Hasil Penelitian yang Relevan

31 d. Observasi Penilaian ranah afektif peserta didik selain menggunakan kuesioner juga bisa dilakukan melalui observasi atau pengamatan. Prosedurnya sama, yaitu dimulai dengan penentuan definisi konseptual dan definisi operasional. Definisi konseptual kemudian diturunkan menjadi sejumlah indikator. Indikator ini menjadi isi pedoman observasi. Misalnya indikator peserta didik berminat pada mata pelajaran matematika adalah kehadiran di kelas, kerajinan dalam mengerjakan tugas-tugas, banyaknya bertanya, kerapihan dan kelengkapan catatan. Hasil observasi akan melengkapi informasi dari hasil kuesioner. Dengan demikian informasi yang diperoleh akan lebih akurat, sehingga kebijakan yang ditempuh akan lebih tepat. 34 Penelitian ini membatasi penilaian ranah afektif yang diukur pada sikap dan minat siswa, hal ini dikarenakan banyaknya instrument yang harus dibuat dan diukur, serta waktu yang diperlukan untuk melakukan pengukuran, ditambah keterbatasan peneliti dalam menyusun, mengukur dan menganalisis intrumen tersebut.

B. Hasil Penelitian yang Relevan

Berdasarkan teori, dalam pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran SALINGTEMAS, siswa lebih antusias dan senang belajar sains dan lebih mudah memahami konsep-konsep sehingga dapat meningkatkan hasil belajar afektif siswa. Teori ini sesuai dengan beberapa hasil penelitian berikut ini. Penelitian yang dilakukan oleh Ajib Setyo dengan judul “Pembelajaran Bermakna Berpendekatan SETS Pada Pelajaran Biologi Untuk Menumbuhkan Kepedulian Terhadap Lingkungan”, Kesimpulan dari penelitian ini adalah, perangkat pembelajaran berpendekatan SETS pada materi fotosintesis yang dikembangkan, dikategorikan sangat bermakna untuk meningkatkan aktivitas pembelajaran dan menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan 35 . 34 Ibid, h. 8 – 17. 35 Ajib Setyo, Pembelajaran Bermakna Berpendekatan SETS pada Pelajaran Biologi untuk Menumbuhkan Kepedulian Terhadap ingkungan, Jurnal Bioma, Vol. 1, No. 2, Oktober 2011, h. 32 Begitu pula dengan penelitian yang telah dilakukan oleh Juniarti dengan judul “Peningkatan Aktivitas, Motivasi Dan Hasil Belajar Peserta Didik Dengan Metode SETS Di Kelas IX-E SMP Negeri 3 Purworejo, Jawa Tengah Pada Konsep Energi Dan Daya Listrik” menunjukkan bahwa aktivitas peserta didik belajar fisika meningkat dan penggunaan model pembelajaran SETS pada konsep Energi dan Daya Listrik dapat meningkatkan aktivitas, motivasi dan hasil belajar peserta didik kelas IX SMP Negeri 3 Purworejo tahun pelajaran 20092010 36 . Penelitian yang dilakukan oleh Nuray Yörük dkk. dengan judul “The effects of science, technology, society, environment STSE interactions on teaching chemistry ” dengan hasil penelitian, adanya peningkatan yang signifikan secara statistik yang diamati pada kelompok eksperimen yang menerima instruksi menggunakan hubungan STSE. Sedangkan perubahan yang diamati pada kelompok kontrol secara statistik tidak signifikan. Perbedaan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dalam posttests adalah kelompok eksperimen lebih besar dibandingkan dengan kelompok kontrol. 37 Penelitian yang dilakukan oleh Kerry Shephard dengan judul “Higher education for sustainability: seeking affective learning outcomes ” dengan hasil penelitian, menunjukkan bahwa hal yang penting dalam pendidikan untuk keberlanjutan adalah kebutuhan hasil belajar afektif berupa nilai, sikap, dan tingkah laku. Hal ini menggambarkan dasar-dasar teoritis dari bentuk pendidikan dan menafsirkan berbagai upaya pendidikan. 38 Penelitian yang dilakukan oleh Karen Neuman Allen dengan judul “Affective learning: A taxonomy for teaching social work values ” dengan hasil penelitian, bahwa pembelajaran afektif konsisten dengan prinsip-prinsip pekerjaan sosial, dari penggunaan hati nurani, pengakuan seni dan ilmu praktek pekerjaan sosial, 161-170, http:download.portalgaruda.orgarticle.php?article=88259val=532, pada 12032013. 36 Juniarti, op cit. 37 Nuray Yörük., Inci Morgil., Nilgun Secken, The effects of science, technology, society, environment STSE interactions on teaching chemistry, Journal Natural Science, Vol.2, No.12, 1417-1424, 2010, http:www.scirp.orgjournalNS. Pada 15052013. 38 Kerry Shephard, Higher education for sustainability: seeking affective learning outcomes, International Journal of Sustainability in Higher Education, Vol. 9 No. 1, 2008 pp. 87-98, Emerald Group Publishing Limite, 2008, www.emeraldinsight.comreprints. Pada 14022013. 33 kepentingan memperbaiki hubungan, dan integrasi nilai-nilai keprofesian. Pembelajaran afektif sepenuhnya lebih menghargai dan membantu untuk memahami prinsip kerja kognitif sosial dan mungkin dapat menunjukkan beberapa keterampilan, tetapi kurang ketika menunjukkan pembelajaran afektif secara keseluruhan. 39

C. Kerangka Pikir

Dokumen yang terkait

Pengaruh pendekatan sains lingkungan teknilogi masyarakat (salingtemas) terhadap hasill belajar fisika siswa

1 3 199

PENGARUH PENDEKATAN SAINS LINGKUNGAN TEKNOLOGI MASYARAKAT (SALINGTEMAS) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA PADA KONSEP VIRUS ( Kuasi Eksperimen di SMA An-Najah Bogor)

2 9 129

Pengaruh model pembelajaran sains teknologi dan masyarakat pada konsep energi bernuansa nilai terhadap hasil belajar siswa

0 9 72

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa Dengan Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) Berbasis Imtaq Pada Konsep Ekosistem : penelitian tindakan kelas di SMA Daya Utama

2 27 113

PENGARUH AKTIVITAS PADA MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA

0 7 50

Peningkatan Berfikir Kreatif Siswa Melalui Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) Pada Konsep Perubahan Lingkungan Dan Daur Ulang Limbah

0 2 11

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP ENERGI PANAS.

0 3 51

Penerapan pendekatan salingtemas (sains-lingkungan-teknologi-masyarakat) dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi ekosistem kelas X SMA Pangudi Luhur Sedayu, Bantul.

0 0 171

Penerapan pendekatan salingtemas (sains-lingkungan-teknologi-masyarakat) dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi ekosistem kelas X SMA Pangudi Luhur Sedayu, Bantul.

1 1 171

PEMBELAJARAN BIOLOGI MENGGUNAKAN MODEL SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM) BERBASIS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN SIKAP PEDULI LINGKUNGAN.

0 0 13