pemeriksaan TB Paru yang tertinggi adalah foto toraks yaitu 75 orang 82,4 dan proporsi terendah yaitu
BTA 16 orang 17,6.
4.8 Distribusi Proporsi Penderita Diabetes Melitus DM dengan
Komplikasi TB Paru Berdasarkan Hasil Pemeriksaan Dahak Mikroskopis
Tabel 4.7 Distribusi Proporsi Hasil Pemeriksaan Dahak Mikroskopis Penderita DM Tipe 2 dengan Komplikasi TB Paru yang Dirawat
Inap di Rumah Sakit Hadrianus Sinaga Pangururan Kabupaten Samosir Tahun 2011-2016
Hasil Pemeriksaan Dahak Mikroskopis f
TB Paru BTA Positif 15
16,5
TB Paru BTA Negatif 76
83,5
Total 91
100
Tabel 4.7 di atas menunjukkan bahwa proporsi penderita DM tipe 2 dengan TB Paru yang dirawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Hadrianus
Sinaga Pangururan tahun 2011-2016 berdasarkan hasil pemeriksaan dahak mikroskopis yang tertinggi adalah TB Paru BTA negatif yaitu 76 orang 83,5
dan proporsi terendah yaitu TB Paru BTA positif 15 orang 16,5.
4.9 Distribusi Proporsi Penderita Diabetes Melitus DM dengan
Komplikasi TB Paru Berdasarkan Tipe Penderita Tabel 4.8 Distribusi Proporsi Tipe Penderita TB Paru DM Tipe 2 dengan
Komplikasi TB Paru yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Hadrianus Sinaga Pangururan Kabupaten Samosir Tahun 2011-
2016
Tipe Penderita f
Kasus Baru 58
63,7
Kasus Kambuh Relaps 33
36,3
Total 91
100
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.8 di atas menunjukkan bahwa proporsi penderita DM tipe 2 dengan TB Paru yang dirawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Hadrianus
Sinaga Pangururan tahun 2011-2016 berdasarkan tipe penderita yang tertinggi adalah kasus baru yaitu 58 orang 63,7 dan proporsi terendah yaitu kasus
kambuh 33 orang 36,3.
4.10 Analisis Statistik 4.10.1 Umur Berdasarkan Tipe Penderita