114
terkecuali bagi sub sektor perbankan. Menurunnya minat investor untuk menanamkan dananya pada perusahaan perbankan akan
berpengaruh pada penurunan harga saham yang menyebabkan return saham yang diterima investor juga menurun. Jadi tingkat perubahan
kurs rupiah terhadap dollar AS signifikan berpengaruh negatif terhadap return saham perbankan.
2. Pengaruh secara Simultan
Pengujian secara simultan uji F digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas secara bersama-sama terhadap return saham.
Berdasarkan hasil estimasi regresi data panel diperoleh nilai F statistik sebesar 6,172164 dengan probabilitas sebesar 0,000010. Oleh karena nilai
signifikansi kurang dari alfa 0,000010 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa variabel NIM, NPL, LDR, laju pertumbuhan PDB, tingkat inflasi,
dan tingkat perubahan kurs rupiah terhadap dollar AS secara simultan berpengaruh signifikan terhadap return saham perbankan yang terdaftar di
BEI tahun 2010-2014. Banyak faktor yang mempengaruhi return saham perbankan. Faktor-
faktor tersebut terbagi menjadi faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal merupakan faktor yang mempengaruhi return saham yang
bersumber dari internal perbankan itu sendiri yang dalam penelitian ini diwakili oleh variabel NIM, NPL, dan LDR. Sedangkan faktor eksternal
merupakan faktor yang mempengaruhi return saham perbankan yang tidak bersumber dari internal bank, dalam penelitian ini diwakili oleh variabel
115
laju pertumbuhan PDB, tingkat inflasi, dan tingkat perubahan kurs rupiah terhadap dollar AS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel
bebas yang terdiri dari NIM, NPL, LDR, laju pertumbuhan PDB, tingkat inflasi, dan tingkat perubahan kurs rupiah terhadap dollar AS secara
bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap return saham variabel terikat perbakan yang terdaftar di BEI tahun 2010-2014.
3. Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi digunakan untuk melihat sejauh mana variabel independen secara bersama-sama dalam menjelaskan variasi variabel
dependen pada model regresi data panel yang digunakan. Berdasarkan hasil estimasi regresi data panel diperoleh nilai koefisien R
2
sebesar 0,217799. Jadi dapat disimpulkan bahwa semua variabel independen
dalam penelitian ini mampu menjelaskan variasi variabel dependen sebesar 21,7799, sedangkan sisanya sebesar 78,2201 dijelaskan oleh
variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model. Hasil regresi dengan model persamaan yang digunakan dalam penelitian ini menunjukkan
bahwa sumbangan variabel NIM, NPL, LDR, laju pertumbuhan PDB, tingkat inflasi, dan tingkat perubahan kurs rupiah terhadap dollar AS
dalam menjelaskan return saham perbankan cukup besar. Namun sumbangan dari variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model,
memiliki pengaruh yang cukup besar juga terhadap return saham.
116
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang sudah dijelaskan pada bab sebelumnya, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. NIM berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2010-2014 dengan koefisien sebesar
0,657887 dan signifikansi sebesar 0,0153. 2. NPL tidak berpengaruh terhadap return saham perbankan yang terdaftar
di BEI tahun 2010-2014 dengan koefisien sebesar 0,122212 dan signifikansi sebesar 0,7136.
3. LDR berpengaruh negatif dan signifikan terhadap return saham perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2010-2014 dengan koefisien
sebesar -0,055959 dan signifikansi sebesar 0,0188. 4. Laju pertumbuhan PDB berpengaruh negatif dan signifikan terhadap
return saham perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2010-2014 dengan koefisien sebesar -6,793659 dan signifikansi sebesar 0,0017.
5. Tingkat inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap return saham perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2010-2014 dengan koefisien
sebesar -0,944837 dan signifikansi sebesar 0,0019. 6. Tingkat perubahan kurs rupiah terhadap dollar AS berpengaruh negatif
dan signifikan terhadap return saham perbankan yang terdaftar di BEI