Multiplier Effect Peranan Subsektor Perikanan dalam Ekonomi Regional
91 yang berlangsung selama ini, menunjukkan produktivitas yang selalu meningkat
di tiap-tiap tahunnya.
Gambar 33 Peta tutupan lahan kota Sibolga. Dominasi budidaya seperti halnya kerambah jaring apung KJA yang
berada di kecamatan Sibolga utara telah berlangsung cukup lama. Penelitian terkait kesesaian budidaya ikan air laut di lokasi tersebut memang masih belum
92 ada, tetapi berdasarkan pengalaman pembudidaya hasil wawancara yang selama
ini melakukan kegiatan budidaya mengatakan bahwa perairan di lokasi budidaya saat ini masih mendukung untuk dilakukannya budidaya ikan air laut. Disamping
itu juga faktor pendukung lainnya adalah letak georafis perairan laut Sibolga yang posisinya berada di kawasan teluk Tapian Nauli yang memberikan perlindungan
akan arus laut, angin dan ombak yang besar sepanjang tahun.
Gambar 34 Arahan lokasi pengembangan perikanan budidaya persepsi stakeholder.
93 Komoditas ikan yang sering dibudidayakan oleh masyarakat di kecamatan
Sibolga Utara tersebut merupakan komoditas ikan berkualitas ekspor. Nilai jual dari ikan-ikan budidaya tersebut diatas rata-rata harga jual ikan konsumsi lokal.
Untuk arahan lokasi pengembangangan sarana dan prasarana perikanan di kota Sibolga berdasarkan hasil analisis dapat dilihat pada Gambar 35. Dari
gambar 35 tersebut dapat dilihat lokasi ruang yang disarankan sebagai tempat yang cocok untuk pengembangangan sarana dan prasarana pendukung.
Gambar 35 Arahan lokasi sarana dan prasarana persepsi stakeholder.
94 Untuk alokasi ruang untuk pengembangan sarana prasarana pendukung
subsektor perikanan persepsi stakeholder yang dijaring melalui wawancara dan kuesioner berpendapat bahwa sebanyak 17 persen memilih lokasi di kelurahan
sibolga ilir, 17 persen di kelurahan Pasar Belakang, 33 persen di kelurahan Aek Muara Pinang, sedangkan untuk kelurahan Aek Manis, kelurahan Pancuran Dewa
dan kelurahan Pancuran Bambu 100 persen stakeholder memilih tempat ini yang lebih tepat untuk dikembangkan sarana dan prasarana pendukung sektor
perikanan, khususnya perikanan tangkap. Sarana prasarana pendukung dimaksud nantinya dapat mendukung kegaiatan subsektor perikanan untuk lebih produktif
lagi. Pengembangan
sarana dan
prasarana dimaksud
disini berupa,
pengembangan sarana cold storage, pabrik es, sarana tambat labuh TPI, Pasar Ikan dan jasa perbaikan kapal. Menurut Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan
kota Sibolga, selama ini nelayan Sibolga sepenuhnya masih menggantungkan jasa penyimpanan ikan beku cold storage dan es batangan pada kabupaten Tapanuli
Tengah. Diharapkan dengan adanya alokasi ruang untuk pengembangan sarana dan prasarana tersebut, sehingga kedepannya ketergantungan akan jasa jasa
tersebut dapat diminimalisir. Dari sisi ketenagakerjaan, dengan adanya pengembangan sektor pendukung ini dapat memberikan peluang kerja kepada
masyarakat sehingga akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.