Observasi siklus II Siklus II

79 2 Siswa menyimak penyampaian guru tentang pokok bahasan yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya. 3 Siswa secara bersama-sama menjawab salam dari guru.

c. Observasi siklus II

Hasil observasi terhadap siswa pada siklus II menunjukkan bahwa sudah terlihat adanya peningkatan motivasi dan keaktifan siswa di kelas. Hal tersebut ditunjukkan pada banyaknya siswa yang bertanya dan menjawab pertanyaan tentang bangun ruang dan jaring-jaring bangun ruang. Selain itu siswa juga sangat antusias dalam proses pembelajaran. Siswa juga sudah terlihat adanya peningkatan motivasi yang signifikan secara visual pada proses pembelajaran maematika tersebut pada akhir siklus II. Hal tersebut tampak pada kegiatan dan pernyataan banyak siswa yang mengatakan bahwa ia akan selalu rajin belajar jika pembelajarannya selalu menyenangkan seperti itu. Hal ini sudah menunjukkan bahwa mereka memiliki motivasi yang tinggi terhadap pembelajaran matematika ketika menggunakan model pembelajaran berbasis multimedia pembelajaran. Pada siklus II ini, tida ada kendala yang berarti terhadap siswa. Jadi dapat disimpulkan bahwa secara umum penggunaan model pembelajaran berbasis multimedia pembelajaran pada siklus II lebih baik dan dapat dikatakan berhasil dari pada siklus I. Hasil lembar observasi secara indikator yang diperoleh dari siklus II adalah sebagai berikut: 80 Tabel 10. Hasil Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus II No Indikator Observer Jumlah skor Skor ideal Kategori Keterangan 1. Minat dan perhatian siswa dalam pembelajaran Observer 1 70 75 93 Sangat Tinggi Tercapai Observer 2 71 95 Sangat Tinggi Tercapai 2. Semangat siswa dalam melaksanakan tugas-tugasnya Observer 1 69 75 92 Sangat Tinggi Tercapai Observer 2 67 89 Sangat Tinggi Tercapai 3. Tanggung jawab siswa dalam melaksanakan tugas-tugasnya Observer 1 67 75 89 Sangat Tinggi Tercapai Observer 2 66 88 Sangat Tinggi Tercapai 4. Reaksi yang ditunjukkan siswa terhadap stimulus yang diberikan guru Observer 1 71 75 95 Sangat Tinggi Tercapai Observer 2 66 88 Sangat Tinggi Tercapai 5. Rasa senang dan puas dalam mengerjakan tugas yang diberikan guru Observer 1 68 75 90 Sangat Tinggi Tercapai Observer 2 67 89 Sangat Tinggi Tercapai Jumlah Observer 1 345 375 92 Sangat Tinggi Tercapai Observer 2 337 90 Sangat Tinggi Tercapai Hasil lembar observasi siklus II menunjukkan bahwa motivasi belajar matematika siswa dapat tercapai dengan skor sebesar 92 oleh observer 1 dan 90 oleh observer 2 dengan kategori sangat tinggi, semua dapat mencapai kriteria keberhasilan, sehingga secara keseluruhan semua indikator sudah tergolong pada kategori yang sangat tinggi. Berdasarkan lembar observasi di atas,dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar matemaatika rata-rata siswa SDN 1 Sale Rembang baik secara indikator maupun secara individu pada siklus II tersebut setelah diberi tindakan termasuk dalam kategori sangat tinggi. Hasil refleksi dari lembar observasi yang diperoleh dari siklus II adalah adanya peningkatan dan ketercapaian kriteria keberhasilan motivasi belajar matematika pada siswa kelas V 81 SDN 1 Sale Rembang setelah menggunakan model pembelajaran berbasis multimedia pembelajaran. Berdasarkan evaluasi tersebut, maka penelitian ini dikatakan berhasil karena tujuan penelitian sudah tercapai dan semua kriteria keberhasilan baik motivasi belajar maupun penggunaan multimedia pembelajaran oleh guru sudah sesuai dengan kriteria keberhasilan.

d. Refleksi Siklus II

Dokumen yang terkait

Penggunaan Media Pembelajaran “Multimedia Presentasi” Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Atom Karbon Dan Senyawa Hidrokarbon (Penelitian Tindakan Kelas Di Sma Negeri 1 Jasinga)

1 7 311

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD MENGGUNAKAN CD PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V SDN GEDANGAN REMBANG

0 3 229

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN BRAIN Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Melalui Penerapan Brain Gym Pada Siswa Kelas V SD N 1 Kedunglengkong Tahun 2012/2013.

0 1 16

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN BRAIN Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Melalui Penerapan Brain Gym Pada Siswa Kelas V SD N 1 Kedunglengkong Tahun 2012/2013.

0 1 12

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI STRATEGI BELAJAR Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Dalam Belajar Matematika Melalui Strategi Belajar Student-Created Case Studies (PTK Pembelajaran Matematika Pada Siswa Kelas VII

0 0 16

UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN SCRAMBLE DENGAN PEMANFAATAN MACROMEDIA FLASH ( PTK Pembelajaran Matematika

0 0 16

PENINGKATAN RESPON SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI POLA LATIHAN INTERAKTIF PENINGKATAN RESPON SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI POLA LATIHAN INTERAKTIF (PTK Pembelajaran Matematika Siswa Kelas IV SDN Kutoharjo VI Rembang).

0 1 16

PENDAHULUAN PENINGKATAN RESPON SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI POLA LATIHAN INTERAKTIF (PTK Pembelajaran Matematika Siswa Kelas IV SDN Kutoharjo VI Rembang).

0 3 7

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE THINK PAIR AND SHARE SISWA KELAS V Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika Melalui Metode Think Pair and Share Siswa Kelas V SDN Payang 02 Pati.

0 1 18

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE THINK PAIR AND SHARE SISWA KELAS V Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika Melalui Metode Think Pair and Share Siswa Kelas V SDN Payang 02 Pati.

0 0 15