9
upacara tempat parkir siswa, daftar pantauan seluruh siswa, buku pembinaan siswa, jurnal kemajuan kelas,
ruang UKS, ruang OSIS, ruang pramuka. Dalam wawancara staf kesiswaan menyatakan
bahwa sarana prasarana untuk pembinaan kesiswaan sudah ada dan lengkap. Dalam pelaksanaannya masih
ada beberapa sarana dan prasarana yang belum digunakan maksimal, bahkan masih kurang untuk
pelayanan siswa
seperti lapangan
basket belum
diberdayakan, ruang OSIS dan pramuka masih menjadi satu ruang. Hal ini juga diungkapkan oleh staf kesiswaan
sebagai berikut:
Sarana prasarana pembinaan kesiswaan ada dan lengkap namun siswa lama-lama menjadi berkurang,
sebab faktor rumahnya jauh, kendaraan sulit, kalau pulang sore kehabisan
mobil. Dengan demikian banyak siswa yang melakukan pengembangan diri di
kampungnya masing-masing atau mengikuti club sendiri-sendiri.
3. Evaluasi Proses
Manajemen Kesiswaan
Dalam Pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008
a. Perencanaan Peserta Didik
Sebelum melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru PPDB Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan
bersama Kepala Sekolah membentuk panitia PPDB. Pekerjaan diawali dengan koordinasi panitia PPDB untuk
merencanakan sensus ke SMP-SMP, berdasarkan data PPDB tahun sebelumnya. Kegiatan itu bertujuan
mendata siswa SMP yang berminat dan diterima di SMK
10
Saraswati Salatiga untuk menentukan penghargaan yang diberikan agar dapat mengkoordinir siswanya dapat
masuk lagi di SMK Saraswati Salatiga. Perencanaan jumlah siswa yang akan diterima
pada kelas X sebanyak 480 orang dengan asumsi 12 kelas, masing-masing kelas 40 siswa. Perencanaan ini
telah disesuaikan dengan ketersediaan sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah.
b. Penerimaan Siswa Baru
Penerimaan siswa baru di SMK Saraswati Salatiga diawali
beberapa koordinasi
untuk menentukan
perencanaan lanjutan. Metode penerimaan siswa baru yang dilakukan SMK Saraswati Salatiga ada dua cara
yaitu jalur Penelusuran Minat Siswa PMS dan jalur reguler.
Persyaratan umum yang harus dipenuhi calon siswa adalah: 1 Lulus SMPMTs dengan membawa
ijazah, 2 Terdaftar sebagai siswa tingkat IX di tahun tertentu, dengan memiliki fotokopi rapor dari semester 1
sampai 5 dilegalisir, 3 Berkepribadian baik, tidak cacat fisik dan mental, 4 Bersedia mengikuti tes wawancara
dan tes akademik, 5 Usia maksimal 21 tahun dengan membawa Kartu Keluarga KK.
Persyaratan penerimaan siswa baru jalur PMS adalah 1 siswa datang bersama orangtua, 2 mengisi
formulir, 3 membayar biaya pendaftaran, 4 tes tulis dan cek fisik, 5 pengumuman. Hasil penelitian dokumen
dapat dijelaskan bahwa penerimaan siswa baru SMK Saraswati Salatiga seperti tabel 4.2. di bawah ini.
11
Tabel 4.1. Daftar penerimaan siswa baru Rencana penerimaan
tahun Pendaftar
Diterima
2010-2011 523
767 523
2011-2012 528
563 493
2012-2013 480
556 466
2013-2014 480
529 458
Sumber: Data laporan individu sekolah menengah Dari data di atas
menunjukkan bahwa pendaftar pada penerimaan siswa baru mulai tahun 2010-2011
sampai tahun 2013-2014 mengalami penurunan. Hal ini disebabkan di perbatasan wilayah Kota Salatiga dan
Kabupaten Semarang berdiri SMK-SMK Negeri, sehingga akan mempengaruhi minat calon siswa mendaftar di
SMK Saraswati Salatiga. Kemudian data tahun 2011- 2012 sampai 2013-2014 dari target rencana penerimaan
siswa baru dengan yang diterima juga mengalami penurunan, padahal pendaftar dapat melampaui target
dari rencana penerimaan. Hal ini disebabkan banyak calon siswa yang mundur, pindah sekolah.
c. Pengelompokan Peserta Didik