88
presentase 76,61 yang masuk dalam kategori tinggi dan sudah tercapai keberhasilannya. Namun ada dua indikator yang belum tercapai keberhasilannya
yaitu pada indikator tanggung jawab siswa dalam melaksanakan tugas-tugasnya dan pada indikator reaksi yang ditunjukkan siswa terhadap stimulus yang
diberikan guru. Dalam pembelajaran pada siklus II, berdasarkan lembar observasi
motivasi belajar matematika siswa kelas V skor yang diperoleh dari observer 1 adalah 92 dan 90 oleh observer 2 dengan kategori sangat tinggi dan telah
tercapai tingkat keberhasilannya. Sedangkan berdasarkan angket motivasi belajar matematika siswa kelas V skor yang diperoleh adalah 94 dengan kategori sangat
tinggi dan sudah tercapai tingkat keberhasilannya. Peningkatan motivasi belajar matematika kelas V pada pra tindakan
samapai siklus I sebesar 19,47 oleh observer 1, 18,40 oleh observer 2 dan 8,99 melalui angket. Berdasarkan data motivasi belajar matematika kelas V
terdapat peningkatan motivasi belajar dari siklus I sampai siklus II sebesar 16,80 oleh observer 1, 13,60 oleh observer 2 dan 16,91 melalui angket.
Peningkatan yang terjadi sebelum diberikannya tindakan atau pra tindakan sampai siklus II sebesar 36,27 oleh observer 1, 32 oleh observer 2, dan 25,90
melalui angket.
B. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, maka beberapa saran yang dapat disampaikan adalah sebagai berikut.
89
1. Dalam meningkatkan motivasi belajar siswa, pemanfaatan multimedia
pembelajaran berbatuan komputer diperlukan dalam mengoptimalkan pemanfaatan komputer, LCD dan layar proyektor di SDN 1 Sale Kabupaten
Rembang. 2.
Diharapkan agar guru memiliki inisiatif dalam mencari inovasi atau ide-ide baru untuk menjelaskan kepada siswa tentang materi-materi yang bersifat
abstrak. 3.
Hasil penelitian ini dapat dijadikan pertimbangan dalam memilih media pembelajaran untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.
4. Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan agar meneliti bagaimana meningkatkan
prestasi belajar dengan memanfaatkan multimedia pembelajaran.
90
DAFTAR PUSTAKA
Antonius Cahya prihandoko. 2006.
Memahami konsep matematika Secara benar dan Menyajikannya Dengan Menarik
. Jakarta : Depdiknas. Azhar Arsyad 2010
Media Pembelajaran
. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Brophy,J. 2004.
Motivating Students to learn 2nd edition.
Lawrence: Erlabaum Associates.
Dahar, R.W. 1989.
Teori
–
Teori Belajar.
Jakarta: Erlangga. Dedi Supriyadi. 2005.
Membangun Bangsa melalui Pendidikan.
Bandung: Remaja Rosdakarya.
DePorter, Readon, Singer 2006.
Quantum Theaching.
Bandung: Mizan Pustaka.
Elida Prayitno. 1989.
Motivasi dalam Belajar.
Jakarta: Depdikbud. Hamzah B. Uno. 2007.
Teori Motivasi dan Pengukurannya di Bidang Pendidikan
. Jakarta: Bumi Aksara. Heruman. 2008.
Model pembelajaran matematika di sekolah Dasar
. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Jamal Ma’mur Asmani. 2011.
Tips Efektif Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Dunia Pendidikan
. Yogyakarta: Diva Press. John W. Santrock. 2007.
Psikologi Pendidikan Edisi Kedua
. Jakarta: Kencana. Munir. 2012.
Multimedia Konsep Aplikasi dalam Pendidikan
. Bandung: Baru Agensindo.
Muslich, Masnur. 2011.
Melaksanakan PTK Penelitian Tindakan Kelas itu Mudah.
Jakarta: Bumi Aksara. Nana Sudjana. 2005.
Penilaian Hasil dan Proses Belajar Mengajar.
Bandung: Remaja Rosda Karya.
Nashar. 2004.
Peranan Motivasi dan Kemampuan Awal dalam Kegiatan Pembelajaran.
Jakarta: Delia Press. Prayitno, Elida. 1989.
Motivasi dalam Belajar.
Jakarta: PPLPTK Depdikbud. Pitajeng. 2006.
Pembelajaran Matematika Menyenangkan.
Jakarta: Depdiknas Dirjen Pendidikan Tinggi Direktorat Ketenangan.
Ramayulis. 2005.
Metodologi Pendidikan Agama Islam.
Jakarta: Kalam Mulia.
91
Richard E. Mayer. 2009.
Multimedia Learning.
Yogyakarta: Pustaka Belajar. Rita eka Izzaty. Dkk. 2008.
Perkembangan Peserta Didik
. Yogyakarta: UNY Pres.
Rudi Susilana, Cepi Riyana. 2011.
Media Pembelajaran.
Bandung: CV Wacana. Rusefendi. 1992.
Pendidikan matematika III.
Jakarta: depdikbud. Sardiman A.M. 2007.
InteraksiMotivasi Belajar Mengajar.
Jakarta: PT. Grafindo Persada.
Sharon, E. Smaldino. 2011.
Teknologi Pembelajaran dan Media Pembelajaran Alih bahasa: Arif Rahmawan
. Jakarta: Kencana. Sri Subarinah. 2006.
Pembelajaran Matematika Sekolah Dasar
. Jakarta: depdiknas.
Sugiyanto. 2010.
Model-Model Pembelajaran Inovatif.
Jakarta: Yuma Pustaka. Sugiyono 2010
Metode Penelitian Pendidikan pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan RD.
Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto. 2006.
Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik
. Jakarta: Rineka Cipta.
_________________2009.
Penelitian Tindakan kelas.
Jakarta: Bumi Aksara. Suyanto. 2006.
Di Belantara Pendidikan Bermoral
. Yogyakarta: UNY Press. _______. 2005.
Multimedia Alat Untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing.
Yogyakarta: Andi. Suwangsih dan Tiurlina. 2006.
Model Pembelajaran Matematika.
Bandung: UPI. Syamsu Yusuf LN. 2011.
Psikologi Perkembangan Anak Remaja
. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Tri Wahyuni, Nuharini dan Dewi. 2008. Matematika 1: Konsep dan Aplikasi: untuk Kelas VI SMPMTs 1. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Usman, M.U. dan Setiawati. Lilis. 1993.
Upaya Optimalisasi Kegiatan Belajar Mengajar.
Bandung: Remaja Rosda Karya. W.S. Winkel. 1983.
Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar
. Jakarta: Gramedia.
Yanti, L.S. 2003.
Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Proses Belajar Mengajar .
Salatiga: STAIN Salatiga Press. Cet 1. Zainal arifin. 2011.
Evaluasi Pembelajaran .
Bandung: Remaja Rosdakarya.
92
Zainal Aqib. 2007.
Penelitian Tindakan Kelas untuk Guru
. Bandung: Yrama widya.
93
LAMPIRAN
94
LAMPIRAN
PERANGKAT PEMBELAJARAN
95
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar KelasSemester
: V limaII Dua Mata Pelajaran
: Matematika HariTanggal
: Peremuan
: 1x2 Alokasi Waktu
: 4x35 menit
A. STANDAR KOMPETENSI