Strategi pembelajaran Pramuniaga: Level Sertifikat III dengan jenjang jabatan III

xviii

5. Strategi pembelajaran

Strategi pembelajaran berkaitan dengan cara atau sistem penyam paian isi kurikulum dalam upaya pencapaian tujuan yang telah dirumus kan Keberhasilan aktivitas belajar peserta didik banyak dipengaruhi oleh strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru.Pendekatan pembelaja ran yang diterapkan di SMK adalah pembelajaran berbasis kompetensi Pendekatan pembelajaran ini menganut pembelajaran tuntas mastery learning untuk dapat menguasai ilmu pengetahuan knowledge,ke - terampilanskills,dansikap attitude,agar dapat bekerja sesuai profesinya seperti yang dituntut suatu kompetensi. Untuk dapat belajar secara tuntas, dikembangkan prinsip pembelajaran sebagai berikut: a. Learning by doing belajar melalui aktivitas kegiatan nyata,yang memberikan pengalaman belajar bermakna,dikembangkan menjadi pembelajaran berbasis produksi. b. Individualized learning pembelajaran yang memperhatikan keunikan setiap individu. Penerapan model belajar tuntas pada program keahlian Penjualan di SMK,menuntut kemampuan dan kreativitas guru dalam mengkemas kegiatan pembelajaran,baik di sekolah maupun di luar sekolah industri sesuai dengan tuntutan standar dunia kerja.Dengan demikian diharapkan lulusan SMK program keahlian Penjualan mampu mengembangkan seluruh potensi yang dimilikinya, sehingga mereka memiliki kemampuan kognitif, afektif dan psikomotor untuk mampu bekerja sesuai dengan yang dipelajarinya.Lulusan SMK harus mampu bersaing secara cerdas, sehingga dapat memasuki dunia kerja pada dunia usaha dan industri, baik pada tingkat nasional,bahkan tidak menutup kemungkinan pada tingkat internasional. Di unduh dari : Bukupaket.com 213 Diskripsi. Bab ini merupakan kompetensi inti kedua yang harus Anda pahami, berisi uraian tentang cara melakukan konfirmasi kepada pelanggan, yaitu konfirmasi yang berhubungan dengan kegiatan bisnis diantaranya untuk meminta kepastian terhadap calon pelanggan apakah diteruskan ke tahap kesepakatan closing atau tidak dalam mengkonfirmasi keputusan pelanggan diperlukan suatu komunikasi bisnis yang efektif agar pelanggan dapat memutuskn pembelian dengan tepat. Penjual harus memahami serta menguasai terlebih dahului etika dan etiket dalam berkomunikasi, kemampuan berkomunikasi dan melayani pelanggan merupakan salah satu kemampuan yang sangat penting dalam dunia usaha, begitupun dengan pelayanan kepada pelanggan, karena sebuah perusahaaan atau usaha akan sukses jika mutu pelayanan pada pelanggan selalu ditingkatkan. Dalam dunia bisnis jika seseorang dapat belajar mengelola pesan yang dibuat dengan bahasa isyarat, ekspresi wajah, suara dan penampilan dan dapat melakukan komunikasi dengan baik, serta tahu bagaimana menyampaikan pesan-pesan bisnis kepada para bawahannya dengan bijak, serta memahami kapan dan kepada siapa pesan-pesan bisnis itu harus disampaikan, maka dia dapat membantu menentukan kredibilitas dan potensi kepemimpinannya.

BAB IV KONFIRMASI KEPUTUSAN PELANGGAN

Di unduh dari : Bukupaket.com 214 Konfirmasi keputusan pelanggan Pendahuluan Istilah konfirmasi bila ditinjau dari segi Etimologi bahasa berasal dari bahasa Inggris confirm atau conconfirmation yang berarti menguatkan, penguatan atau atau pengesahan. sedangkan konfirmasi dari segi istilah diantaranya yaitu konfirmasi akan memperteguh hubungan interpersonal, sedangkan diskonfirmasi akan merusaknya. Pengertian konfirmasi selanjutnya dihubungkan dengan kegiatan bisnis yang diantaranya untuk meminta kepastian terhadap calon pelanggan apakah diteruskan ke tahap kesepakatan closing atau tidak, maka pengertian konfirmasi keputusan pelanggan berarti upaya yang diperlukan pengusaha untuk menguatkan dan memastikan keputusan pembelian atau pembatalan pembelian dari calon pelanggan. Konfirmasi juga untuk memperteguh hubungan interpersonal antara pengusaha dan calon pelanggan ,dalam mengkonfirmasi keputusan pelanggan diperlukan suatu komunikasi Bisnis yang efektif untuk itu Penjual harus memahami serta menguasai terlebih dahulu Pengetahuan ilmu tentang Komunikasi

A. Efektifitas komunikasi

Komunikasi antara penjual dan pembeli khususnya dalam melakukan konfirmasi kepada pelanggan mengenai produk yang dipesan termasuk pada katagori komunikasi interpersonal menurut Jalaludin Rachmat dalam buku “Psikologi Komunikasi “, komunikasi interpersonal dinyatakan efektif bila pertemuan komunikasi merupakan hal yang menyenangkan bagi komunikan artinya komunikasi penjualan dalam konfirmasi keputusan pelanggan tentang produk yang akan dibeli dikatakan efektif bila hasilnya dapat menyenangkan penjual.artinya produk yang kita tawarkan sesuai dengan keinginan pelanggan dan pelanggan merasa puas.

1. Pengertian Komunikasi