Kebiasaan Cuci Tangan Setelah Buang Air Besar

86 Tabel 5.13 Analisis Hubungan antara Kebiasaan Cuci Tangan Sebelum Makan Ibu Balitadengan Riwayat Penyakit Diare Daerah Sepanjang Aliran Sungai Citarum di Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung Tahun 2014 Kebiasaan cuci tangan sebelum makan ibu balita Riwayat Penyakit Diare OR CI 95 P Value Memiliki Riwayat Diare Tidak Memiliki Riwayat Diare Jumlah n n n Baik 55 37,2 93 62,8 148 100,0 0,256 0,148- 0,443 0,001 Buruk 67 69,8 29 30,2 96 100,0 Total 122 50,0 122 50,0 244 100,0 Berdasarkan hasil analisis dalam tabel 5.13 dapat diketahui bahwa dari 148 responden dengan kebiasaan cuci tangan sebelum makan ibu balita yang baik dan memiliki riwayat penyakit diare terdapat sebanyak 55 responden 37,2 dan yang tidak memilki riwayat diare sebanyak 93 responden 62,8. Sedangkan dari 96 responden dengan kebiasaan cuci tangan sebelum makan ibu balita yang baik dan memiliki riwayat penyakit diare terdapat sebanyak 67 responden 69,8 dan yang tidak memiliki penyakit diare sebanyak 29 responden 30,2. Berdasarkan uji statistik diketahui bahwa nilai OR sebesar 0,256 sehingga dalam penelitian case control, paparan atau variabel yang diteliti diinterpretasikan sebagai faktor proteksi asosiasi negatif karena nilai OR 1, artinya responden dengan 87 kebiasaan cuci tangan sebelum makan yang buruk 1 0,256 atau 3,9 kali memiliki riwayat penyakit diare dibandingkan jenis jamban yang baik. Selain itu didapat nilai CI 95 0,148-0,443 yang menunjukkan bahwa ada hubungan antara kebiasaan cuci tangan sebelum makan ibu balita dengan riwayat penyakit diare.

5.3.3. Hubungan Kebiasaan Jajan dengan Riwayat Penyakit Diare

Analisis hubungan antara kebiasaan jajan dengan riwayat penyakit diare diperoleh dengan menggunakan uji crosstabs untuk melihat nilai OR. Kebiasaan jajan dikategorikan menjadi dua, yaitu baik dan buruk. Adapun hasil uji yang diperoleh dapat dilihat pada tabel 5.14 Tabel 5.14 Analisis Hubungan antara Kebiasaan Jajan dengan Riwayat Penyakit Diare Daerah Sepanjang Aliran Sungai Citarum di Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung Tahun 2014 Kebiasaan Jajan Riwayat Penyakit Diare OR CI 95 P Value Memiliki Riwayat Diare Tidak Memiliki Riwayat Diare Jumlah n n n Baik 36 40,4 53 59,6 89 100,0 0,545 0,321- 0,925 0,033 Buruk 86 55,5 69 44,5 155 100,0 Total 122 50,0 122 50,0 244 100,0 Berdasarkan hasil analisis dalam tabel 5.14 dapat diketahui bahwa dari 89 responden dengan kebiasaan jajan yang baik dan memiliki riwayat 88 penyakit diare terdapat sebanyak 36 responden 40,4 dan yang tidak memilki riwayat diare sebanyak 53 responden 59,6. Sedangkan dari 155 responden dengan kebiasaan jajan yang baik dan memiliki riwayat penyakit diare terdapat sebanyak 86 responden 55,5 dan yang tidak memiliki penyakit diare sebanyak 69 responden 44,5. Berdasarkan uji statistik diketahui bahwa nilai OR sebesar 0,545 sehingga dalam penelitian case control, paparan atau variabel yang diteliti diinterpretasikan sebagai faktor proteksi asosiasi negatif karena nilai OR 1, artinya responden dengan kebiasaan jajan yang buruk 1 0,545 atau 1,83 kali memiliki riwayat penyakit diare dibandingkan kebiasaan jajan yang baik. Selain itu didapat nilai CI 95 0,321-0,925 yang menunjukkan bahwa ada hubungan antara kebiasaan jajan dengan riwayat penyakit diare.

Dokumen yang terkait

Hubungan Kepemilikan Sarana Sanitasi Dasar, Personal Hygine Ibu Balita dan Kebiasaan Jajan dengan Riwayat Penyakit Diare pada Balita Daerah Sepanjang Aliran Sungai Citarum di Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung Tahun 2014

2 9 195

Hubungan Karakteristik, Personal Hygine Ibu, dan Kondisi Sanitasi Jamban Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Desa Sei Dua Hulu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten asahan Tahun 2014

3 113 159

HUBUNGAN PERILAKU PERSONAL HYGIENE IBU DAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI DESA KARANG SAMBUNG KABUPATEN KEBUMEN TAHUN 2014.

0 0 1

Hubungan Karakteristik, Personal Hygine Ibu, dan Kondisi Sanitasi Jamban Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Desa Sei Dua Hulu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten asahan Tahun 2014

0 0 15

Hubungan Karakteristik, Personal Hygine Ibu, dan Kondisi Sanitasi Jamban Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Desa Sei Dua Hulu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten asahan Tahun 2014

0 0 2

Hubungan Karakteristik, Personal Hygine Ibu, dan Kondisi Sanitasi Jamban Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Desa Sei Dua Hulu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten asahan Tahun 2014

0 0 10

Hubungan Karakteristik, Personal Hygine Ibu, dan Kondisi Sanitasi Jamban Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Desa Sei Dua Hulu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten asahan Tahun 2014

0 0 39

Hubungan Karakteristik, Personal Hygine Ibu, dan Kondisi Sanitasi Jamban Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Desa Sei Dua Hulu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten asahan Tahun 2014

0 0 4

Hubungan Karakteristik, Personal Hygine Ibu, dan Kondisi Sanitasi Jamban Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Desa Sei Dua Hulu Kecamatan Simpang Empat Kabupaten asahan Tahun 2014

0 0 38

HUBUNGAN KEPEMILIKAN SANITASI DASAR DAN TINGKAT PENDAPATAN KELUARGA DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI DESA JETAK KECAMATAN WEDUNG KABUPATEN DEMAK

0 0 55