22
perencanaan pemerintah.
2.1.2 Tujuan Laporan Keuangan
Tujuan laporan keuangan adalah untuk menyediakan informasi kepada pihak yang berkepentingan dan sebagai alat pertanggungjawaban
manajemen kepada pihak yang menanamkan dananya di perusahaan. Menurut IAI 2010, tujuan akuntansi dan laporan keuangan adalah
sebagai berikut: a. Untuk memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya
mengenai aset dan kewajiban seta modal suatu perusahaan. b. Untuk memberikan informasi yang dapat dipercaya mengenai
perubahan dalam aset neto suatu perusahaan yang timbul dari kegiatan usaha dalam rangka memperoleh laba
c. Untuk memberikan informasi keuangan yang membantu para pemakai laporan di dalam menaksir potenti perusahaan dalam
menghasilkan laba d. Untuk memberikan informasi penting lainnya mengenai perubahan
dalam aset dan kewajiban suatu perusahaan, seperti informasi mengenai aktivitas pembiayaan dan investasi
e. Untuk mengunkapkan sejauh mungkin informasi lain yang berhubungan dengan laporan keuangan yang relevan untuk
kebutuhan pemakai laporan Menurut Accounting Principle Board Statement No. 4, tujuan laporan
keuangan dapat digolongkan sebagai berikut: a. Tujuan Khusus
Untuk menyajikan laporan posisi keuangan, hasil usaha, dan perubahan posisi keuangan secara wajar sesuai dengan GAAP.
b. Tujuan Umum Untuk memberikan informasi yang terpecaya tentang sumber-sumber
ekonomi, dan kewajiban perusahaan; memberikan informasi yang terpecaya tentang sumber kekayaan bersih yang berasal dari kegiatan
usaha dalam mencari laba; menaksir informasi keuangan yang dapat digunakan untuk menaksir potensi perusahaan dalam menghasilkan
23
laba dan mengungkapkan informasi relevan lainnya yang dibutuhkan pada pemakai laporan.
c. Tujuan Kualitatif 1. Relevance
Memilih informasi yang benar-benar dapat membantu pemakai laporan dalam proses pengambilan keputusan
2. Understandability Informasi yang dipilih untuk disajikan bukan saja yang penting
tetapi juga harus dimengerti oleh para pemakai 3. Verifiability
Hasil akuntansi itu harus dapat diperiksa oleh pihak lain yang akan menghasilkan pendapat yang sama
4. Neutrality Laporan akuntansi itu netral terhadap pihak-pihak yang
berkepentingan 5. Timeliness
Laporan akuntansi hanya bermanfaat untuk pengambilan keputusan apabila diserahkan pada saat yang tepat
6. Comparability Informasi akuntansi harus dapat saling dibandingkan, artinya
akuntansi harus memiliki prinsip yang sama baik untuk suatu perusahaan maupun perusahaan lainnya
7. Completeness Informasi akuntansi yang dilaporkan harus mencakup semua
kebutuhan yang layak dari para pemakai
2.1.3 Karakteristik dan Keterbatasan Laporan Keuangan