4.2 Distribusi Proporsi Penderita Diabetes Melitus DM dengan
Komplikasi TB Paru Berdasarkan Sosisodemografi Tabel 4.1 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Komplikasi
TB Paru yang Dirawat Inap Berdasarkan Sosiodemografi di RSUD DR. Hadrianus Sinaga Pangururan Kabupaten Samosir
Tahun 2011-2016
Sosiodemografi f
Umur
45 tahun 8
8,8 45-54 tahun
26 28,5
55-64 tahun 35
38,5 65-74 tahun
14 15,4
≥75 tahun 8
8,8
Total 91
100
Jenis Kelamin
Laki-laki 64
70,3 Perempuan
27 29,7
Total 91
100
Suku
Batak 91
100
Total
91 100
Agama
Kristen Katolik 11
12,1 Kristen Protestan
80 87,9
Total 91
100
Pekerjaan
Tidak Bekerja 4
4,4 PegawaiTNIPOLRI
10 11,0
Wiraswasta 25
27,4 PetaniNelayanBuruh
34 37,4
Pensiunan 15
16,5 Lain-lain
3 3,3
Total
91 100
Status Perkawinan
Kawin 43
47,3 Belum Kawin
1 1,1
JandaDuda 47
51,6
Total 91
100
Daerah Asal
Pangururan 47
51,6 Luar Pangururan
44 48,4
Total
91 100
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1 di atas menunjukkan bahwa karakteristik penderita Diabetes Melitus DM Tipe 2 dengan komplikasi TB Paru di Rumah Sakit Umum Daerah
Pangururan Kabupaten Samosir tahun 2011-2016 berdasarkan sosiodemografi umur, jenis kelamin, suku, agama, pekerjaan, status perkawinan dan daerah asal
adalah sebagai berikut: proporsi menurut kelompok umur yang tertinggi adalah kelompok umur 55-64 tahun yaitu 35 orang 38,5, kemudian kelompok umur
45-54 tahun yaitu 26 orang 28,6, kelompok umur 65-74 tahun yaitu 14 orang 15,4, dan proporsi yang terendah adalah kelompok umur 45 tahun yaitu 8
orang 8,8 dan kelompok umur ≥75 tahun yaitu 8 orang 8,8. Proporsi menurut jenis kelamin yang lebih banyak adalah laki-laki yaitu 64 orang 70,3
sedangkan proporsi perempuan sebanyak 27 orang 29,7. Proporsi menurut suku adalah seluruh penderita bersuku Batak yaitu 91 orang 100. Proporsi
tertinggi menurut agama adalah Kristen Protestan yaitu 80 orang 87,9 sedangkan proporsi agama Kristen Katolik yaitu 11 orang 12,1. Proporsi
menurut pekerjaan yang tertinggi adalah PetaniBuruhNelayan yaitu 34 orang 37,4, kemudian Wiraswasta 25 orang 27,5, Pensiunan 15 orang 16,5,
PegawaiTNIPOLRI 10 orang 11,0 dan proporsi yang terendah adalah Lain-lain 3 orang 3,3. Proporsi menurut status perkawinan yang tertinggi adalah
JandaDuda 47 orang 51,6, kemudian Kawin 43 orang 47,3, dan proporsi yang terendah adalah Belum Kawin 1 orang 1,1. Proporsi menurut daerah asal
yang lebih banyak berasal dari Pangururan 47 orang 51,6 sedangkan proporsi yang berasal dari luar Pangururan yaitu 44 orang 48,4.
Universitas Sumatera Utara
4.3 Distribusi Proporsi Penderita Diabetes Melitus DM dengan