Uji Kesamaan Dua Rata-Rata Uji Kesamaan Dua Proporsi

Kriteria yang digunakan ditolak apabila , dengan dan .

3.8.6 Uji Hipotesis 3

Uji kesamaan dua rata-rata dilakukan untuk menguji hipotesis yang menyatakan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematik siswa pada pembelajaran CRH berbantuan kartu masalah lebih baik daripada kemampuan pemecahan masalah matamatik siswa dengan pembelajaran ekspositori. Selain itu, digunakan pula uji kesamaan dua proporsi.

3.8.6.1 Uji Kesamaan Dua Rata-Rata

Uji kesamaan dua rata-rata yang digunakan adalah uji t satu pihak kanan dengan hipotesis sebagai berikut. rata-rata kemampuan pemecahan masalah matamatik siswa pada kelas eksperimen kurang dari atau sama dengan rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematik siswa kelas kontrol; rata-rata kemampuan pemecahan masalah matamatik siswa pada kelas eksperimen lebih dari rata-rata kemampuan pemecahan masalah matamatik siswa kelas kontrol. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut Sudjana 2005: 239. ̅̅̅ ̅̅̅ √ dengan Keterangan: ̅̅̅ = nilai rata-rata kelas eksperimen ̅̅̅ = nilai rata-rata kelas kontrol = banyaknya subyek kelas eksperimen = banyaknya subyek kelas kontrol = varians gabungan = varians kelas eksperimen = varians kelas kontrol Kriteria pengujiannya adalah terima jika dengan derajat kebebasan dengan peluang , taraf signifikan .

3.8.6.2 Uji Kesamaan Dua Proporsi

Uji kesamaan dua proporsi digunakan untuk menguji ketuntasan klasikal siswa pada pembelajaran CRH berbantuan kartu masalah lebih baik daripada ketuntasan klasikal siswa dengan pembelajaran ekspositori. Uji kesamaan dua proporsi yang digunakan adalah uji satu pihak, yaitu uji pihak kanan. Hipotesis pada pengujian ini adalah sebagi berikut. proporsi banyaknya siswa yang dapat mencapai ketuntasan kemampuan pemecahan masalah matematik kelas eksperimen kurang dari atau sama dengan proporsi banyaknya siswa yang dapat mencapai ketuntasan kemampuan pemecahan masalah matematik kelas kontrol; proporsi banyaknya siswa yang dapat mencapai ketuntasan kemampuan pemecahan masalah matematik kelas eksperimen lebih dari proporsi banyaknya siswa yang dapat mencapai ketuntasan kemampuan pemecahan masalah matematik kelas kontrol. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut Sudjana, 2005:246. √ { } dengan dan Keterangan: : banyak siswa yang tuntas pada kelas eksperimen : banyak siswa yang tuntas pada kelas kontrol : banyaknya seluruh siswa pada kelas eksperimen : banyaknya seluruh siswa pada kelas kontrol Kriteria pengujian tolak jika dimana diperoleh dari distribusi normal baku dengan peluang dan .

3.8.7 Uji Hipotesis 4