Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan media dalam pembelajaran memiliki pemerolehan hasil belajar yang tinggi karena melibatkan
beberapa indra dalam menyampaikan pesan kepada siswa yaitu baca, dengar, dan lihat. Proses pembelajaran dalam multimedia hendaknya disajikan dengan gambaran atau
film mengacu pada sembilan kegiatan pembelajaran dapatkan perhatian, informasikan tujuan Pembelajaran, rangsang kembali pengetahuan sebelumnya, penyajian materi,
sediakan petunjuk belajar, berikan kesempatan untuk tampil, sediakan umpan balik, penilaian penampilan, meningkatkan pemahaman dan menerapkannya.
3. Multimedia Pembelajaran Interaktif a. Pengertian Multimedia Pembelajaran Interaktif
Multimedia pembelajaran adalah pembelajaran menggunakan komputer yang diaplikasikan dalam pendidikan konvensional. Daryanto, Deni Darmawan dan Yudhi
Munadi mengemukakan pendapatnya tentang multimedia pembelajaran Interaktif. Daryanto 2010: 51 mengklasifikasikan multimedia pembelajaran terbagi menjadi dua
kategori sebagai berikut: Multimedia linier dan multimedia interaktif. Multimedia linier adalah salah
satu multimedia yang tidak dilengkapi dengan alat pengontrol apapun yang dapat dioperasikan oleh pengguna. Multimedia ini berjalan sekuensial
berurutan, contohnya: TV dan film. Multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan
oleh pengguna, sehingga pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya. Contoh multimedia interaktif adalah pembelajaran
interaktif, aplikasi game, dan lain-lain.
Multimedia interaktif disajikan dengan tampilan komputer yang didalamnya terdapat berbagai macam konten. Deni Darmawan 2012: 53 menjelaskan bahwa
“multimedia dapat juga dipandang sebagai upaya Pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak video dan
animasi dengan menggabungkan link dan tool yang memungkinkan pemakai untuk melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi baik dalam konteks
face to face, offline konteks, maupun online konteks ”.
Hal yang sama dijelaskan oleh Yudhi Munadi 2013:152 bahwa multimedia interaktif adalah media yang dapat menggantikan fungsi guru terutama sebagai
sumber belajar. Sumber belajar dapat disajikan dengan komputer yang didalamnya tersedia multimedia interaktif berisikan materi pelajaran. Multimedia interaktif juga
memberi ruang siswa untuk belajar mandiri. Berdasarkan uraian di atas multimedia pembelajaran interaktif merupakan
pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak dengan menggabungkan link dan tool yang dapat dioperasikan
pengguna, sehingga pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya.
b. Manfaat Multimedia Pembelajaran