41
3.5. Manajemen Data
3.5.1. Sumber Data
Pengumpulan data diambil dari data primer dan data skunder :
a. Data primer
Data primer berupa data tentang tipe kepribadian, kondisi dan beban kerja yang merupakan dampak dari sistem klasifikasi pasien ruang rawat inap. Data tersebut
diperoleh dari hasil wawancara face-to-face dengan kepala ruangan serta hasil proses assesment perawat yang menjadi sampel atas kuesioner penelitian.
b. Data sekunder
Diperoleh dari studi dokumentasi dengan mempelajari data-data tentang karakteristik dan riwayat pekerjaan responden pada masing-masing sampel penelitian.
3.5.2. Cara Pengumpulan Data
Pengambilan data penelitian dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut : 1. PengamatanObservasi.
Observasi dengan melakukan pengamatan pada kondisi dan beban kerja yang ada di ruang rawat inap.
2. Wawancara. Wawancara dengan kepala ruangan dan para perawat, untuk memperoleh informasi
mendalam tentang berbagai hal yang berkaitan dengan kondisi dan beban kerja serta stres kerja perawat.
3. Kuesioner. Teknik ini dilakukan dengan cara memberikan daftar pertanyaan kepada responden
untuk dijawabdiconteng pada kuesioner yang diberikan kepada responden tentang
42 identitas lampiran 1, Tipe Kepribadian lampiran 2, Beban kerja lampiran 3, dan
Kondisi kerja lampiran 4, serta Stres kerja lampiran 5.
3.5.3. Pengukuran Variabel
Pengukuran variabel dilakukan dengan menggunakan Skala Likert, dimana responden hanya memberikan tanda
9 pada kolom angka pada masing-masing butir pertanyaan yang dianggap sesuai dengan responden.
Tabel 3.1. Pengukuran Variabel.
Bobot Nilai Satu Indikator No Variabel
Jumlah perta-
nyaan Tidak
pernah Jarang Kadang-
kadang Biasa
nya Selalu
Bobot nilai
satu variabel
1 Kondisi kerja 16
1 2
3 4
5 16-80
2 Beban kerja
13 1
2 3
4 5
13-65 3 Tipe
Kepribadian 30 1 2 3 4 5
30-150
4 Stres kerja
50 1
2 3
4 5 50-250
Selanjutnya skor-skor yang diperoleh dari setiap pertanyaan pada responden
dikonversikan kedalam tiga skala interval ringan, sedang dan berat, dengan menggunakan sebaran data pada kurva distribusi normal Sudjana,2002, yaitu :
μ-σ μ μ+σ Gambar 3.1. Kurve distribusi normal untuk interval kategori ringan, sedang dan berat
dimana : σ = standar deviasi dengan rumus :
1
2 2
− −
=
∑ ∑
n n
x x
σ
Sedang Tinggi
Rendah
43 μ = rata-rata, dengan rumus :
n x
∑
=
υ
Dari sebaran distribusi normal tersebut dilakukan pengkategorian untuk masing-masing variabel penelitian sebagai berikut :
Tabel 3.2. Pengkategorian tipe kepribadian, kondisi, beban dan stres kerja Variabel Kategori
Rentang Skor
1 = Tipe B μ-σ
2 = Tipe AB antara
μ+σ Tipe Kepribadian
3 = Tipe A μ+σ
1 = Tidak menyenangkan μ-σ
2 = Kurang menyenangkan antara
μ+σ Kondisi Kerja
3 = Menyenangkan μ+σ
1 = Ringan μ-σ
2 = Sedang antara
μ+σ Beban Kerja
3 = Berat μ+σ
1 = Reaksi tanda waspadaRingan μ-σ
2 = Fase ResistensiSedang antara
μ+σ Stres Kerja
3 = Fase KelelahanBerat μ+σ
3.6. Teknik Pengolahan dan Analisa 3.6.1. Pengolahan Data