Pengelompokan Peserta Didik Pembinaan Disiplin Siswa

11 Tabel 4.1. Daftar penerimaan siswa baru Rencana penerimaan tahun Pendaftar Diterima 2010-2011 523 767 523 2011-2012 528 563 493 2012-2013 480 556 466 2013-2014 480 529 458 Sumber: Data laporan individu sekolah menengah Dari data di atas menunjukkan bahwa pendaftar pada penerimaan siswa baru mulai tahun 2010-2011 sampai tahun 2013-2014 mengalami penurunan. Hal ini disebabkan di perbatasan wilayah Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang berdiri SMK-SMK Negeri, sehingga akan mempengaruhi minat calon siswa mendaftar di SMK Saraswati Salatiga. Kemudian data tahun 2011- 2012 sampai 2013-2014 dari target rencana penerimaan siswa baru dengan yang diterima juga mengalami penurunan, padahal pendaftar dapat melampaui target dari rencana penerimaan. Hal ini disebabkan banyak calon siswa yang mundur, pindah sekolah.

c. Pengelompokan Peserta Didik

Upaya pengelompokan siswa baru yang diterima di SMK Saraswati Salatiga sejak mulai proses pendaftaran sudah diarahkan ke kompetensi keahlian yang diminati kecuali kompetensi keahlian teknik mesin. Pengelompokan kompetensi keahlian teknik mesin diawali 12 dengan tes penjurusan. Hasil tes penjurusan terbagi menjadi tiga kompetensi keahlian yaitu teknik pemesinan, teknik pemeliharaan mekanik industri dan teknik otomotif. Upaya tersebut dianggap sudah baik untuk SMK Saraswati Salatiga tetapi masih ada siswa yang berkeinginan pindah jurusan, disebabkan mengikuti teman dekat, keinginan orangtua, setelah menjalani kurang lebih 2 bulan merasa berat sehingga berkeinginan pindah jurusan. Berdasarkan hasil penelitian dapat dijelaskan pengelompokan kelas X, XI dan XII di SMK Saraswati sebanyak 36 kelas, seperti tabel 4.2. di bawah ini. Tabel 4.2. Daftar kompetensi keahlian dan daftar kelas No Kompetensi Keahlian JUMLAH KELAS 2010- 2011 2011- 2012 2012- 2013 2013- 2014 X XI XII X XI XII X XI XII X XI XII 1 TITL 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 Teknik Otomasi Industri - - - - - - - - - 1 - - 3 Teknik Pemesinan 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 5 Teknik otomotif 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 6 Teknik multimedia 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 Sumber: Tata usaha SMK Saraswati Salatiga 13

d. Kehadiran Siswa

Setiap siswa datang ke sekolah masuk terpusat pintu depan, di bawah pengawasan satpam sekolah yang mengatur kedisiplinan kehadiran siswa. Siswa wajib masuk tepat waktu jam 07.15 dan tidak boleh ada siswa terlambat. Setiap hari senin dan peringatan hari besar nasional melaksanakan upacara bendera. Setiap pagi tim kesiswaan didampingi beberapa guru menyambut kedatangan siswa dan siswa berjabat tangan dengan guru-guru untuk memberi tauladan yang baik kepada siswa. Manajemen kesiswaan mengambil kebijakan dengan memberi toleransi 5 menit bagi siswa yang terlambat diperbolehkan masuk mengikuti pelajaran setelah menyelesaikan pembinaan yang diberikan guru piket atau wali kelas. Bagi siswa terlambat, dikendalikan oleh guru piket dan guru Bimbingan Konseling. Berdasarkan hasil penelitian dapat dijelaskan oleh guru piket dan guru BK bahwa akhir-akhir ini banyak siswa terlambat disebabkan pembinaan tim kesiswaan kurang tegas, banyak siswa meremehkan aturan, rumahnya jauh, trasportasi sulit. Tabel 4.3. Persentase kehadiran siswa berdasarkan data siswa tidak masuk tanpa keterangan A tahun 2012-2013 Ke las RATA-RATA PERSENTASE KEHADIRAN BULAN: JUL AG S SE P OK T NO P DE S JA N FE B MR T AP L M EI JU N X

98, 7

98, 8

97, 8

98, 3

97, 6

10 94 .8 96 ,4 87, 4 95 ,4 94 ,6 10 14 XI

98, 9

97, 8

95, 3

95, 6

97, 2

10 98 ,2 99 ,3 98, 8 96 .3 95 ,5 10 XII

97, 2

95, 3

94, 6

95, 4

96, 2

96, 5

93 8 96 ,7

92, 8

89 ,7 _ _ Sumber: Guru Bimbingan Konseling dan Petugas Piket harian Berdasarkan data rata-rata persentase kehadiran dari bulan Juli 2012 sampai Juni 2013 dapat dijelaskan bahwa kehadiran siswa kelas X, kelas XI dan XII telah melampaui sasaran mutu Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan yang ditetapkan oleh ISO 9001:2008. Namun siswa masih kurang kesadaran dalam hal kedisiplinan masuk sekolah. Sehingga masih perlu pengawasan setiap hari secara rutin yang dilakukan tim kesiswaan mulai pagi sampai pulang sekolah.

e. Pembinaan Disiplin Siswa

Pembinaan kedisiplinan diawali dengan sosialisasi tata tertib siswa yang dibuat SMK Saraswati Salatiga melalui Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan. Tata tertib digunakan sebagai strategi pembinaan siswa dalam mengendalikan sikap dan tingkah laku siswa dalam proses pelayanan pendidikan di SMK Saraswati Salatiga agar peningkatan mutu pendidikan tercapai. Berdasarkan data penelitian dapat dijelaskan bahwa pembinaan disiplin siswa dilakukan setiap hari belajar di sekolah. Siswa masuk sekolah melalui pintu gerbang utama harus sudah dilakukan pengecekan keterlambatannya, kesesuaian rambut, cara berpakaian, pemakaian asesoris sampai pemakaian sepatu 15 berdasarkan tata tertib siswa di sekolah. Siswa terlambat masuk sekolah hanya diberi toleransi 5 menit. Siswa terlambat melebihi tiga kali, diserahkan walikelas untuk dibina. Apabila pembinaan wali kelas sampai tiga kali tidak ada perubahan, pembinaan berikutnya diserahkan ke Bimbingan Konseling BK dan pembinaannya sampai tiga kali juga tidak ada perubahan maka guru BK dan walikelas mengadakan kunjungan ke rumah orangtua siswa untuk mengadakan pengecekan langsung kondisi siswa yang sebenarnya. Apabila pembinaan BK tidak ada perubahan pembinaan diserahkan kepada Wakil Kepala Bidang Kesiswaan dengan Kepala Sekolah untuk diambil keputusan. Keputusan Kepala Sekolah untuk siswa bermasalah ada tiga pilihan, yaitu mengundurkan diri, pindah sekolah danatau cuti dengan dibuktikan Surat Keputusan SK pengembalian tanggungjawab pendidikan diserahkan kepada orangtuawali siswa. Siswa yang mengalami masalah tidak masuk sekolah tanpa keterangan dan membolos alur pembinaan dilakukan dengan cara pemanggilan orangtua oleh wali kelas, diadakan pembinaan bersama wali kelas di sekolah dan dibuktikan dengan Surat Pernyataan yang ditandatangani orangtua siswa. Apabila tidak ada perubahan pembinaan diserahkan kepada Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan Kepala Sekolah untuk pengambilan kepuutusan. Penampilan siswa saat belajar di SMK Saraswati Salatiga adalah rambut harus pendek maksimal 1 cm, tidak boleh tindik, tato, rambut dilarang diberi pewarna, baju selalu dimasukkan, celana tidak boleh ketat, dan 16 sepatu harus hitam pada saat memakai seragam OSIS dan pramuka. Pemberian beasiswa untuk siswa berprestasi, siswa kurang mampuyatim piatu telah dilakanakan dengan baik bahkan siswa yang bersekolah di SMK Saraswati Salatiga statusnya kakak - adik, akan mendapatkan keringanan pembayaran SPP dibuktikan Surat Keputusan Kepala Sekolah. Hal ini bertujuan untuk meringankan biaya pendidikan di SMK Saraswati Salatiga. Sumber beasiswa yang diberikan siswa berasal dari sekolahyayasan dan bantuan pemerintah pusat.

f. Kenaikan Kelas

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2008 di SMK Saraswati Salatiga : Kajian Manajemen Kesiswaan T2 942011051 BAB I

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2008 di SMK Saraswati Salatiga : Kajian Manajemen Kesiswaan T2 942011051 BAB II

0 0 30

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2008 di SMK Saraswati Salatiga : Kajian Manajemen Kesiswaan T2 942011051 BAB V

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2008 di SMK Saraswati Salatiga : Kajian Manajemen Kesiswaan

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2008 di SMK Saraswati Salatiga : Kajian Manajemen Kesiswaan

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2008 di SMK Negeri 2 Salatiga

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2008 di SMK Negeri 2 Salatiga T1 162008014 BAB IV

0 1 23

T2__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Magister Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana FKIPUKSW T2 BAB IV

0 0 34

T2__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 Di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga (Studi Kinerja Pegawai Non Akademik) T2 BAB IV

0 0 42

T2__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Peningkatan Kualitas Pelayanan Di SMK Negeri 1 Sayung T2 BAB IV

0 0 62