Anggiat H.O. Siregar : Analisis Perbandingan Kinerja Antara Algoritma Heuristic Pour Dan Algoritma Nawaz, Enscore Dan Ham NEH Dalam Menyelesaikan Penjadwalan Flowshop Pada PT Cakra Compact Aluminium
Industries Medan, 2009. USU Repository © 2009
M12 10.14
2.06 2.37
1.30 Karena data yang dihasilkan sangat besar dalam satuan detik maka akan
dikonversikan ke dalam satuan jam untuk memudahkan pengurutan pada penjadwalan. Waktu penyelesaian setelah dikonversikan ke dalam satuan jam
dapat dilihat pada Tabel 5.24.
Tabel 5.24. Waktu Penyelesaian Setelah Dikonversikan Dalam Satuan Jam
Stasiun Kerja
Waktu Penyelesaian pada setiap job detik
1 2
3 4
M1 12.78
2.56 4.04
1.69 M2
18.18 4.55
6.69 2.42
M3 100.50
19.90 31.54
13.42 M4
30.38 5.72
13.18 3.52
M5 206.09
38.81 64.08
27.28 M6
51.90 9.89
16.68 7.54
M7 12.24
2.38 3.84
1.61 M8
25.69 6.37
9.09 3.99
M9 279.10
52.73 84.61
36.63 M10
20.68 4.04
33.80 16.08
M11 110.71
26.33 39.04
17.80 M12
10.14 2.06
2.37 1.30
5.3. Penjadwalan dengan Metode Heuristic Pour
Penjadwalan dengan menggunakan metode heuristic pour pada PT Cakra Compact Aluminium Industries adalah sebagai berikut :
1. Memilih job 1 sebagai urutan pertama sementara dalam urutan pengerjaan
sehingga waktu proses job pada semua mesin dianggap nol. 2.
Menempatkan job-job lain pada urutan berikutnya. Daftar pengurutan untuk Job 1 sebagai urutan pertama dapat dilihat pada Tabel.5.25.
Tabel 5.25. Daftar Pengurutan Untuk Job 1 Sebagai Urutan Pertama
Job 1 Job 2
Job 3 Job 4
Anggiat H.O. Siregar : Analisis Perbandingan Kinerja Antara Algoritma Heuristic Pour Dan Algoritma Nawaz, Enscore Dan Ham NEH Dalam Menyelesaikan Penjadwalan Flowshop Pada PT Cakra Compact Aluminium
Industries Medan, 2009. USU Repository © 2009
M1 -
2.56 4.04
1.69 M2
- 4.55
6.69 2.42
M3 -
19.90 31.54
13.42 M4
- 5.72
13.18 3.52
M5 -
38.81 64.08
27.28
Anggiat H.O. Siregar : Analisis Perbandingan Kinerja Antara Algoritma Heuristic Pour Dan Algoritma Nawaz, Enscore Dan Ham NEH Dalam Menyelesaikan Penjadwalan Flowshop Pada PT Cakra Compact Aluminium
Industries Medan, 2009. USU Repository © 2009
Tabel 5.25. Daftar Pengurutan Untuk Job 1… Lanjutan
Job 1 Job 2
Job 3 Job 4
M6 -
9.89 16.68
7.54 M7
- 2.38
3.84 1.61
M8 -
6.37 9.09
3.99 M9
- 52.73
84.61 36.63
M10 -
4.04 33.80
16.08 M11
- 26.33
39.04 17.80
M12 -
2.06 2.37
1.30 3.
Memilih waktu proses untuk masing-masing mesin. Pemilihan waktu proses terkecil untuk setiap stasiun kerja dapat dilihat pada Tabel.5.26.
Tabel 5.26. Pemilihan Waktu Proses Terkecil Untuk Setiap Stasiun Kerja
Job 1 Job 2
Job 3 Job 4
M1 -
2.56 4.04
1.69 M2
- 4.55
6.69 2.42
M3 -
19.90 31.54
13.42 M4
- 5.72
13.18 3.52
M5 -
38.81 64.08
27.28 M6
- 9.89
16.68 7.54
M7 -
2.38 3.84
1.61 M8
- 6.37
9.09 3.99
M9 -
52.73 84.61
36.63 M10
- 4.04
33.80 16.08
M11 -
26.33 39.04
17.80 M12
- 2.06
2.37 1.30
Waktu proses terkecil untuk masing-masing stasiun kerja ada pada job 4 kecuali pada M10 waktu proses terkecil ada pada job 2.
4. Melakukan penambahan waktu proses completion time pada setiap t
i,j
dengan aturan increasing time yaitu dengan menambahkan waktu proses secara kumulatif dari terkecil sampai terbesar pada setiap t
i,j.
Penambahan waktu proses job 1 sebagai urutan pertama dapat dilihat pada Tabel.5.27.
Tabel 5.27. Penambahan Waktu Proses Job 1 Sebagai Urutan Petama
1 2
3 4
M1 -
4.25 8.29
1.69 M2
- 6.97
13.66 2.42
M3 -
33.31 64.85
13.42
Anggiat H.O. Siregar : Analisis Perbandingan Kinerja Antara Algoritma Heuristic Pour Dan Algoritma Nawaz, Enscore Dan Ham NEH Dalam Menyelesaikan Penjadwalan Flowshop Pada PT Cakra Compact Aluminium
Industries Medan, 2009. USU Repository © 2009
Tabel 5.27. Penambahan Waktu Proses Produk 1 ….Lanjutan
1 2
3 4
M4 -
9.24 22.41
3.52 M5
- 66.09
130.16 27.28
M6 -
17.43 34.11
7.54 M7
- 3.99
7.83 1.61
M8 -
10.35 19.44
3.99 M9
- 89.36
173.98 36.63
M10 -
4.04 104.74
20.13 M11
- 44.13
83.17 17.80
M12 -
3.36 5.73
1.30 5.
Menghitung sum of completion time ∑Ci untuk setiap job yang ada.
Perhitungan complation time job 1 sebagai urutan pertama dapat dilihat pada Tabel.5.28.
Tabel 5.28. Perhitungan Complation Time Produk 1 Sebagai Urutan Petama
Job 1 Job 2
Job 3 Job 4
M1 -
4.25 8.29
1.69 M2
- 6.97
13.66 2.42
M3 -
33.31 64.85
13.42 M4
- 9.24
22.41 3.52
M5 -
66.09 130.16
27.28 M6
- 17.43
34.11 7.54
M7 -
3.99 7.83
1.61 M8
- 10.35
19.44 3.99
M9 -
89.36 173.98
36.63 M10
- 4.04
104.74 20.13
M11 -
44.13 83.17
17.80 M12
- 3.36
5.73 1.30
∑Ci -
292.53 668.37
137.32 6.
Mengurutkan ∑Ci dengan aturan increasing time untuk diletakkan pada
urutan setelah job yang sudah dipilih untuk urutan pertama sementara. Dari hasil perhitungan diperoleh urutan sementara dengan job 1 sebagai
urutan pertama yaitu : 1 – 4 – 2 – 3 . 7.
Setelah didapatkan urutan sementara dimana job 1 sebagai urutan pertama, maka hitunglah Fmax-nya dari urutan sementara tersebut. Perhitungan
Anggiat H.O. Siregar : Analisis Perbandingan Kinerja Antara Algoritma Heuristic Pour Dan Algoritma Nawaz, Enscore Dan Ham NEH Dalam Menyelesaikan Penjadwalan Flowshop Pada PT Cakra Compact Aluminium
Industries Medan, 2009. USU Repository © 2009
maximum flowtime job 1 sebagai urutan pertama dapat dilihat pada Tabel.5.29.
Tabel 5.29. Perhitungan Maximum Flowtime Job 1 Sebagai Urutan Pertama
1 4
2 3
M1 012.78
12.7814.47 14.4717.03
17.0321.07 M2
12.7830.96 30.9633.38
33.3837.93 37.9344.62
M3 30.9681.21
81.2187.92 87.9297.87
97.87113.63 M4
81.21202.72 202.72206.24 206.24211.96 211.96225.13
M5 202.72305.77 305.77319.41 319.41338.81 338.81370.85
M6 305.77357.67 357.67365.21 365.21375.10 375.10391.78
M7 357.67363.79 363.79366.02 375.10376.29 391.78393.70
M8 363.79376.63 376.63378.62 378.62381.81 393.70398.25
M9 376.63516.18 516.52534.50 534.50560.86 560.86603.17
M10 516.18526.52 534.50542.54 560.86562.88 603.17620.07
M11 526.52581.88 581.88590.78 590.78603.95 620.07639.59
M12 581.88592.02 592.02593.32 603.95606.01 639.59641.96
Dari Tabel 5.29. diperoleh nilai Fmax = 641.96 jam 8.
Melakukan ulang langkah 1-7 untuk setiap job yang ada yang akan ditempatkan seagai urutan pertama darai urutan pengerjaan job sampai
didapatkan nilai Fmax paling minimal. Hasil Fmax setelah dilakukan pengurutan dapat dilihat pada Tabel.5.30.
Tabel.5.30. Daftar Pengurutan untuk Penentuan Urutan Pertama
No Pekerjaan
Awal Kombinasi
Fmax 1
1 1 - 4 - 2 - 3
641.96 2
2 2 - 4 - 3 - 1
509.47 3
3 3 - 4 - 2 - 1
513.08 4
4 4 - 2 - 3 - 1
509.18 Urutan pertama adalah job 4 dengan nilai makespan terkecil yaitu Fmax =
509.18 jam. 9. Melakukan ulang langkah 1-8 untuk job yang aka menempati posisi
berikutnya yaitu pada posisi kedua, ketiga dan seterusnya setelah terpilih
Anggiat H.O. Siregar : Analisis Perbandingan Kinerja Antara Algoritma Heuristic Pour Dan Algoritma Nawaz, Enscore Dan Ham NEH Dalam Menyelesaikan Penjadwalan Flowshop Pada PT Cakra Compact Aluminium
Industries Medan, 2009. USU Repository © 2009
job untuk posisi pertama dengan nilai Fmax minimum. Nilai Fmax untuk masing-masing kombinasi penentuan kedua dapat dilihat pada Tabel.5.31.
Tabel.5.31. Daftar Pengurutan untuk Penentuan Urutan Kedua
No Pekerjaan
Awal Kombinasi
Fmax 1
1 1-2-3
507.49 2
2 2-3-1
507.49 3
3 3-2-1
532.51 Diperoleh Job 2 sebagai urutan kedua dengan nilai Fmax = 507.49. Nilai
Fmax untuk masing-masing kombinasi penentuan kedua dapat dilihat pada Tabel.5.31.
Tabel.5.32. Daftar Pengurutan Untuk Penentuan Urutan Ketiga
No Pekerjaan
Awal Kombinasi
Fmax 1
1 3 - 1
496.43 3
3 1 - 3
512.64 Maka urutan pengerjaan yang optimal dengan menggunakan Algoritma
Heuristic Pour adalah J4 – J2 – J3 – J1. Perhitungan maximum flowtime dengan urutan ini dapat dilihat pada Tabel 5.33.
Tabel.5.33. Perhitungan maximum flowtime Penjadwalan dengan Algoritma Heuristic Pour
4 2
3 1
M1 01.69
1.694.25 4.258.29
8.2921.07 M2
1.694.10 4.258.66
8.6615.35 21.0733.53
M3 4.1010.81 10.8120.76
20.7636.53 36.5386.78
M4 10.8114.33 20.7626.47
36.5349.70 86.78117.16
M5 14.3327.97 27.9747.37
49.7079.41 117.16220.21 M6
27.2935.51 47.3757.26 79.4196.09 220.21272.11
M7 35.5136.32 57.2658.45
96.0998.01 272.11278.23 M8
36.3238.31 58.4561.63 98.01102.56 278.23291.07
M9 38.3156.63 61.6383.00 102.56144.86 291.07430.62
M10 56.6364.67 83.0085.02 144.86161.77 430.62440.96
M11 64.6773.57 85.0286.74 161.77181.28 440.96496.32
Anggiat H.O. Siregar : Analisis Perbandingan Kinerja Antara Algoritma Heuristic Pour Dan Algoritma Nawaz, Enscore Dan Ham NEH Dalam Menyelesaikan Penjadwalan Flowshop Pada PT Cakra Compact Aluminium
Industries Medan, 2009. USU Repository © 2009
M12 73.5774.87 86.7488.80 181.28183.66 496.32506.46
Diperoleh nilai makespan dari penjadwalan dengan algoritma Heuristic Pour sebesar 506.46 jam
5.4. Penjadwalan dengan Metode Nawaz, Enscore dan Ham NEH