Jenis Penelitian dan Sifat Penelitian Data dan Sumber Data

mempunyai hubungan satu sama lainnya yang berhubungan dengan judul skripsi ini. Dalam penulisan skripsi ini digunakan metode penelitian sebagai berikut :

1. Jenis Penelitian dan Sifat Penelitian

a. Jenis PenelitianSifat Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian normatif dan penelitian empiris. Penelitian normatif merupakan penelitian kepustakaan atau studi dokumen yang dilakukan atau ditujukan pada peraturan-peraturan tertulis dan bahan hukum lain. 25 Penelitian ini meliputi asas-asas hukum, sumber-sumber hukum, peraturan perundang-undangan, dan beberapa buku mengenai perkawinan dan perceraian, khususnya pada perceraian Pegawai Negeri Sipil. Penelitian empiris merupakan penelitian berupa studi lapangan dengan melakukan wawancara kepada Pejabat setempat dan Pegawai Negeri Sipil yang melakukan perceraian di lingkungan Pemerintah Kota Tebing Tinggi dengan metode pendekatan yuridis. Tujuan penelitian normatif dan penelitian empiris ini adalah untuk mengetahui upaya-upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Tebing Tinggi terhadap Pegawai Negeri Sipil yang akan bercerai. Untuk mengetahui sanksi yang diberikan Pemerintah Kota Tebing Tinggi terhadap Pegawai Negeri Sipil yang akan bercerai, dan untuk mengetahui apa akibat hukum dari perceraian tersebut. Dengan demikian syarat-syarat yang harus dilakukan Pegawai Negeri Sipil yang akan melakukan perceraian dapat berjalan sebagaimana mestinya dan juga agar Pegawai Negeri Sipil terhindar dari sanksi pelanggaran disiplin berat. 25 Bambang Waluyo, Metode Penelitian Hukum, Sinar Grafika, Jakarta, 1996, hal. 13. Universitas Sumatera Utara

2. Data dan Sumber Data

Pada umumnya data dibagi dalam dua jenis yaitu data primer dan data sekunder. Data primer primary data adalah data yang diperoleh langsung dari masyarakat. 26 Data pokok dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari: a. Bahan hukum primer, yaitu Kitab Undang-undang Hukum Perdata, Kompilasi Hukum Islam, Hukum Adat, Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974, dan Surat Edaran Nomor : 48SE1990 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1990 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 Tentang Izin Perkawinan dan Perceraian Bagi Pegawai Negeri Sipil. b. Bahan hukum sekunder, yaitu bahan yang memberikan petunjuk maupun penjelasan mengenai bahan hukum primer, seperti hasil-hasil seminar atau pertemuan ilmiah lainnya,situs internet, pendapat dari kalangan pakar hukum yang relevan dengan objek telaahan penelitian. 27 c. Bahan hukum tersier, yaitu bahan hukum penunjang yang memberi petunjuk dan penjelasan terhadap bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder, seperti kamus umum, majalah dan jurnal ilmiah. surat kabar dan majalah mingguan juga menjadi tambahan bahan bagi penulisan skripsi ini sepanjang memuat informasi yang relevan dengan penelitian ini.

3. Alat Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Aspek Hukum Perkawinan Antar Agama Menurut Perspektif Undang- Undang No 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan Dan Kompilasi Hukum Islam

0 85 104

Analisa Perbandingan Antara Perma Nomor 1 Tahun 2008 Dengan Undang‐Undang Nomor 30 Tahun 1999

3 55 132

Peranan Badan Amil Zakat Berdasarkan Undang - Undang Nomor 38 Tahun 1999 Tentang Pengelolaan Zakat Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat Sumatera Utara (Studi Pada Badan Amil Zakat Daerah Sumatera Utara)

0 37 186

Kadar Estradiol Serum Pada Pemakaian KB DMPA 1 Tahun Dan 3 Tahun

0 61 49

Kedudukan Kreditor Separatis Ditinjau dari Undang Undang Kepailitan Dikaitkan dengan Objek Hak...

0 13 3

Implementasi Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2013 Tentang Pemberdayaan Masyarakat Melalui Gerakan Pemberdayaan Dan Kesejahteraan Keluarga Ditinjau Dari Prespektif Hukum Administrasi Negara (Studi Di Kabupaten Kutai Timur)

2 168 113

HAK ASUH ANAK AKIBAT PERCERAIAN PADA PERKAWINAN CAMPURAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN

0 5 16

PRAKTIK POLIGAMI PEGAWAI NEGERI SIPIL DITINJAU DARI UNDANG UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 DAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 45 TAHUN 1990

0 12 108

ALASAN ALASAN YANG MENYEBABKAN TERJADINYA PERCERAIAN BESERTA AKIBATNYA BAGI SEORANG MUSLIM DITINJAU DARI UNDANG UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974

0 3 75

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Perceraian Dan Akibatnya Yang Dilakukan Pegawai Negeri Sipil Dilingkungan Kota Tebing Tinggi Menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974

0 0 14