Sampel Uji Validitas METODOLOGI PENELITIAN

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN

4.1 Desain penelitian

Desain penelitian merupakan suatu strategi dalam mengidentifikasi permasalahan sebelum perencanaan akhir pengumpulan data. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi yang bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan keluarga dalam pemberian gizi pada lansia di Desa Sidorejo Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun.

4.2 Populasi dan Sampel 1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Arikunto, 2006. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh keluarga yang memiliki lansia yang bertempat tinggal bersama keluarga di desa Sidorejo Kecamatan Siantar. Berdasarkan survei awal yang dilakukan oleh peneliti jumlah keluarga yang memiliki lansia yang bertempat tinggal bersama keluarga di desa Sidorejo Kecamatan Siantar adalah berjumlah 60 orang.

2. Sampel

Sampel penelitian adalah sebagian dari keseluruhan obyek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh anggota kelompok populasi Notoatmodjo 1993. Dengan kata lain, Sampel adalah elemen-elemen populasi yang dipilih berdasarkan kemampuan mewakilinya Setiadi, 2007. Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subyek penelitian dari suatu populasi target dan terjangkau uang akan diteliti Nursalam dan Pariani dalam Setiadi 2007 Kriteria inklusi sampel dalam penelitian ini adalah keluarga yang memiliki lansia yang bertempat Universitas Sumatera Utara tinggal dengan keluarga dan bersedia menjadi responden. Kriteria ekslusi dalam penelitian ini adalah keluarga memiliki lansia yang bertempat tinggal dengan keluarga dan menolak menjadi responden. Dalam penelitian ini sampel yang akan dijadikan subjek penelitian sebanyak 60 orang keluarga yang tinggal bersama dengan lansia.

3. Teknik sampel

Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Total Sampling yang dilakukan dengan cara memasukkan semua subjek penelitian sebagai sample penelitian agar didapat data yang representatif, karena jumlah sample kurang dari 100 sehingga di ambil keseluruhan jumlah dari subjek penelitian Nursalam, 2003.

4.3 Lokasi dan Waktu penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Sidorejo Kecamatan Siantar. Alasan peneliti memilih tempat ini karena belum pernah ada penelitian yang dilakukan sebelumnya di desa tersebut mengenai gambaran pengetahuan keluarga dalam pemeberian gizi pada lansia. Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 22 Desember 2011 sampai dengan 02 Januari 2012 di Desa Sidorejo Kecamatan Siantar

4.4. Pertimbangan etik

Setiap penelitian yang menggunakan subyek menusia harus mengikuti aturan etik dalam hal ini adalah adanya persetujuan. Etika yang perlu dituliskan pada penelitian antara lain adalah: Informed consent lembar persetujuan, anonimity tanpa nama, confidentiality kerahasiaan Setiadi, 2007. Universitas Sumatera Utara Pertimbangan etik dalam penelitian ini bertujuan untuk melindungi hak- hak subjektif untuk menjamin kerahasiaan identitas responden dan kemungkinan terjadinya ancaman terhadap responden. Sebelum pelaksanaan penelitian, responden diberikan penjelasan mengenai manfaat dan tujuan penelitian, selanjutnya responden diminta menjadi sampel dalam penelitian ini, kemudian responden membaca surat memahami isi surat persetujuan terlebih dahulu sebagai kesediaan menjadi responden. Responden mempunyai hak untuk memutuskan apakah ia bersedia menjadi subjek atau tidak tanpa adanya sanksi apapun dan tidak menimbulkan penderitaan bagi responden. Responden dilindungi dari semua kemungkinan dan berbagai resiko yang timbul akibat penelitian ini. Penelitian ini merahasiakan identitas responden, serta tidak mencampuri hal-hal yang bersifat pribadi.

4.5 Instumen penilitian dan pengkuran validitas-resbilitas 1. Instrumen penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini dibuat dalam bentuk kuesioner oleh peneliti dengan mengacu kepada tinjauan pustaka. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner yang terdiri dari dua bagian, yaitu lembar pertama mengenai data demografi, dan lembar kedua mengenai pengetahuan. Cara pengisian lembar kuesioner adalah dengan menggunakan checklist √ pada tempat yang tersedia dan isian singkat. Kuesioner mengenai data demografi meliputi yaitu pendidikan, usia, alamat, dan pekerjaan. Data demografi responden ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik calon responden dan mendeskripsikan ditribusi frekuensi dan Universitas Sumatera Utara presentase demografi terhadap gambaran pengetahuan keluarga dalam pemberian gizi pada lansia. Kuesioner pengetahuan ini terdiri dari 20 pernyataan. Pernyataan kuesioner terbagi atas 14 pernyataan positif pada pernyataan 1,2,5,7,8,9,10,11,13,15,17,18,19,20 kemudian 6 pernyataan negatif pada pernyataan 3,4,6,12,14,16. Hasil kuesioner ini adalah nilai yang tertinggi 20 dan terendah 0 dengan setiap pernyataan yang tepat diberi nilai 1 dan salah diberi nilai 0. Penilaian pengetahuan pasien dalam penelitian ini akan dikategorikan menjadi baik, cukup, dan kurang. Menurut Arikunto 2006, untuk mengetahui secara kualitas tingkat pengetahuan yang dimilki seseorang dapat dibagi ke dalam tiga bagian yaitu: tingkat pengetahuan baik jika skor atau nilai 76-100, cukup dengan skor 60-75 dan pengetahuan kurang jika skor kurang dari 60. Berdasarkan persentase di atas, pengetahuan keluarga dalam pemberian gizi pada lansia untuk tingkat pengetahuan yang dikatakan baik jika mampu menjawab soal dengan skor 17-20, dan cukup dengan jumlah skor 12-16 dan pengetahuan kurang dengan skor kurang dari 12.

2. Uji Validitas

Validitas merupakan suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud. Uji validitas pada penelitian ini akan dilakukan oleh seorang yang ahli dalam hal masalah gizi Universitas Sumatera Utara pada lansia. Hasil dari uji validitas ini berupa revisi pada beberapa pernyataan agar responden tidak salah memahami maksud dari pernyataan pada instrumen penelitian dan tidak terjadi ambigu dalam pernyataan penelitian

3. Uji Reabilitas