3.6.2 Uji Asosiasi Parsial untuk
X
dan
Z
terhadap
Y
H
: Tidak ada hubungan antara
X
dan
Z
terhadap
Y
1
H
: Ada hubungan antara
X
dan
Z
terhadap
Y
Statistik uji yang digunakan adalah
2
dengan derajat kebebasan adalah
i
-1
k
-1. Jika
2
lebih besar dari
2 ;
1 1
k i
, maka
H
ditolak. Dari Tabel 3.4 diperoleh nilai
2
= 59,082 dan nilai
2 05
, ;
2
= 5,9915
2
2 05
, ;
2
dengan demikian
H
ditolak.
3.6.3 Uji Asosiasi Parsial untuk
Y
dan
Z
terhadap
X
H
: Tidak ada hubungana antara
Y
dan
Z
terhadap
X
1
H
: Ada hubungan antara
Y
dan
Z
terhadap
X
Statistik uji yang digunakan adalah
2
dengan derajat kebebasan adalah
j
-1
k
-1. Tolak
H
jika
2
lebih besar dari
2 ;
1 1
k j
Dari Tabel 3.4 diperoleh nilai
2
= 35,980 dan nilai
2 05
, ;
2
= 5,9915
2
2 05
, ;
2
dengan demikian
H
ditolak.
3.7 Pengujian Model Loglinier
Pada bab sebelumnya telah disebutkan beberapa model loglinier tiga dimensi dengan masing-masing simbolnya. Dari pengujian model loglinier yang memiliki interaksi
dengan menggunakan Metode
Backwa rd Elimination
, hasilnya adalah model loglinier tiga dimensi terbaik, yaitu
[maskapaiharga] [maskapaitujuan] [hargatujuan] atau [XY] [XZ] [YZ] seperti tabel berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.5 Pemilihan Model Loglinier
Backward Elimination Statistics
Step Summary
Step
a
Effects Chi-Square
c
df Sig.
Number of
Iterations Generating Class
b
maskapaihargatujuan .000 .
Deleted Effect 1
maskapaihargatujuan 5.599 2
.061 3
1 Generating Class
b
maskapaiharga, maskapaitujuan,
hargatujuan 5.599
2 .061
Deleted Effect 1
maskapaiharga 11.032
1 .001
2 2
maskapaitujuan 59.082
2 .000
2 3
hargatujuan 35.980
2 .000
2 2
Generating Class
b
maskapaiharga, maskapaitujuan,
hargatujuan 5.599
2 .061
Bentuk umum dari model loglinier [XY] [XZ] [YZ] adalah:
YZ jk
XZ ik
XY ij
Z k
Y j
X i
ijk
m Ln
ˆ
Setelah dilakukan analisis untuk model loglinier tiga dimensi, sehingga diketahui bahwa model loglinier tiga dimensi yang diperoleh adalah model loglinier
tiga dimensi yang ke empat dari Tabel 2.1.
Keterangan: = rata-rata dari logaritma jumlah nilai harapan atau rata-rata dari seluruh
logaritma nilai harapannya.
X i
= efek utama kategori ke-
i
variabel
X
untuk
i
=1,2
Y j
efek utama kategori ke-
j
variabel
Y
untuk
j
=1,2
Z k
= efek utama kategori ke-
k
variabel
Z
untuk
k
=1,2,3
XY ij
= efek interaksi antara kategori ke-
i
variabel
X
dan kategori ke-
j
variabel
Y
untuk
i
=1,2 dan
j
=1,2
Universitas Sumatera Utara
XZ ik
efek interaksi antara kategori ke-
i
variabel
X
dan kategori ke-
k
variabel
Z
untuk
i
= 1,2 dan
k
= 1,2,3
YZ jk
efek interaksi antara kategori ke-
j
variabel
Y
dan kategori ke-
k
variabel
Z
untuk
j
= 1,2 dan
k
= 1,2,3
Selanjutnya dari model loglinier tiga dimensi yang diperoleh, dihitung nilai harapan log
ijk
m ˆ
untuk masing-masing peubah, dengan menggunakan nilai parameter yang terdapat pada Lampiran C.
Untuk maskapai Lion Air, harga tiket murah dan tujuan Medan diperoleh nilai harapan yaitu:
YZ XZ
XY Z
Y X
m Ln
11 11
11 1
1 1
111
ˆ
Sehingga diperoleh:
845 ,
7 ˆ
029 ,
062 ,
032 ,
046 ,
730 .
117 ,
985 ,
6 ˆ
111 111
m Ln
m Ln
938 ,
552 .
2 ˆ
111
m
Artinya bahwa banyak pemesanan tiket yang diharapkan untuk Maskapai Lion Air dengan harga murah dan tujuan Medan adalah 2.552,938 tiket atau 2.553 tiket.
3.8 Rangkuman