235
2. Tampilan mulut
Bentuk mulut seseorang juga bisa mengkomunikasikan suatu pesan tertentu, misalnya:
Mulut yang menampilkan senyuman menunjukan perasaan yang sedang senang, sedang baik, atau menyetujui sesuatu yang sedang
disajikan atau dibicarakan.
3. Ekspresi wajah atau mimik
Adalah hasil dari satu atau lebih gera kan atau posisi otot pada wajah.
Ekspresi wajah merupakan salah satu bentuk komuni kasi non verbal,dan
dapat menyampaikan keadaan emosi dari seseorang kepada orang yang
mengamatinya. Manusia dapat mengalami ekspresi wajah tertentu
secara sengaja, tapi umumnya ekspresi wajah dialami secara tidak sengaja akibat perasa an atau emosi manusia tersebut. Biasanya amat
sulit untuk menyem bunyikan perasaan atau emosi tertentu dari wajah, walaupun banyak orang yang merasa amat ingin melakukannya.
Misalnya, orang yang mencoba menyembunyikan perasaan bencinya terhadap seseorang, pada saat tertentu tanpa sengaja akan menunjukkan
perasaannya tersebut di wajahnya, walaupun ia berusaha menunjukkan ekspresi netral.
Hubungan perasaan dan ekspresi wajah juga dapat berjalan sebaliknya, pengamatan menunjukkan bahwa melakukan ekspresi wajah
tertentu dengan sengaja misalnya: tersenyum, dapat mempengaruhi atau menyebabkan perasaan terkait benar-benar terjadi,Sebagian
ekspresi wajah dapat diketahui maksudnya dengan mudah, misalnya kemarahan dan kepuasan.
Wajah seseorang juga bisa mengkomunikasikan suatu pesan tertentu, misalnya:
1 Wajah menebar senyum dengan mata berbinar menunjukan
perasaan senang, bangga, atau bahagia. 2
Wajah dengan dahi berkerut dan mata menyipit menunjukan kemasgulan,kebingungan, atau sedang berfikir
keras. 3
Wajah dengan mata melototberingas disertai mulut tertutup rapat dan pipigeraham mengencang keadaan sedang marah.
4 Wajah agak pucat dengan sorot mata sayu menunjukan kesedihan,
kekecewaan, gundah atau sakit. 5
Wajah dengan sorot mata kaku disertai mulut yang mengatup menunjukan kebingungan, kecemasan, atau perasaan takut.
4. Tampilan kepala
Di unduh dari : Bukupaket.com
236
Tampilan kepala, gerakan kepala juga bisa mengkonsumsikan pesan tertentu, misalnya:
1. Kepala tegak bisa menunjukan keadaan orang dalam kondisi, baik, waspada, dan kesiapan untuk berinteraksi.
2. Kepala mengangguk-angguk pada umumnya menunjukan persetujuan atau penguatan.
3. Kepala menggeleng-geleng pada umumnya menunjukan penolakan, atau ketidaksetujuan.
4. Kepala agak menekuk dan kaki agak mengentak-hentak menunjukan kecemasan, kekesalan, atau kemarahan.
5. Kepala menunduk ke bawah menunjukan kesedihan, penolakan, atau bimbang, dan lain sebagainya.
5. Tampilan bahu
Tampilan bahu atau gerakan bahu juga bisa mengungkapkan pesan-pesan tertentu, misalnya:
1. Tampilan bahu mendatar dengan dada agak dibusungkan ke depan, menunjukan keadaan baik, siap berinteraksi, atau sedang
bersuka cita. 2. Tampilan bahu yang lemas, agak bungkuk, atau agak melengkung
menunjukan kondisi yang kurang baik, sedih, sakit, atau tidak siap berinterkasi.
3. Gerakan mengangkat bahu biasanya menunjukan ketidakpastian, tidak tahu yang harus dilakukan, teka-teki, tanda menyerah, atau
frustasi.
6. Tampilan tangan
Tampilan tangan atau gerakan tangan bisa mengungkapkan pesan- pesan tertentu, misalnya:
1. Tangan dengan jari-jari dikepalkan menunjukan rasa gemas, kesal, atau
marah. 2. Tangan diangkat dengan jari-jari
dikepalkan menunjukan keberhasilan. 3. Tangan dengan kedua belah telapak
bersatu dengan jari meremas menunjukan kegelisahan atau
kekesalan, dan sebagainya. 4. Tangan dengan dengan kedua belah
telapaknya disatukan menunjukan berharap atau berdoa.
7. Tampilan kaki
Gerakan kaki atau posisi kaki bisa mengungkapkan pesan-pesan tertentu, misalnya:
Di unduh dari : Bukupaket.com
237
1. Pada saat duduk, kaki selonjor bebas, atau salah satu ditumpangkan menunjukan keadaan sangat santai.
2. Dalam keadaan duduk, kaki pada posisi tegak menunjukan kesiapan.
3. Pada saat duduk, mengoyang-goyangkan sebelah kakinya atau kedua kaki, menunjukan keadaan bahwa yang bersangkutan
sedang berupaya untuk santai, cemas atau gemas. 4. Dalam keadaan berdiri, kaki tegak menunjukan keadaan siap.
5. Dalam keadaan berdiri, kaki bergetar, menunjukan rasa takut, malu, atau rasa tidak biasa.
8. Gerakan tubuh