54
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis pendekatan studi kepustakaan dan menggunakan metode hipotesis-deduktif, yakni metode
investigasi ilmiah yang bertujuan untuk menemukan jawaban atas permasalahan penelitian, dengan berpedoman kepada serangkaian langkah-
langkah sistematis yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan penelitian, meliputi: pengamatan dan pengumpulan informasi awal, perumusan teori dan
penyusunan hipotesis, pengumpulan data ilmiah lebih lanjut, analisis data, dan deduksi Sekaran, 2006.
Teknik analisis statistik atas data yang dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi, didukung dengan penggunaan program
peranti lunak analisis data berbasis Windows, Statistical Product and Services Solutions SPSS Versi 22.0. Data pengamatan
– pooled data – diperoleh dari sumber data sekunder melalui akses online.
Dalam penelitian ini, objek yang dianalisis diprediksi adalah pengaruh mekanisme corporate governance yang diproksikan dengan kepemilikan
institusional, kepemilikan manajerial, komisaris independen, komite audit, dan kualitas audit, earning management, dan ukuran perusahaan terhadap
nilai perusahaan. Sedangkan, subjek penelitian adalah setiap anggota
55 perusahaan manufaktur sektor consumer goods yang memenuhi seluruh
kriteria dalam kerangka penentuan sampel bertujuan purposive-judgment sampling.
B. Metode Penentuan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI sejak tahun 2012 hingga 2014.
Sedangkan, kelompok populasi yang dijadikan sebagai faktor dalam penentuan sampel unit sampling adalah perusahaan-perusahaan manufaktur
yang tergolong ke dalam sektor consumer goods. Perusahaan yang menjadi sampel penelitian dipilih menggunakan
metode purposive-judgment sampling, yakni sampel dipilih berdasarkan pertimbangan langsung peneliti dengan ketentuan memenuhi syarat
kemampuan representasi dan sesuai dengan karakteristik populasi yang diinginkan dalam penelitian Sekaran, 2006. Kriteria-kriteria yang digunakan
dalam menentukan sampel penelitian adalah sebagai berikut: 1. Perusahaan manufaktur sektor consumer goods yang secara konsisten
terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 3 tahun berturut-turut selama periode 2012-2014;
2. Menerbitkan laporan tahunan annual report dan laporan keuangan konsolidasian yang diaudit di setiap tahun dalam periode pengamatan;
3. Memiliki semua data danatau informasi yang relevan berkaitan dengan objek dari penelitian yang dilakukan.
56 Penggunaan unit sampling yang terdiri dari perusahaan-perusahaan
manufaktur yang tergolong ke dalam sektor consumer goods, mencerminkan – konsekuensi – nilai validitas eksternal generalisasi dari temuan atas hasil
penelitian yang hanya berlaku bagi setiap subjek dari keseluruhan jumlah sampel penelitian yang terpilih, yang memenuhi semua kriteria dalam
kerangka purposive-judgment sampling penelitian. Unit sampling penelitian yang digunakan relevan dengan motivasi,
posisi dan tujuan penelitian, yakni untuk tujuanupaya pengembangan teori berkenaan dengan objek studi. Dengan memperbaharui spesifikasi data
pengamatan dalam penelitian, berupa periode pengamatan dan subjek penelitian, temuan atas hasil penelitian ini berpotensi dapat memberikan
perbandingan mengenai teori terdahulu berkenaan dengan objek studi, dengan temuan atas hasil penelitian saat ini.
C. Metode Pengumpulan Data