9
Indonesia yang dapat dilihat dari laju pertumbuhan PDB, tingkat inflasi, dan tingkat perubahan kurs rupiah terhadap dollar AS.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan  latar  belakang  di  atas,  dapat  diidentifikasi  beberapa permasalahan sebagai berikut:
1.  Kinerja industri perbankan pada tahun 2014 mengalami penurunan yang disebabkan  oleh  perlambatan  kinerja  ekonomi  Indonesia,  profitabilitas
perbankan  mengalami  penurunan  akibat  penurunan  Net  Interest  Margin NIM,  likuiditas  yang  ketat,  dan  Non  Performing  Loan  NPL
mengalami peningkatan. 2.  PDB Indonesia sepanjang tahun 2014 tumbuh paling rendah dalam lima
tahun terakhir. 3.  Pada  tahun  2013  dan  2014,  inflasi  aktual  di  Indonesia  jauh  melampaui
batas target inflasi yang ditetapkan oleh BI dan pemerintah. 4.  Pada  tahun  2010
–2014,  kurs  rupiah  terhadap  dollar  AS  semakin melemah.
5.  Pada  awal  tahun  2015,  Net  Interest  Margin  NIM  perbankan  nyaris tanpa pertumbuhan.
6.  Pada  awal  tahun  2015,  Non  Performing  Loan  NPL  berpeluang  naik akibat semakin melemahnya kurs rupiah terhadap dolar AS.
7.  Likuiditas  perbankan  di  Indonesia  telah  mengalami  pengetatan  sejak tahun 2006.
8.  IHSG menurun karena tertekan oleh saham perbankan.
10
9.  Beberapa  bank  mengalami  penurunan  laba  di  awal  tahun  2015.  Apabila laba perbankan mengalami penurunan secara terus menerus, maka return
yang akan diterima oleh investor akan berkurang.  Sehingga mengurangi minat investor untuk berinvestasi di perusahaan perbankan.
C. Batasan Masalah
Pembatasan  masalah  pada  suatu  penelitian  diperlukan  untuk memfokuskan masalah  yang  akan diteliti.  Selain itu, keterbatasan  dana,  data
dan  waktu  penelitian  juga  membuat  penulis  harus  membatasi  masalah  yang akan  diteliti.  Berdasarkan  hasil  identifikasi  masalah  yang  akhir-akhir  ini
terjadi  di  Indonesia  terkait  faktor-faktor  yang  mempengaruhi  return  saham perusahaan  perbankan,  maka  penulis  memfokuskan  masalah  yang  akan
diteliti pada faktor-faktor yang mempengaruhi return saham perbankan. Akan tetapi banyak faktor yang mempengaruhi return saham perbankan, baik yang
berasal  dari  internal  perbankan  itu  sendiri  maupun  yang  bersumber  dari eksternal  perbankan  sehingga  penulis  membatasi  masalah  yang  akan  diteliti
pada  faktor  internal  dan  eksternal  yang  mempengaruhi  return  saham perbankan. Adapun faktor internal  yang digunakan dalam penelitian ini  juga
dibatasi  pada  faktor  internal  yang  sekiranya  sangat  berpengaruh  terhadap perubahan  return  saham  perbankan,  yaitu  Net  Interest  Margin  NIM,  Non
Performing Loan NPL, dan Loan to Deposit Ratio LDR. Faktor eksternal yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  juga  dibatasi,  yaitu  laju  pertumbuhan
Produk  Domestik  Bruto  PDB,  tingkat  inflasi,  dan  tingkat  perubahan  kurs rupiah terhadap dollar AS.
11
D. Rumusan Masalah