12
4. Mengembangkan kemampuan menyampaikan informasi atau
mengkomunikasikan gagasan antara lain melalui pembicaraan lisan, catatan, grafik, peta, dan diagram dalam menjelaskan gagasan.
2.1.2. Belajar
2.1.2.1. Pengertian Belajar
Banyak pengertian yang dikemukakan oleh para ahli dan praktisi dalam bidang pendidikan mengenai apa itu belajar. Menurut Gagne dan Berlina
menjelaskan bahwa belajar merupakan proses di mana suatu organisme mengubah perilakunya karena hasil dari pengalaman Chatarina, 2004:2. Selain itu, masih
dalam buku yang sama dipaparkan pendapat Morgan bahwa belajar merupakan perubahan relatif permanen yang terjadi karena hasil dari praktek atau
pengalaman. Selain itu Slavin menyatakan bahwa belajar merupakan perubahan individu yang disebabkan oleh pengalaman.
2.1.2.2. Unsur-unsur Belajar
Belajar merupakan sebuah sistem yang di dalamnya terdapat berbagai unsur yang saling terkait sehingga menghasilkan perubahan perilaku Gagne,
1977:4. Beberapa unsur yang dimaksud adalah sebagai berikut. 1.
Pembelajar. Dapat berupa peserta didik, pembelajar, warga belajar, dan peserta latihan.
2. Rangsangan stimulus.
Peristiwa yang merangsang penginderaan pembelajar disebut situasi stimulus. Dalam kehidupan seseorang terdapat banyak stimulus yang berada di
lingkungannya. Suara, sinar, warna, panas, dingin, tanaman, gedung, dan
13
orang adalah stimulus yang selalu berada di lingkungan seseorang. Agar pembelajar mampu belajar optimal, ia harus memfokuskan pada stimulus
tertentu yang diminati. 3.
Memori. Memori pembelajar berisi berbagai kemampuan yang berupa pengetahuan,
keterampilan, dan sikap yang dihasilkan dari aktifitas belajar sebelumnya. 4.
Respon. Tindakan yang dihasilkan dari aktualisasi memori disebut respon. Pembelajar
yang sedang mengamati stimulus, maka memori yang ada di dalam dirinya kemudian memberikan respon terhadap stimulus tersebut. Respon dalam
pembelajaran diamati pada akhir proses belajar disebut perubahan perilaku atau perubahan kinerja performance.
Keempat unsur belajar tersebut dapat digambarkan sebagai berikut. Aktifitas belajar akan terjadi pada diri pembelajar apabila terdapat interaksi
antara situasi stimulus dengan isi memori sehingga perilakunya berubah dari sebelum dan setelah adanya situasi stimulus tersebut. Perubahan perilaku pada
diri pembelajar itu menunjukan bahwa pembelajar telah melakukan aktifitas belajar.
2.1.2.3. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Belajar