Metode Analisis Statistik .1 Analisis Regresi Linear Pengujian Hipotesis .1 Uji Pengaruh Parsial Uji-t
Tabel 4.24 Tanggapan Responden Mengenai Evaluasi
No Pertanyaan
Kategori Jawaban Frekuensi
Persentase
15 a. Selalu
b. Sering c. Kadang-kadang
d. Tidak Pernah 37
26 32
3 37,75
26,53 32,65
3,06 Jumlah
98 100
Sumber: Hasil Penelitian, 2010
Berdasarkan pertanyaan setelah berhasil menemukan informasi yang sesuai dengan kebutuhan, apakah saudara melakukan evaluasi terhadap apa yang telah saudara
lakukan dalam mendapatkan informasi dapat diuraikan bahwa 37 orang responden 37,75 menyatakan selalu melakukan evaluasi terhadap apa yang telah dilakukan
dalam mendapatkan informasi, 26 orang responden 26,53 menyatakan melakukan evaluasi terhadap apa yang telah dilakukan dalam mendapatkan informasi, 32 orang
responden 32,65 menyatakan kadang-kadang, sedangkan 3 orang responden 3,06 menyatakan tidak pernah.
Dari uaraian di atas dapat diketahui bahwa hanya sebagian dari pengguna BPAD atau sebesar 37,75 yang melakukan evaluasi terhadap apa yang dilakukan untuk
mendapatkan informasi.
4.6 Metode Analisis Statistik 4.6.1 Analisis Regresi Linear
Analisis regresi linear digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas yaitu pemanfaatan internet terhadap variabel terikat yaitu literasi
informasi. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear sederhana dengan menggunakan program SPSS Ver.16.0 yang dapat dilihat pada tabel
4.25 berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.25 Regresi Linear
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 14.000
2.149 6.514
.000 Pemanfaatan
Internet .483
.098 .450
4.936 .000
a. Dependent Variable: Literasi
Sumber : Hasil Perhitungan SPSS Ver. 16.0
Tabel 4.25 menunjukkan hasil regresi. Pada kolom kedua
Unstandardized Coefficients
pada bagian B pada baris pertama diperoleh model persamaan regresi linear sederhananya adalah sebagai berikut:
Y = 14,000 + 0,483X
Y adalah pemanfaatan internet dan X adalah literasi informasi. persamaan di atas dapat diartikan bahwa
a. konstanta 14,000 artinya jika variabel pemanfaatan internet tidak ada, variabel literasi informasi tetap pada nilai 0,483.
b. koefisien regresi X mempunyai tanda positif. Hal ini menunjukkan bahwa literasi informasi searah dengan pemanfaatan internet. Dengan kata lain apabila
pemanfaatan internet ditingkatkan, maka literasi informasi pun meningkat. c. Koefisien regresi X = 0,483 artinya apabila perpustakaan meningkatkan variabel
pemanfaatan internet sebesar 1, maka perpustakaan akan dapat meningkatkan literasi informasi sebesar 48,3.
4.7 Pengujian Hipotesis 4.7.1 Uji Pengaruh Parsial Uji-t
Berdasarkan data pada tabel 4.25, maka diketahui adalah sebesar 4.936
pada tingkat signifikansi 0,000 0,05. Sedangkan pada tingkat kepercayaan
95 adalah 1,658 dengan demikian berdasarkan kriteria uji hipotesis yaitu
pada tingkat signifikansi 0,000 0,05maka ditolak dan
Universitas Sumatera Utara
diterima. Artinya bahwa pengaruh variabel pemanfaatan internet dalam literasi informasi adalah positif dan signifikan.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan internet berpengaruh positif dan signifikan terhadap literasi informasi pengguna di BPAD.