8
tergabung dalam agama Hindu, yang berbeda dengan pemeluk aliran kepercayaan Pemena di desa lainnya.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah adalah pertanyaan penelitian yang berkaitan dengan topik atau judul penelitian. Berdasarkan pada uraian latar belakang, maka dalam
penelitian ini yang menjadi rumusan masalahnya adalah: 1.
Bagaimanakah Keberadaan Pemeluk dan Penerapan Nilai-nilai Aliran Kepercayaan Pemena di Desa Pergendangen Kecamatan Tiga Binanga
Kabupaten Karo? 2.
Bagaimanakah Penerapan Nilai-nilai Aliran Kepercayaan Pemena oleh para Pemeluknya di Desa Pergendangen Kecamatan Tiga Binanga
Kabupaten Karo? 3.
Bagaimanakah Persepsi Masyarakat terhadap Pemeluk Aliran Kepercayaan Pemena di Desa Pergendangen Kecamatan Tiga Binanga
Kabupaten Karo?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dibuat, maka tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk Mengetahui Keberadaan Pemeluk dan Penerapan Nilai-nilai Aliran
Kepercayaan Pemena di Desa Pergendangen Kecamatan Tiga Binanga Kabupaten Karo.
Universitas Sumatera Utara
9
2. Untuk Mengetahui Bagaimana penerapan Nilai-nilai Aliran Kepercayaan
Pemena Oleh Pemeluknya di Desa Pergendangen Kecamatan Tiga Binanga Kabupaten Karo.
3. Untuk Mengetahui Persepsi Masyarakat terhadap Pemeluk Aliran
Kepercayaan Pemena di Desa Pergendangen Kecamatan Tiga Binanga Kabupaten Karo.
1.4 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.4.1
Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan agar dapat menambah wawasan ilmiah bagi
mahasiswa ilmu sosial dan masyarakat.Penelitian ini juga diharapkan dapat member konstribusi bagi ilmu Sosiologi, khususnya bidang Sosiologi Agama.
1.4.2 Manfaat Praktis
1. Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi penulis agar dapat
meningkatkan kemampuan akademis, terutama dalam hal pembuatan karya ilmiah tentang Keberadaan Pemeluk dan Penerapan Nilai-nilai
Kepercayaan Pemena di Desa Pergendangen Kecamatan Tiga Binanga Kabupaten Karo.
2. Penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi instansi pemerintahan,
khususnya bagi instansi terkait di Pemerintah Kabupaten Karo seperti Badan Perencanaan Daerah dan Dinas kebudayaan.
Universitas Sumatera Utara
10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA